Pendidikan Agama Islam Kelas IX
41
Wa iz .
taaz .
z .
ana rabbukum la’in syakartum laazi -
dannakum wa la’in kafartum inna ‘az
. a-bi
- lasyadi
- dun
Artinya:
Dan ingatlah ketika Tuhanmu memaklumkan, ”Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku
akan menambah nikmat kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari nikmat-Ku, maka pasti azab-
Ku sangat berat”.
Q.S. Ibrahim [14]: 7
c. M emahami Hikmah Perbedaan Rezeki
Di d ep an t el ah d i j el ask an bah w a r ezek i y an g dikaruniakan Allah swt. kepada manusia berbeda-beda. Ada
manusia yang dikaruniai rezeki yang melimpah dan ada yang di karuni ai kekurangan. Perbedaan tersebut mengandung
banyak hi kmah. Perbedaan dal am hal rezeki membuka pel uang bagi yang memi l i ki kel ebi han untuk beri badah
kepada-Nya. Misalnya dengan cara bersedekah, menyantuni faki r mi ski n, membayar zakat, dan beberapa i badah l ai n.
Bayangkan Jika Allah swt. mengaruniakan kelebihan rezeki kepada sel uruh manusi a, ti dak akan ada gol ongan yang
berhak menerima pembagian zakat. Hal ini karena semua manusia kaya dan tidak berhak menerima pembagian zakat.
Keku r an gan y an g d i k ar u n i ak an k ep ad a m an u si a merupakan jalan untuk lebih mendekatkan diri kepada-Nya.
Kekurangan dal am hal rezeki menyebabkan seseorang memi l i ki banyak w aktu untuk beri badah. M ereka ti dak
disibukkan dengan urusan harta dan dunia sehingga banyak w aktu l uang yang dapat di pergunakan untuk beri badah.
Sedikitnya rezeki yang dikaruniakan Allah swt. hendaknya menjadikan kita tetap berhusnuzan kepada-Nya. Bisa jadi
ji ka di karuni ai kel ebi han rezeki , ki ta akan menjauh dari Al l ah.
d. M elihat ke Bawah dalam Hal Dunia
Melihat ke bawah dalam hal dunia dapat menimbulkan si fat qanaah. Rasul ul l ah saw. memer i ntahkan kepada
umatnya agar melihat ke bawah dalam hal dunia. Melihat ke bawah dalam hal dunia akan menimbulkan rasa syukur.
Syukur merupakan kunci pokok sifat qanaah. Jika melihat ke atas dalam hal dunia, kita akan merasa kurang. Dengan
demikian, kita tidak akan bersyukur terhadap karunia Allah swt. Kekurangan yang menimpa hendaknya menjadikan kita
berpikir bahwa ada yang lebih kekurangan. Jika Allah swt. memberi cobaan berupa saki t, yaki nl ah bahw a ada yang
sakitnya lebih parah dari kita.
Dalam urusan akhirat kita diperintahkan untuk melihat ke atas. Hal i ni di maksudkan agar ki ta termoti vasi untuk
mendekatkan diri kepada-Nya dengan meningkatkan ibadah. Jika melihat ke bawah dalam urusan akhirat, kita akan malas
beri badah kepada-Nya. Li hatl ah ke bawah dal am urusan dunia dan lihatlah ke atas dalam urusan akhirat.
Di unduh dari : Bukupaket.com
42
Pendidikan Agama Islam Kelas IX
e. Tidak M udah Putus Asa