53
4. Menghitung volume tiap-tiap jenis pekerjaan sesuai dengan gambar bestek.
5. Mengelompokan daftar harga material dan upah pekerjaan dalam suatu tabel daftar material, upah dan sewa alat.
6. Menganalisa harga satuan pekerjaan untuk tiap-tiap item pekerjaan. 7. Menghitung rencana anggaran biaya proyek
8. Merencanakan penjadwalan pelaksanaan pekerjaan proyek pembangunan.
2.8 Metode Pemakaian Data dan Informasi Proyek yang Bersangkutan
Dalam menggunakan metode ini, informasi yang dibutuhkan adalah data dan informasi yang benar-benar dimiliki oleh proyek itu sendiri. Makin banyak
data dan informasi yang ada, akan semakin akurat estimasi yang bisa dilakukan. Seluruh metode ini dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang
ada yang paling sesuai dengan dengan apa yang ada saat itu dan kemampuan dalam melakukan estimasi. Selain dari jenis estimasi yang ada dan diterangkan
diatas, ada beberapa metode konseptual yang dapat dipelajari pada modul berikutnya. Metode konseptual tersebut antara lain:
- Cost Indices
- Cost Capacity Factor
- Location Factor
- Equipment Factored
- Parameter Elemental
Seluruh metode dapat digunakan sesuai dengan fase daur hidup konstruksi yang berbeda-beda. Dengan bervariasinya metode-metode tersebut, maka banyak
54
pilihan. Masing-masing kontraktor atau pihak yang melakukan estimasi. Masing- masing metode memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus dipelajari
sehingga dapat menggunakan dengan tepat.
2.9 Cost-Significant Model
Menurut Poh dan Horner 1995 dalam jurnal “Cost-significant modelling- its potential for use in south-east Asia”, Cost Significant adalah salah satu model
peramalan biaya konstruksi berdasarkan informasi data proyek terdahulu, yang lebih mengandalkan pada harga palingsignifikan didalam mempengaruhi total
biaya proyek sebagai dasar peramalan estimasi yang di terjemahkan kedalam regresi.
2.10 Uji SPSS
Pada dasarnya komputer berfungsi mengolah data menjadi informasi yang berarti. Data yang diolah dimasukkan sebagai input, kemudian dengan proses
pengolahan data oleh komputer dihasilkan output berupa informasi untuk kegunaan lebih lanjut. Berikut sedikit gambaran tentang cara kerja komputer
dengan program SPSS dalam mengolah data.
Gambar 2.2 Cara Kerja SPSS
INPUT DATA PROSES DATA
OUTPUT DATA
55
Data hasil penelitian atau data yang akan diproses dimasukkan lewat menu data editor yang secara otomatis muncul di layar komputer.
1. Data yang telah diinput kemudian diproses, juga lewat menu data editor 2. Memilih menu yang akan digunakan pada SPSS 15.0 for windows grafik,
statistik dan lain-lain. 3. Hasil pengolahan data muncul di layar windows yang lain dari SPSS yaitu
viewer, output SPSS bisa berupa teks, tulisan, tabel atau grafik. Pada viewer, informasi atau output statistik dapat ditampilkan secara:
a. Teks atau Tulisan, pengerjaan perubahan bentuk huruf, penambahan, pengurangan dan lainnya yang berhubungan dengan output berbentuk tabel
bisa dilakukan lewat menu text output editor. b. Tabel, pengerjaan pivoting tabel, penambahan, pengurangan, dan lainnya
yang berhubungan dengan output data yang berbentuk tabel dilakukan lewat menu pivot table editor.
c. Chart atau grafik, pengerjaan perubahan tipe grafik dan lainnya yang berhubungan dengan output data yang berbentuk grafis dapat dilakukan lewat
menu chart editor.
2.11 Analisis Regresi Linier Sederhana