Antosianin Kulit TINJAUAN PUSTAKA

2.1.2 Manfaat dan kandungan

Daun dari buah rasberi dapat mengatasi masalah menstruasi yang tidak teratur dan gangguan kram pada saat menstruasi. Buah rasberi segar dapat langsung dimakan atau dijadikan jus, selai, dan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan kue Yanti, 2011. Buah rasberi mengandung pigmen antosianin, asam ellagik, vitamin C, serat, mangan, vitamin B, dan asam folat Ashish, 2011. Selain itu, buah rasberi juga mengandung vitamin A, vitamin E, vitamin K, kalsium, besi, natrium, dan beta karoten Yanti, 2011. Kandungan vitamin A dan beta karoten pada buah rasberi bermanfaat untuk kesehatan mata. Sedangkan kandungan serat dalam buah rasberi bermanfaat dalam menangani masalah pencernaan sehingga proses metabolisme dapat berjalan dengan baik. Jika buah rasberi di konsumsi secara teratur, buah rasberi dapat memperbaiki kerusakan sel tubuh, memelihara kelembutan dan kelembaban kulit, serta membuat tubuh menjadi tidak mudah lelah Yanti, 2011.

2.2 Antosianin

Antosianin merupakan pewarna yang paling penting dan paling tersebar luas dalam tumbuhan. Pigmen yang berwarna kuat dan larut dalam air ini merupakan penyebab hampir semua warna merah jambu, merah marak, merah, ungu, dan biru dalam daun bunga, daun, dan buah pada tumbuhan tinggi. Secara kimia semua antosianin merupakan turunan suatu struktur aromatik tunggal, yaitu sianidin, dan semuanya terbentuk dari pigmen sianidin ini dengan penambahan atau pengurangan gugus hidroksil atau dengan metilisasi atau glikosilasi Harborne, 1987. Universitas Sumatera Utara Antosianidin adalah aglikon antosianin yang terbentuk bila antosianin dihidrolisis dengan asam. Antosianidin yang paling umum sampai saat ini ialah sianidin yang berwarna merah lembayung. Warna jingga disebabkan oleh pelargonidin yang gugus hidroksilnya kurang satu dibandingkan sianidin. Warna lembayung dan biru umumnya disebabkan oleh delfinidin yang gugus hidroksilnya lebih satu dibandingkan sianidin Harborne, 1987. Antosianin terdapat dalam semua tumbuhan tingkat tinggi, banyak ditemukan dalam bunga dan buah, tetapi ada juga yang ditemukan dalam daun, batang, dan akar. Bagi tumbuhan, antosianin memiliki banyak fungsi yang berbeda, misalnya sebagai antioksidan dan pelindung untuk melawan sinar UV. Antosianin telah digunakan untuk mewarnai makanan sejak zaman dahulu. Warna antosianin bergantung pada struktur dan keasaman. Sebagian besar antosianin berwarna merah pada kondisi asam dan berubah menjadi biru pada kondisi asam yang kurang. Selain itu, warna antosianin juga terpengaruh oleh suhu, oksigen dan sinar UV Anonim, 2011.

2.3 Kulit

Kulit adalah organ tubuh yang terletak paling luar dan membatasinya dari lingkungan hidup manusia. Luas kulit orang dewasa sekitar 1,5 m 2 dengan berat kira kira 15 dari berat badan. Secara histopatologis kulit tersusun atas 3 lapisan utama yaitu lapisan epidermis atau kutikel, lapisan dermis dan lapisan subkutis hipodermis. Tidak ada garis tegas yang memisahkan dermis dan subkutis. Subkutis ditandai dengan adanya jaringan ikat longgar dan sel-sel yang membentuk jaringan lemak Wasitaatmadja, 1997. Universitas Sumatera Utara Lapisan epidermis terdiri atas stratum korneum, stratum lusidum, stratum granulosum, stratum spinosum dan stratum basalis. Stratum korneum lapisan tanduk adalah lapisan kulit yang paling luar dan terdiri atas beberapa lapis sel gepeng yang mati. Stratum lusidum terdapat langsung di bawah stratum korneum, merupakan lapisan sel gepeng tanpa inti. Stratum granulosum merupakan 2 atau 3 lapis sel gepeng dengan sitoplasma berbutir kasar dan terdapat inti sel diantaranya. Stratum spinosum terdiri atas beberapa sel berbentuk poligonal dengan ukuran bermacam-macam. Stratum basalis terdiri atas sel-sel kubus yang tersusun vertikal Wasitaatmadja, 1997. Berbeda dengan epidermis yang tersusun oleh sel-sel dalam berbagai bentuk dan keadaan, dermis terutama terdiri dari bahan dasar serabut kolagen dan elastin, yang berada di dalam substansi dasar yang bersifat koloid dan terbuat dari gelatin mukopolisakarida. Di dalam dermis terdapat adneksa-adneksa kulit seperti folikel rambut, papila rambut, kelenjar keringat, kelenjar sebasea, otot penegak rambut, ujung pembuluh darah, dan ujung saraf Tranggono dan Latifah, 2007. Lapisan subkutis merupakan lanjutan dari dermis, terdiri atas jaringan ikat longgar berisi sel-sel lemak di dalamnya. Lapisan sel lemak disebut panikulus adiposus, berfungsi sebagai cadangan makanan. Lapisan lemak ini juga berfungsi sebagai bantalan Wasitaatmadja, 1997. Marchionini 1929 menemukan bahwa stratum korneum dilapisi oleh suatu lapisan tipis lembab yang bersifat asam, sehingga ia menamakannya sebagai “mantel asam kulit”. Tingkat keasamannya pH umumnya berkisar antara 4,5 – 6,5 Tranggono dan Latifah, 2007. Universitas Sumatera Utara Fungsi pokok “mantel asam” kulit yaitu Tranggono dan Latifah, 2007: 1. Sebagai penyangga buffer yang berusaha menetralisir bahan kimia yang terlalu asam atau terlalu alkalis yang masuk ke kulit. 2. Membunuh atau menekan pertumbuhan mikroorganisme yang membahayakan kulit. 3. Dengan sifat lembabnya sedikit banyak mencegah kekeringan kulit.

2.4 Bibir