Flowchart pada Gambar 3.7 menjelaskan alur sub sistem pada analisis,
dimana dilakukan perhitungan nilai MSE dan PSNR tiap-tiap citra hasil deteksi
tepi dan menampilkannya.
3.4.2. Perancangan Antarmuka Interface
Sistem analisis pengaruh noise terhadap deteksi tepi ini dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman MATLAB 7.5.0 R2007b. Perancangan
antarmuka atau interface ini bertujuan untuk memudahkan interaksi antara manusia dengan komputer sehingga manusia dapat menggunakan sistem dengan
baik dan mudah untuk digunakan.
3.4.2.1. Form Home
Form Home merupakan tampilan utama dalam sistem analisis pengaruh noise
terhadap deteksi tepi ini. Berikut merupakan tampilan form home dapat dilihat pada Gambar 3.8
Gambar 3.8 Form Home
9 8
7
6 5
4
3 2
1
Universitas Sumatera Utara
Keterangan: 1. Menu untuk deskripsi system.
2. Judul aplikasi. 3. Tampil logo Fasilkom-TI USU.
4. Tampil pembuat program dengan identitas nama dan nim. 5. Tombol untuk pilihan noise Gaussian-Speckle Noise.
6. Tombol untuk pilihan noise Speckle-Gaussian Noise. 7. Tombol untuk pilihan noise Gaussian Noise.
8. Tombol untuk pilihan noise Speckle Noise. 9. Tombol exit.
3.4.2.2. Form Deskripsi
Form Deskripsi merupakan tampilan untuk deskripsi program sistem analisis
pengaruh noise terhadap deteksi tepi ini. Berikut merupakan tampilan form deskripsi dapat dilihat pada Gambar 3.9
Gambar 3.9 Form Deskripsi
Universitas Sumatera Utara
3.4.2.3. Form Gaussian-Speckle Noise
Form Gaussian-Speckle Noise merupakan tampilan untuk pilihan kombinasi
gaussian dan speckle noise pada sistem analisis pengaruh noise terhadap deteksi
tepi ini. Berikut merupakan tampilan form Gaussian-Speckle Noise dapat dilihat pada Gambar 3.10
Gambar 3.10 Form Gaussian-Speckle Noise
Keterangan: 1. Tombol browse, berfungsi untuk mencari inputan citra.
2. Axes_browse, berfungsi untuk menampilkan citra inputan. 3. Proses gaussian noise, dimana user akan memberikan nilai mean dan
variance dan kemudian melakukan noising dengan tombol Noising. 4. Proses speckle noise, dimana user akan memberikan nilai variance dan
kemudian melakukan noising dengan tombol Noising. 5. Axes_GSN, berfungsi untuk menampilkan citra hasil noise.
6. Axes_histoAsli, berfungsi untuk menampilkan histogram citra asli atau citra inputan.
7. Axes_MH1, berfungsi untuk menampilkan citra hasil deteksi tepi Marr- Hildreth
Universitas Sumatera Utara
8. Axes_LOG1, berfungsi untuk menampilkan citra hasil deteksi tepi Laplacian Of Gaussian
. 9. Axes_P1, berfungsi untuk menampilkan citra hasil deteksi tepi Prewitt.
10. Proses deteksi tepi Marr-Hildreth, dilengkapi dengan tombol MSE, PSNR dan Save.
11. Proses deteksi tepi Laplacian Of Gaussian, dilengkapi dengan tombol MSE, PSNR dan Save.
12. Proses deteksi tepi Prewitt, dilengkapi dengan tombol MSE, PSNR dan Save.
13. Axes_histoMH, berfungsi untuk menampilkan histogram citra hasil dari deteksi tepi Marr-Hildreth.
14. Axes_histoLOG, berfungsi untuk menampilkan histogram citra hasil dari deteksi tepi Laplacian Of Gaussian.
15. Axes_histoP, berfungsi untuk menampilkan histogram citra hasil dari deteksi tepi Prewitt.
3.4.2.4. Form Speckle-Gaussian Noise