Ekatherina O. K : Analisis Pengaruh Harga Jual Produk terhadap Profitabilitas Perusahaan pada PT. Mega Eltra persero Cabang Medan, 2008.
USU Repository © 2009
a. Rasio-rasio neraca
b. Rasio-rasio laporan laba rugi
c. Rasio-rasio antar laporan
2. Penggolongan berdasarkan tujuan analisa rasio, antara lain: a.
Rasio Likuiditas b.
Rasio Leverage c.
Rasio Aktivitas d.
Rasio Profitabilitas
C. HARGA JUAL PRODUK
Produk dalam istilah marketing adalah bentuk fisik barang yang ditawarkan dengan seperangkat citra image dan jasa service yang digunakan
untuk memuaskan kebutuhan. Berdasarkan proses pembelian dan penggunaannya, biasanya pemasar
membagi produk konsumen dan produk industri. Produk konsumen ialah barang atau jasa yang dibuat untuk keperluan rumah tangga atau individual sedangkan
produk industri ialah barang atau jasa yang digunakan oleh perusahaan untuk memproduksi barang atau jasa lain, atau dibutuhkan untuk kegiatan operasional
perusahaan tersebut. Permasalahannya tidak hanya sampai pada bagaimana menghasilkan
produk yang sesuai dengan keinginan pasar tetapi juga bagaimana menentukan harga produk tersebut sehingga produk tersebut dinilai layak untuk dimiliki.
1. Pengertian Harga
Harga ialah nilai tukar suatu produk yang dinyatakan dalam satuan moneter atau uang. Harga suatu produk merupakan faktor penentu permintaan
pasar pada suatu barang atau produk. Harga berpengaruh terhadap posisi kompetisi perusahaan dan pangsa pasarnya yang disebabkan karena harga
Ekatherina O. K : Analisis Pengaruh Harga Jual Produk terhadap Profitabilitas Perusahaan pada PT. Mega Eltra persero Cabang Medan, 2008.
USU Repository © 2009
menentukan pendapatan perusahaan dan laba bersih, jalan masuknya uang ke perusahaan, juga berhubungan dengan kualitas produk tersebut. Konsumen
memandang harga sebagai indikator kualitas produk, terutama jika mereka harus mengambil keputusan membeli dengan informasi yang tidak lengkap. Harga yang
ditetapkan terlalu tinggi, bisa jadi produk tersebut tidak dibeli yang berdampak pada kelangsungan hidup perusahaan dalam jangka panjang. Sebaliknya harga
yang terlalu rendah, perusahaan akan kesulitan untuk menutup biaya yang telah dikeluarkan. Harga sangat berperan penting dalam proses pembuatan keputusan
pembelian seorang konsumen dan juga penting dalam memproyeksi keuntungan yang akan didapat bagi pihak penjual. Oleh karena itu, harga produk tidak boleh
begitu saja ditetapkan, namun harus ditetapkan secara hati-hati dan memerlukan suatu strategi tertentu. Memilih strategi penentuan harga dengan tepat amat
penting dilakukan perusahaan.
2. Dasar Penetapan Harga
Penetapan harga dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti faktor internal maupun faktor eksternal. Masing-masing faktor memiliki beberapa bagian. Yaitu :
a. Faktor Internal yang mempengaruhi penetapan harga, meliputi:
1. Tujuan Pemasaran Sebelum menetapkan harga, perusahaan telah memilih pasar sasarannya
dengan menentukan posisi dan strategi bauran pemasarannya dengan cermat sehingga strategi yang ditetapkan akan lebih efektif. Contohnya
untuk pangsa pasar yang berpenghasilan tinggi maka juga harus
Ekatherina O. K : Analisis Pengaruh Harga Jual Produk terhadap Profitabilitas Perusahaan pada PT. Mega Eltra persero Cabang Medan, 2008.
USU Repository © 2009
menetapkan harga tinggi yang kompetitif. Kotler 1997:341 mengatakan semakin jelas perusahaan menetapkan sasarannya atau tujuannya maka
semakin mudah menetapkan harga. 2. Strategi Bauran Pemasaran
Dengan strategi ini, Kotler 1997:342 mengatakan penetapan harga harus dikoordinasikan dengan desain produk, distribusi, penetapan promosi
untuk membentuk program pemasaran yang konsisten dan efektif. Dalam hal ini harga merupakan faktor penting yang mentukan faktor penting yang
menentukan pasar produk, persaingan dan desain. Harga yang dimaksud menentukan ciri produk yang dapat ditawarkan dan biaya produksi yang
dapat direalisasikan. Dapat disimpulkan bahwa perusahaan harus mempertimbangkan seluruh bauran pemasaran pada saat menetapkan
harga produk tersebut. 3. Biaya
Kotler 1997:344 menjelaskan bahwa biaya merupakan faktor yang menjadi dasar penetapan harga yang diterapkan pada produk. Dalam hal
ini, perusahaan menginginkan agar harga yang ditetapkan dapat mencakup semua biaya untuk memproduksi, mendistribusikan, dan menjual produk
serta tingkat laba yang sesuai dengan upaya yang dilakukan dan risiko yang dihadapi. Perusahaan yang berhasil menekan biaya dapat menetapkan
harga yang lebih rendah sehingga pada akhirnya akan dapat meningkatkan penjualan dan akhirnya bisa mendapatkan laba yang lebih besar.
b. Faktor Ekternal yang mempengaruhi penetapan harga, meliputi
Ekatherina O. K : Analisis Pengaruh Harga Jual Produk terhadap Profitabilitas Perusahaan pada PT. Mega Eltra persero Cabang Medan, 2008.
USU Repository © 2009
1. Pasar dan Permintaan Sebelum menetapakan harga produk, perusahaan harus memahami
hubungan antara harga dan permintaan atas produknya karena konsumen pasti akan menyeimbangkan antara harga produk atau jasa dengan manfaat
yang dapat diperoleh. 2. Persepsi Konsumen Terhadap Harga dan Nilai
Sebelum menetapkan harga, perusahaan perlu mempertimbangkan persepsi konsumen terhadap harga dan cara persepsi tersebut
mempengaruhi keputusan membeli. Penetapan harga berorientasi pembeli yang efektif meliputi pemahaman tentang besarnya nilai manfaat yang
mereka peroleh dari produk dan penetapan harga yang sesuai dengan nilai tersebut. Jika konsumen menilai harga suatu produk lebih besar
daripadanya nilainya, mereka tidak akan membeli. Sebaliknya, jika nilai produk lebih besar daripada harganya, mereka akan membelinya.
3. Tujuan Penetapan Harga