lainnya. Filter CPL adalah salah satu filter paling penting untuk para fotografer landscape saat harus berhadapan dengan pantulan air dan juga
untuk meningkatkan kontras di langit. c.
Filter Neutral Density ND adalah filter utama untuk foto long exposure. Filter ND secara bentuk fisik bisa berbentuk ulir maupun flat slot. ND
adalah singkatan dari Neutral Density, kata “neutral” kurang lebih karena
sifatnya tidak mengubah arah maupun karakter cahaya. Sementara kata “density” karena sifatnya mengurangi intensitas cahaya. Jadi kurang lebih
bisa diartikan sebagai filter yang berguna untuk mengurangi intensitas cahaya namun tidak mengubah karakternya.
d. Filter graduated neutral density, biasa disebut graduated filter adalah
filter yang memiliki fungsi seperti filter ND namun dengan intensitas yang bertingkat, bagian atas gelap sementara bagian bawah gelap. Filter ini
biasanya dipakai untuk memotret landscape dengan subyek yang memiliki perbedaan tonal yang sangat lebar seperti saat sunset atau
sunrise.
2.8.2 Filter Polarisasi CPL
Menurut Mark Galer 2006:109 “Polarized light is the light reflected from
non-metallic surfaces and parts of the blue sky. A polarizing filter can reduce this polarized light and the effects are visible when viewing the image in the camera.
Cahaya terpolarisasi adalah cahaya yang dipantulkan dari permukaan non-logam
dan bagian dari langit biru. Sebuah filter polarisasi dapat mengurangi cahaya terpolarisasi dan efek yang terlihat saat melihat gambar di kamera.
Sedangkan dalam foto landscape yang rata-rata mengandung langit sebagai
bagian elemen foto, filter CPL bisa membuat langit tampak lebih biru sehingga kesannya lebih dramatis. Selain itu filter CPL juga mengurangi pantulan dari
permukaan mengkilat macam air dan kaca, menggelapkan langit dan membuat awan tampak lebih kontras sehingga secara umum menjadi lebih vivid. www.belfot.com
Gambar 2.8 Filter CPL
Sumber : www.belfot.com Sebuah filter polarisasi abu-abu dalam penampilan dan ketika dijual untuk
digunakan kamera terdiri dari filter yang sebenarnya dipasang pada sebuah cincin kedua, sehingga memungkinkan untuk memutar ketika melekatkan lensa. Polarisasi
filter digunakan untuk alasan berikut: a.
Mengurangi atau menghilangkan refleksi dari permukaan b.
Penggelapan langit biru pada sudut 90 derajat ke matahari. c.
Meningkatkan saturasi warna.
2.8.3 Filter Neutral Density ND
Scott Kelby 2012:124 menjelasakan bahwa filter Neutral Density ini dapat menyeimbangkan eksposur antara permukaan bumi dan langit sehingga dapat
menangkap berbagai pencahayaan yang tidak bisa didapatkan secara langsung filter ini bisa menangkap cahaya di tanah atau di langit, tapi tidak bisa di kedua tempat itu
secara bersamaan. Filter Neutral Density ND adalah filter utama untuk foto long exposure.
Filter ND secara bentuk fisik tidak berbeda dari filter polarisasi
dan dipasang melalui ulir didepan lensa. kata Neutral kurang lebih karena sifatnya tidak
mengubah arah maupun karakter cahaya. Sementara kata Density karena sifatnya mengurangi intensitas cahaya. Jadi kurang lebih bisa diartikan sebagai filter yang
berguna untuk mengurangi intensitas cahaya namun tidak mengubah karakternya. sumber dari www.belfot.com
Kegunaan utama filter neutral density adalah mengurangi jumlah cahaya yang masuk ke lensa. Aplikasi filter ini pada umumnya adalah untuk memotret dalam
waktu exposure yang lama, berikut contohnya:
Gambar 2.9 Filter ND
Sumber : www.belfot.com Foto disebelah kiri tanpa filter memiliki
parameter exposure sebagai
berikut: shutter speed
18 detik dan aperture
f16, sementara foto sebelah kanan pasang filter ND 10 stop: 58 detik dan f8. Lihatlah efek apa yang bisa dicapai saat
filter ND dipasang, lihatlah bentuk jatuh air dari yang semula tampak biasa menjadi lembut seperti kapas.
2.9 Komunikasi Pemasaran