Data diolah secara manual dan disajikan dalam bentuk tabel frekuensi dan diagram batang.
4.9 Analisa data
Dihitung persentase fraktur maksilofasial akibat kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor dan frekuensinya berdasarkan umur, jenis kelamin, jenis
fraktur maksilofasial yang disertai jenis fraktur lainnya dan jenis fraktur maksilofasial yang tidak dan disertai jenis fraktur lainnya.
4.10 Cara pengumpulan data
Pengumpulan data dilakukan di bagian rekam medik dan Poli Bedah Mulut SMF Gigi dan Mulut RSUP. H. Adam Malik Medan, data-data yang diambil adalah data
pasien fraktur maksilofasial akibat kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor. Kemudian dicatat data-data yang diinginkan melalui rekam medik pasien
seperti: umur, jenis kelamin, jenis fraktur maksilofasial yang dan tidak disertai jenis fraktur lain serta terapi yang dilakukan. Kemudian dari data-data pasien yang ada
dicatat dan diseleksi.
Universitas Sumatera Utara
4.11 Anggaran Penelitian
1. Biaya Penyiapan Proposal Rp. 500.000,-
ketikan, fotokopi, penelusuran literatur 2. Biaya Registrasi Penelitian
- Penelitian di RSUP.H. Adam Malik Rp. 294.000
- Pengambilan sampel rekam medik Rp. 150.000
3. Bahan dan alat : - Alat tulis dan buku catatan
Rp. 20.000 - Kalkulator
Rp. 100.000 4. Biaya kertas, printer, tinta printer
Rp. 300.000 5. Biaya Transportasi selama 1 bulan
Rp. 150.000 6. Biaya Penjilidan dan Pengadaan Skripsi
Rp. 500.000 7. Biaya tak terduga
Rp. 100.000 + Rp.2.114.000
Universitas Sumatera Utara
BAB V HASIL PENELITIAN
5.1 Insidensi fraktur maksilofasial akibat kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor yang dirawat di RSUP. H. Adam Malik Medan,
Januari 2008 – September 2010
Dari data-data yang diperoleh di bagian rekam medik dan Poli Bedah Mulut SMF Gigi dan Mulut Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan, diperoleh jumlah
pasien yang didiagnosa fraktur maksilofasial akibat kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor selama bulan Januari 2008 – September 2010 sejumlah
104 orang.
5.2 Insidensi fraktur maksilofasial akibat kecelakaan lalu lintas pada
pengendara sepeda motor berdasarkan jenis kelamin yang dirawat di RSUP. H. Adam Malik Medan, Januari 2008 – September 2010
Dari 104 orang yang mengalami kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor diperoleh total fraktur maksilofasial yang terjadi pada laki-laki sebanyak 85
orang dengan persentase sebesar 81,73 dan pada perempuan sebanyak 19 orang dengan persentase sebesar 18,27 . Diperoleh rasio terjadinya fraktur maksilofasial
akibat kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor pada laki-laki dan wanita sebesar 4:1.
Universitas Sumatera Utara