Diagram Alir Penelitian Konsumsi Bahan Bakar

Gambar 3.9. Diagram Alir Pengujian Konsumsi Bahan Bakar Posisi gigi transmisi 1 sampai dengan 5 A B Semua Kondisi Telah Mematikan mesin Check mesin secara menyeluruh Kesimpulan dan Saran Selesai Pencatatan Hasil Pengujian Data: Jarak Tempuh dan Konsumsi Bahan Bakar Tidak Ya Mengatur Throttle dari idle rpm sampai 5000 rpm Analisa dan pengolahan data konsumsi bahan bakar

3.5. Persiapan Pengujian

Persiapan awal yang dilakukan sebelum melakukan penelitian adalah memeriksa keadaaan alat dan mesin kendaraan yang akan diuji, agar data yang didapatkan hasil yang akurat. Adapun langkah-langkah pemeriksaan yang sebaiknya dilakukan : 1 Sepeda Motor Sebelum dilakukan pengujian, sepeda motor harus diperiksa terlebih dahulu. Mesin dan komponen lainnya harus kondisi yang baik dan normal sesuai dengan kondisi standar. 2 Bahan Bakar Dalam pengujian ini bahan bakar yang digunakan jenis bahan bakar pertalite, sebelum pengujian dilakukan dipastikan bahan bakar dalam tangki sepeda motor dalam keadaan kosong. Agar penelitian yang dilakukan mendapatkan data yang akurat.

3.6. Skema Alat Uji

Skema alat uji dapat dilihat pada gambar 3.10 di bawah ini : a. Skema alat uji torsi dan daya motor Gambar 3.10 Skema Alat Uji Daya Motor 1 2 3 4 Keterangan gambar : 1. PC Dynometer 2. Sepeda Motor 3. Penahan sepeda motor 4. Drum Dynometer Dynometer terdiri dari suatu rotor yang digerakkan oleh motor yang tenaganya akan diukur dan berputar dalam medan magnet. Rotor ini berfungsi sebagai konduktor yang memotong medan magnet, karena pemotongan medan magnet tersebut maka terjadi arus dan arus ini diinduksikan dalam rotor sehingga rotor menjadi panas.

3.7. Cara Pengujian

Sebelum dilakukan pengujian, agar hasil pengujian optimal dan valid maka bahan uji harus dalam kondisi baik, sepeda motor dilakukan tune up terlebih dahulu dan alat uji dilakukan kalibrasi.

3.7.1. Persiapan keselamatan kerja

Dibawah ini merupakan persiapan keselamatan kerja yang sebaiknya harus dilakukan dalam penelitian pengujian : 1. Mempersiapkan peralatan dan bahan. 2. Menempatkan alat ukur pada meja kerja. 3. Memeriksa level minyak pelumas. 4. Menghidupkan sepeda motor sampai temperatur kerja. 5. Memeriksa dan menyetel putaran stasioner.

3.7.2. Langkah kerja pengujian daya dan torsi

Dibawah ini merupakan langkah kerja pengujian dari daya dan torsi yang harus dilakukan: 1. Menempatkan sepeda motor pada unit dynamometer.

Dokumen yang terkait

Pengujian Dan Analisa Performansi Motor Bakar Diesel Menggunakan Biodisel Dimethil Ester B-01 Dan B-02

1 58 121

Kajian Eksperimental Performansi Motor Bakar Satu Silinder Dengan Bahan Bakar Biogas Dan Bahan Bakar Gas Lpg

3 46 88

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH KOMPONEN DAN SETTING PENGAPIAN TERHADAP KINERJA MOTOR 4- LANGKAH 113 cc DENGAN BERBAHAN BAKAR CAMPURAN 85% PREMIUM 15%

0 3 72

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH PENGGUNAAN VARIASI 2 JENIS CDI RACING TERHADAP KINERJA MOTOR DAN KONSUMSI BAHAN BAKAR MOTOR BENSIN 4 LANGKAH 125CC BERBAHAN BAKAR PERTALITE

0 26 100

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH PENGGUNAAN VARIASI 2 JENIS KOIL DAN VARIASI 4 JENIS BUSI TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN 4 LANGKAH 135 CC BERBAHAN BAKAR PERTALITE

5 23 103

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH VARIASI 2 JENIS KOIL DAN 4 JENIS BUSI TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN 4 LANGKAH 135 CC BERBAHAN BAKAR PREMIUM

2 19 137

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH VARIASI CDI DAN KNALPOT TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN EMPAT LANGKAH 150 CC BERBAHAN BAKAR PERTAMAX

5 25 90

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH VARIASI CDI DAN KNALPOT TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN EMPAT LANGKAH 150 CC BERBAHAN BAKAR PERTAMAX PLUS

0 15 84

KAJIAN EXPERIMENTAL TENTANG PENGARUH VARIASI CDI TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN EMPAT LANGKAH 200 CC BERBAHAN BAKAR PERTALITE

5 39 68

PENGARUH PENGGUNAAN CDI DAN KOIL RACING TERHADAP KARAKTERISTIK PERCIKAN BUNGA API DAN KINERJA MOTOR 4 LANGKAH 160 CC BERBAHAN BAKAR PERTALITE

12 72 81