Perumusan Masalah Pembatasan Masalah Variabel Penelitian dan Korelasinya Instrumen Variabel Hipotesa

Banyak kita jumpai akhir-akhir ini apabila kita melakukan jual beli, sering sekali para pedagang tidak jujur, adil dan amanat terhadap apa yang ia laksanakan. Sebagaimana yang terdapat dilapangan sering sekali pembeli dirugikan oleh pedagang, ada yang mengurangi takaran dalam timbangan, ada yang berlaku curang dengan menyembunyikan cacat barang dagangannya. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka disini penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Tingkat Keberagamaan terhadap Perilaku Pedagang di Pasar Kebayoran Lama Jakarta Selatan. Karena kita ketahui bersama bahwa bangsa kita ini penduduknya adalah mayoritas beragama Islam tetapi dalam pengamalan muamalatnya sehari-hari banyak yang keluar dari syariat yang telah diajarkan oleh Islam dan sebagaimana telah di contohkan oleh Baginda Nabi Muhammad SAW dalam bermuamalat.

B. Perumusan Masalah

a Bagaimana tingkat keagamaan pedagang di Pasar Kebayoran Lama Jakarta Selatan? b Adakah hubungan pengaruh antara tingkat keagamaan terhadap perilaku usaha dikalangan pedagang?

C. Pembatasan Masalah

Mengingat banyaknya aspek yang dianalisis dalam etika kerja, maka penulis membatasi pembahasan skripsi ini yaitu tentang perilaku pedagang khususnya dikalangan pedagang di pasar kebayoran lama Jakarta selatan.

D. Variabel Penelitian dan Korelasinya

E. Indikator dan Operasional Variabel

Indikator dan operasional variabel penelitian ini adalah sebagai berikut: VARIABEL SUBVARIABEL INDIKATOR a. Dimensi Aqidah Islam keyakinan 1. Keyakinan tentang Allah 2. Keyakinan terhadap para Malaikat 3. Keyakinan kepada kitab-kitab 4. Keyakinan tentang adanya surga dan neraka 5. Keyakinan terhadap qadha dan qadar 6. Keyakinan terhadap adanya siksa kubur 7. Keyakinan tentang hal-hal ghaib 8. Keyakinan tentang adanya penghitungan amal di akhirat

1. Keagamaan

9 b. Dimensi Ibadah Praktek Agama 1. Melaksanakan shalat 2. Melaksanakan puasa 3. Menunaikan zakat 4. Pelaksanaan Haji 5. Membaca Al-qur’an 6. Membaca doa dan berzikir 7. Melaksanakan qurban 9 Djamludin Ancok dan Fuad Nashori’ Suroso, Psikologi Islam: Solusi Islam atas Problem- problem Psikologi , Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1993, h. 80-82. Karakteristik Keagamaan Pedagang PerilakuPedagang c. Dimensi Akhlak Pengamalan 1. Hubungan dengan manusia lain 2. Hubungan dengan lingkungan d. Dimensi Ilmu Pengetahuan 1. Pengetahuan tentang isi Al-Qur’an 2. Pengetahuan tentang rukum Islam 3. Pengetahuan tentang rukun Iman 4. Pengetahuan tentang hukum-hukum dan sejarah Islam e. Dimensi Penghayatan Pengalaman 1. Menyangkut tentang perasaan-perasaan dan pengalaman keagamaan a. Etika usaha 1. Niat 2. Tidak melalaikan kewajiban Allah 3. Suka sama suka 4. Dilandasi dengan akhlak dan mental yang baik 5. Tidak melakukan kecurangan 6. Menerapkan administrasi yang baik dan manajemen yang tepat 7. Objek usaha harus yang halal b. Pelayanan terhadap konsumen 1. Cara berpakaian 2. Ramah dan sopan dalam melayani pelanggan

2. Prilaku pedagang

c. Hubungan antar pedagang 1. Selektif dalam memilih pekerjaan dan rekan kerja 2. Kerjasama antar pedagang

F. Instrumen Variabel

Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan survei, kuesioner merupakan salah satu alat penting untuk mengambil data. Kuesioner disebut pula sebagai angket adalah tehnik pengumpulan data dengan cara mengirim suatu daftar pertanyaan kepada responden untuk diisi. 10 Kuesioner yang digunakan didesain berdasarkan skala model likert yang berisikan sejumlah pertanyaan yang menyatakan objek yang hendak diungkap. Kuesioner lima model likert yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada lima alat jawaban, sebagaimana yang terlihat di bawah ini: 11 a Sangat tidak setuju skornya satu b Tidak setuju skornya dua c Ragu-ragu skornya tiga d Setuju skornya empat e Sangat setuju skornya lima

G. Hipotesa

Hipotesa adalah dugaan sementara. Hipotesa dari penelitian ini adalah sebagai berikut: H : = 0, Tidak terdapat pengaruh secara individual antara dimensi keagamaan terdiri dari dimensi aqidah, dimensi ibadah, dimensi 10 Sukandarrumidi, Metodologi Penelitian Petunjuk Praktis Untuk Peneliti Pemula, Yogayakarta: Gajah Mada University, Juni 2004, Cet. ke-2, h.78. 11 Masri Singaribun Sofian Efendi, Metode Penelitian Survey Singarimbun, Jakarta: LP3ES, Januari 1995, edisi revisi, h. 120. akhlak, dimensi ilmu, dimensi penghayatan terhadap prilaku pedagang. H 1 : = 0, Terdapat pengaruh secara individual antara dimensi keagamaan terdiri dari dimensi aqidah, dimensi ibadah, dimensi akhlak, dimensi ilmu, dimensi penghayatan terhadap prilaku pedagang.

H. Tujuan dan Manfaat Penelitian