Memprediksi Pertumbuhan Laba
Pada KPRI Kota Semarang
margin dan return on investment
pertumbuhan laba pa
da KPRI Kota Semarang.
Secara parsial hanya net profit margin, total assets
turnover dan ROI yang berpengaruh dalam
memprediksi pertumbuhan laba.
Nur Ari Widiasih
2006 Analisis Rasio
Keuangan Dalam Memprediksi
Perubahan Laba Pada Perusahaan
Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa
Efek Jakarta Laba per saham
EPS, Price Earnings Ratio
PER, HPP Penjualan,
PenjualanAktiva Tetap, Margin Laba
Kotor GPM, rasio leverage
Secara simultan rasio keuangan berpengaruh
terhadap perubahan laba, sedangkan secara parsial
hanya GPM dan rasio leverage yang
berpengaruh terhadap perubahan laba
2001-2003
Sumber : Data diolah penulis, 2010
C. Kerangka Konseptual
Dalam penelitian ini yang menjadi variabel independen adalah rasio keuangan yang terdiri dari Current Ratio CR, Debt to Equity Ratio DER,
Leverage Ratio LR, Operating Profit Margin OPM, Net Profit Margin NPM, Total Assets Turnover TATO, Return on Investmentt ROI, Return on Equity
ROE. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah pertumbuhan laba. Semakin tinggi CR, maka perusahaan semakin likuid dan akan semakin mudah
memperoleh pendanaan dari kreditor maupun investor untuk memperlancar kegiatan operasionalnya sehingga laba juga dapat meningkat. Semakin tinggi
DER, maka semakin rendah tingkat pendanaan yang disediakan oleh pemilik sehingga akan sulit memperoleh pendanaan dari kreditor untuk mendukung
kegiatan operasionalnya yang dapat berakibat pada penurunan laba perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Semakin tinggi LR, maka semakin banyak aktiva perusahaan yang didanai oleh utang sehingga semakin besar beban bunga yang harus dibayar dan laba
perusahaan akan menurun. Semakin tinggi OPM dan NPM maka semakin efisiensi perusahaan dalam menekan biaya-biaya yang ada sehingga dapat
meningkatkan laba. Semakin tinggi TATO, maka semakin efisien perusahaan dalam menggunakan aktivanya untuk menghasilkan penjualan dan laba
perusahaan juga dapat meningkat. Semakin tinggi ROI, semakin tinggi laba yang diperoleh perusahaan dari aktiva yang dimilikinya dan akan berpengaruh terhadap
pertumbuhan laba. Semakin tinggi ROE, maka semakin banyak investor yang ingin menanamkan modalnya di perusahaan sehingga kegiatan operasional
perusahaan semakin lancar dan perusahaan dapat meningkatkan labanya. Dengan demikian, secara simultan rasio keuangan berpengaruh terhadap pertumbuhan laba
dan secara parsial Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Leverage Ratio, Operating Profit Margin, Net Profit Margin, Total Assets Turnover, Return on Investment,
Return on Equity berpengaruh terhadap pertumbuhan laba. Berdasasarkan latar belakang permasalahan, tinjauan teoritis, dan tinjauan penelitian terdahulu, maka
dirumuskan kerangka konseptual penelitian sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
Sumber : Data diolah penulis, 2010 H
7
H
6
H
5
P E
R T
U
M B
U H
A N
L A
B A
Y
Rasio Keuangan X :
Operating Profit Margin X4
Debt to Equity X2
Leverage Ratio X3
Current Ratio X1
Total Assets Turnover X6
Net Profit Margin X5
Return on Equity X8
Return on Investment X7
H
1
H
2
H
3
H
4
H
8
H
9
Universitas Sumatera Utara
D. Hipotesis Penelitian