menyebabkan kulit melepuh dan dengan rfiata dapat menyebabkan kebutaan.
g. Bahan lain yang merusak kulit antara lain: H
2
O
2
pekat, Bromin pekat, persenyawaan Krom, kapur klor, persulfat,
NH
4 2
S dan zat lain. h.
Pelarut-pelarut yang menghasilkan uap beracun: Cs
2
karbondisulfida, C
6
H
6
benzen, CHC1
3
kloroform, CC1
4
tetraklor.
3. GAS
a. ASAMSULFIDA hidrogensulfide, hydrosulfuric acid, asam hidrdsulfur H
2
S, BM = 34,08: Mudah, terbakar dan beracun, tnenghirup gas ini dapat menyebabkan pingsan,
gangguan pernafasan bahkan kematian. Pancaindra terganggu yang menyebabkan tak dapat lagi merasakan
gas yang busuk berbau kentut ini. Pada perbandingan 1 : 10 di udara baunya telah nyata sekali, maka bahayanya
tidak besar. Jika ruangan berbau gasini, jendela harus dibuka lebar-lebar.
b. ARSEN HIDRIDA arsen hidrida AsH
3
. Keracunan gas ini bejakibat: sakit kepala, muka pucat, muntah, dan mencret.
Obatnya makan norit dan bernafas panjang di udara terbuka yang segar.
c. KARBON MONOKSIDA karbon monoksida, CO di laboratorium gas ini terbentuk dari asamformiat atau asam
oksalat yang dipanaskan dengan asam sulfat pekat, keracunan gas CO menyebabkan sakit kepala, pusing, dan
lelah. d. KLORIN DAN BROMIN
klor brom C1
2
Br
2
. Seperti NO
2
kedua gas ini juga merusak alat pernafasan. Akan tetapi berkat sifatnya yang
83 | K E M E N D I K N A S - D I T J E N P M P T K - 2 0 1 0
berbau menyengat orang mulai membatuk sebelum tercapai kepekatan yang berbahaya.
e. NITROGEN DIOKSIDA nitrogendioksida NO
2
. Gas ini racun dan berbahaya, terja-di bila menggunakan HNO
3
pekat dan logam atau zat organik. Mempengaruhi paru-paru dan
menyebabkan batuk. Keracunan dan kebakaran, luka serta Icecelakaan lain
dapat dihindkrkan apabila dipatuhi aturan.
1. Sebelum Mulai Praktikum:
a. Pakailahalatpelindungjas-lab, masker, kacamata, sarung tangan melindungi pakaian dan tubuh Anda.
b. Kesadaran bahaya setiap saat jika bekerja kurang berhati- hati.
c. Kesadaran bahaya akan setiap bahan kimia sebelum praktikum dimulai.
d. Jika akan mencium gas yang berbau, janganlah secara langsung, tetapi kibaslah dengan tangan ke arah kita.
e. Sebelum mengambil zat dari botol, bacalah dengan benar nama dan rumus zat. Kekeliruan dalam mengambil zat
akan berbahaya dan menimbulkan reaksi lain. f. Patuhilah disiplin, peraturan labor, karena pelanggarannya
akan Anda rasakan dampak ,dan sangsinya pada diri sendiri dan orang lain.
g. Bila akan mengambil zat dengan volume tepat, hendaklah diambil dari buret atau dengan pipet dengan bola hisap.
h. Jika bekerja teratur, kemungkinan terjadinya kecelakaan lebih kecil daripada dalam keadaan meja kotor, alat-alat
dan botol berantakan.
84 | K E M E N D I K N A S - D I T J E N P M P T K - 2 0 1 0
i. Tahu dan siap apa yang harus dilakukan jika terjadi keadaan darurat, kebakaran, peledakan, dan sebagainya.
2. Sedang dan Selesai Praktikum