moving average dan metode kuadrat terkecil least square Gitosudarmo dan Najmudin, 2001.
a. Metode Tangan Bebas Free Hand
Metode tangan bebas merupakan metode yang sangat sederhana dimana pembuatan trend bebas dilakukan tanpa menggunakan formula matematis. Pada
metode ini garis trend ditentukan secara bebas tetapi tidak berarti ditentukan tanpa pertimbangan-pertimbangan tertentu. Namun demikian penentuan garis trend tetap
sangat subjektif, yang setiap orang mempunyai pertimbangan sendiri-sendiri Gitosudarmo dan Najmudin, 2001.
Langkah-langkah untuk menentukan garis trend dengan menggunakan Metode Tangan Bebas adalah sebagai berikut:
1 Membuat sumbu tegak yang diberi simbol Y dan sumbu mendatar X dimana
Y adalah variabel kuantitas sedangkan X adalah variabel waktu. 2
Buat scatter plot berdasarkan data historis yang ada. 3
Menarik garis trend yang dianggap mampu mewakili atau mendekati semua titik yang membentuk koordinat scatter plot tersebut.
4 Menghitung nilai slope dan intercept untuk membuat persamaan trend Y =
a+bX berdasarkan garis trend yang terbentuk. 5
Menghitung nilai proyeksi untuk periode berikutnya berdasarkan persamaan yang terbentuk.
Cara menarik garis trend dengan tangan bebas merupakan cara yang paling mudah, akan tetapi sifatnya sangat subjektif. Maksudnya kalau ada lebih dari satu
orang diminta untuk menarik garis trend dengan cara ini akan memperoleh garis
Universitas Sumatera Utara
trend lebih dari satu. Sebab masing-masing orang mempunyai pilihan sendiri sesuai dengan anggapannya, garis mana yang mewakili scatter plot tersebut Supranto,
2000.
b. Metode Setengah Rata-rata Semi Average
Dengan metode setengah rata-rata nilai trend sudah mulai ditentukan dengan perhitungan-perhitungan, yang berarti unsur subjektif mulai berkurang. Metode ini
dapat digunakan apabila data yang dihadapi jumlahnya genap sehingga dapat dibagi menjadi dua kelompok sama besar Gitosudarmo dan Najmudin, 2001.
Cara menentukan trend dengan metode setengah rata-rata dengan prosedur sebagai berikut
1. Data yang ada dibagi menjadi dua kelompok dengan jumlah yang sama. Jika
jumlah tahunnya ganjil maka yang berada ditengah tidak diikutkan atau dihilangkan dalam perhitungan.
2. Tahun dasar ada pada tengah-tengah kelompok I.
3. Pada masing-masing kelompok ditentukan nilai X skor, semi total dan semi
Average. 4.
Jumlah nilai-X skor pada kelompok 1 harus nol 5.
Melanjutkan penyekoran pada kelompok data yang kedua 6.
Proyeksi forecast di tahun yang akan datang tergantung besarnya nilai X. Nilai trend dihitung dengan formula: Y = a + bX
i
Dimana : a
= Rata-rata kelompok
Universitas Sumatera Utara
b =
n I
kelompok rata
rata II
kelompok rata
rata −
− −
n = Jumlah data masing-masing kelompok
X
i
= Nilai yang ditentukan berdasarkan tahun dasar skor
c. Metode Rata-rata Bergerak Moving Average