Kendala dalam Penerapan Safety talk

ataupun tamu yang masuk area proyek bekerja harus mengikuti aturan dan memilki kartu pass.

4.5 Kendala dalam Penerapan Safety talk

Dalam penerapaan suatu Program pasti memiliki kendala – kendala. Berdasarkan hasil wawancara yang di peroleh dengan K3LMP kendala yang sering di hadapi yaitu pihak manajemen yaitu kehadiran dari pihak manajemen dan para pekerja. Seharusanya safety talk itu di hadari oleh kepala proyek, teknik, administrasi, keuangan, surfeyor, keuangan,Quality,Quantity,Logistik dan barang wajib datang namun dalam kenyataannya dan faktanya di lapangan tidak semua yang hadir bahkan ke absenan dari pihak manajemen proyek, selain itu dari ke absenan dari pekerja itu sendiri terlambat datang bahkan tidak datang sama sekali. Padahal dengan kehadiran dari pihak maajemen dan pekerja yang lengkap safety talk dapat lebih berjalan dengan semestinya. Sehingga semua pihak tau apa yang menjadi kekuranggan dari proyek Perpanjangan Landasan Pesawat Bandara Sultan Syarif Kasim II melalui Safety Talk ini sehingga dapat dievaluasi dan segera diatasi kekurangan tersebut. Selain itu kendala dari penerapan safety talk para pekerja yang kurang disiplin yaitu APD yang sudah di berikan di tinggalkan di tempat kerja atau pun terkadang ada yang tidak menggunakannya dan para pekerja tidak serius mendengar safety talk. Dari hasil wawancara juga pada bagian logisting dan alat yang menjadi kendala safety talk hanya di lakukan di proyek – proyek besar atau yang menjadi sorotan saja misalnya proyek gedung – gedung, bandara, jembatan pabrik itu memang Universitas Sumatera Utara di laksanakan namun apabila ada proyek – proyek yang berada di pelosok yang jauh dari sorotan seperti jalan – jalan yang bukan jalan lintas, jalan antar provinsi safety talk tidak serta merta dilakukan dengan baik. Universitas Sumatera Utara

BAB V PEMBAHASAN

5.1 Penerapan Safety Talk Proyek Perpanjangan Landasan Pesawat Bandara

Sultan Syarif Kasim II PT. Waskita Karya Pekanbaru. Safety talk merupakan salah satu penerapan sistem manajemen K3 upaya pencegahan dan pengendalian kecelakaan yang mengakibatkan cedera atau kerugian materi di tempat kerja. Dimana Safety Talk pengendalian kecelakaan kerja yang dilakukan dengan pendekatan secara manusia dikarenakan 85 kecelakaaan disebabkan oleh faktor manusia dengan tindakan tidak aman. Program keselamatan dan kesehatan kerja sebaiknya dimulai dari tahap yang paling dasar, yaitu pembentukan budaya keselamatan dan kesehatan kerja Reason, 1997. Program keselamatan dan kesehatan kerja dapat berfungsi dan efektif, apabila program tersebut dapat terkomunikasikan kepada seluruh lapisan individu yang terlibat pada proyek konstruksi. Maka untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian mengenai K3 dilakukan dengan pendekatan Program Komunikasi K3 yaitu salah satunya Penerapan Safety Talk di tempat kerja.Komunikasi pesan k3 digunakan untuk mendorong perilaku,sehingga pekerja termotivasi untuk bekerja dengan selamat. Wisarsono2013 menyatakan bahwa manfaaat komunikasi kesehatan keselamatan kerja adalah agar terhindar dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja sehingga proses produksi dapat di lakukan dengan selamat. Universitas Sumatera Utara