Episode Bali Not For Sale

kepentingan luar dilain pihak, tetapi berdasar kepada isu-isu yang sedang terjadi di Indonesia. e. Level Ideologi Ide dalam episode ini sangat mempengaruhi isi dari produksi program tersebut. Ide didapatkan dari reporter Berkas Kompas yang melihat bahwa terjadi maraknya penjualan tanah yang terjadi di Bali, ini berbanding berbalik kepada budaya agraria yang telah lama dipegang oleh masyarakat selama ini. Penjualan tersebut dilakukan masyarakat karena tergiur oleh investor asing yang siap membeli dengan harga fantastis. Padahal dalam UUD, negara sudah mengatur masalah pertanahan kedalam undang-undang pokok agraria. Karena persoalan itu yang membuat ketertarikan produser untuk mengangkat episode tersebut layak untuk diproduksi dan ditayangkan.

3. Episode Hukum dan Narkoba

a. Level Individual Hal mendasar yang dapat mempengaruhi tim Berkas Kompas dalam memproduksi suatu program adalah pengetahuan tentang persoalan yang sedang terjadi. Begitu juga dalam episode ini, tim melihat kasus maraknya narkoba serta hukum yang menimpang perlu di telusuri secara dalam. Terkait dengan kekhawatiran negara terhadap berkembangnya kasus narkoba yang sudah menjadi hal yang tidak tabu. b. Level Rutinitas Media Pengangkatan tema episode adalah menjadi salah satu nilai berita. Dilihat dari persoalan yang terjadi, permasalahan yang sedang hangat dibincangkan masyarakat, serta agenda setting media. Dalam episode ini, tim melihat persoalan yang sedang terjadi terhadap raffi ahmad yang tertangkap menggunakan narkoba. Karena sedang menjadi agenda setting media dan perbincangan hangat, Berkas Kompas pun mengangkat hal tersebut dengan sisi yang berbeda, bukan melihat kasus dari raffi ahmadnya yang tertangkap tangan namun melihat kasus narkoba lebih dalam, menelisik jenisnya yang tidak banyak diketahui tentang jenis- jenisnya yang termasuk dalam golongan narkoba serta hukum yang dapat dibeli dalam menangani kasus narkoba. c. Level Organisasi Tujuan dan kebijakan organisasi menjadi satu kesatuan yang menjadi pedoman. Dengan mengedepankan kualitas maka dalam setiap episode, tim melihat kasus dari sisi yang berbeda meskipun dengan permasalahan yang sama. Tim tidak mengangkat raffi ahmad yang menjadi tersangka narkoba, namun tim melihat dari secara luas dan mendalam. Dengan melihat mengapa semakin marak kasus narkoba, mengapa masih banyak yang tidak tau jenis dan zat yang mengandung narkoba, dan mengapa masih banyak hukum yang bisa dibeli untuk sekedar membebaskan tersangka narkoba. Semua dijelaskan secara mendalam dan investigative sesuai dengan tujuan dari Berkas Kompas itu sendiri. d. Level Ekstramedia Pendukung pengaruh luar media adalah salah satu yang menjadi kelancaran dalam melakukan produksi program berita. Narasumber, jaringan, kebutuhan data dokumen, iklan, penonton adalah pendukung dari kelancaran program. Tidak ada kepentingan dari pihak luar dalam melakukan produksi berita episode ini tetapi memang berdasar kepada persoalan yangsedang terjadi. Dengan pendukung narasumber dari data BNN, budi pengguna narkoba yang dibebaskan dengan setoran uang kepada aparat, mantan napi narkoba membayar 2 juta barang bukti bisa dikurangi, josias simon kriminolog UI, Ganjar laksmana pakar hukum pidana, serta voxpop dari masyarakat merupakan pengaruh luar media yang mempengaruhi isi dari berita. e. Level Ideologi Selain ide, ideologi organisasi mempengaruhi jenis dari pemberitaan itu sendiri. Dengan ideologi Berkas Kompas yang menelisik penyimpangan serta penyalahgunaan wewenang yang terjadi dimasyarakat atau pemerintahan menjadi landasan dalam produksi