1.8 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian atau pengumpulan data yang dilakukan penulis mengenai faktor –
faktor yang mempengaruhi kepadatan penduduk diperoleh dari buku tahunan yaitu Medan Dalam Angka 2013 di BPS Sumut. Pengambilan data diatas
dilakukan pada saat penulis melakukan riset yang berlangsung pada tanggal 23 Maret 2013
1.9 Tinjauan Pustaka
Menyatakan perubahan nilai variabel itu dapat pula disebabakan oleh berubahnya variabel lain yang berhubungan dengan variabel tersebut. Untuk mengetahui pola
perubahan nilai suatu variabel yang disebabkan oleh variabel lain diperlukan alat analisis yang memungkinkan kita untuk membuat perkiraan nilai variabel tersebut
pada nilai tertentu variabel yang mempengaruhinya.Algifri,2000
Dalam ilmu statistika, teknik yang umum digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua atau lebih variabel adalah analisa regresi. Model matematis
dalam menjelaskan hubungan antara variabel dalam analisis regresi menggunakan persamaan regresi.
Prinsip dasar yang harus dipenuhi dalam membangun suatu persamaan regresi adalah bahwa antara variabel dependen dengan variabel independen
mempunyai sifat hubungan sebab akibat, baik yang didasarkan pada teori, hasil penelitian sebelumnya, ataupun yang berdasarkan pada penjelasan logis tertentu.
Universitas Sumatera Utara
Untuk analisa regresi akan dibedakan dua jenis variabel yaitu variabel bebas dan variabel tidak bebas yang mudah didapat atau tersedia sering
digolongkan dalam variabel bebas, sedangkan variabel yang terjadi karena variabel bebas itu merupakan variabel tidak bebas terikat.
Y =
... ........
... ...
...
2 2
1 1
2 2
2 2
2 1
1 2
2 1
2 1
2 2
1 1
1 1
2 2
1 1
1
ki k
ki i
ki i
ki o
i ki
ki i
k i
i i
i o
i i
ki i
k i
i i
i o
i i
ki k
i i
o
X a
X X
a X
X a
X a
Y X
X X
a X
a X
X a
X a
Y X
X X
a X
X a
X a
X a
Y X
X a
X a
X a
n a
Y
Koefisien determinasi dinyatakan dengan R
2
untuk pengujian regresi linier berganda yang mencakup lebih dari dua variabel, untuk mengetahui proporsi
keragaman total dalam variabel tak bebes Y yang dapat dijelaskan atau diterangkan oleh variabel
– variabel bebas X yang ada didalam model persamaan regresi linier berganda secara bersama
– sama. Maka R
2
akan ditentukan dengan rumus, yaitu:
R
2
=
2
y JK
reg
Harga R
2
yang diperoleh sesuai dengan variansi yang dijelaskan masing – masing
variabel yang tinggal dalam regresi.
Universitas Sumatera Utara
Koefisien korelasi adalah istilah statistika yang menyatakan derajat hubungan linier antara dua variabel atau lebih, yang ditemukan oleh Karl Pearson
pada awal 1900. Oleh sebab itu dikenal dengan sebutan Korelasi Pearson Product
Moment, atau ukuran kuantitatif korelasi antara dua peubah atau arah selang.
Koefisien r berupa bilangan yang nilainya dari -1,0 sampai 1,0. Nilai mutlak r menunjukkan kekuatan korelasi, atau seberapa dekat larik bintik
– bintik data ke
sebuah garis lurus. David H. Voelker, MA, Peter Z. Orton, Ed M. 2004
Uji korelasi dilakukan untuk mengetahui sebarapa besarkah variabel –
variabel bebas itu dapat mempengaruhi variabel tak bebas. Untuk hubungan variabel
– variabel tersebut dapat dihitung dengan menggunakn rumus berikut:
√{ } { }
Dengan: r
yx =
Koefisien korelasi antara Y dan X X
ki =
Variabel bebas Y
i =
Variabel tidak bebas
Untuk mengukur kuat tidaknya antara variabel bebas dan tak bebas, ditinjau dari besar kecilnya nilai koefisien korelasi r. jika makin besar nilai r,
Universitas Sumatera Utara
maka makin kuat hubungannya dan jika r makin kecil, maka makin lemah hubungannya.
Nilai koefisien korelasi
-1,00 -0,80 berarti korelasi kuat
-0,79 -0,50 berarti korelasi sedan
-0,49 0.49
berarti korelasi lemah 0,50
0,79 berarti korelasi sedang
0,809 1,00 berarti korelasi kuat
Koefisien Determinasi R
Multikolinieritas terjadi apabila R
2
yang dihasilkan oleh suatu model regresi sangat tinggi, tetapi secara individual variabel
– variabel independen banyak yang
tidak signifikan mempengaruhi variabel dependen. Ps. Djarwanto. Drs.2003
Pengujian hipotesa bagi koefisien – koefisien regresi linier berganda dapat
dilakukan secara serentak atau keseluruhan.
a. Uji F
Pengujian pengaruh variabel independen secara bersama – sama simultan
terhadap perubahan nilai variabel dependen, dilakukan melalui pengujian terhadap besarnya perubahan nilai variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh perubahan
nilai semua variabel independen, untuk itu perlu dilakukan Uji F atau Anova
Universitas Sumatera Utara
dilakukan dengan membandingkan tingkat signifikansi yang ditetapkan untuk penelitian dengan probability value dari hasil penelitian.
b. Uji T
Pengujian ini dilakukan untuk menentukan apakah dua sampel tidak berhubungan, memiliki rata
– rata yang berbeda. Uji t dilakukan dengan cara membandingkan perbedaan antara nilai dua rata
– rata dengan standart eror dari perbedaan rata – rata dua sampel.
1.9 Sistematika Penulisan