38 mengambil peran besar terhadap seluruh kegiatan usaha hal ini dikarenakan
usaha yang masih berorientasi pada manajemen yang konvensional. 4.5.1 Pemanfaatan Peluang Usaha RM Dipo 38
Dalam Ismail Solihin, 2012: 128 peluang opporturnities merupakan tren positif yang berada di lingkungan eksternal perusahaan, dan apabila peluang
tersebut dieksploitasi oleh perusahaan, maka peluang usaha tersebut berpotensi untuk menghasilkan laba bagi perusahaan secara berkelanjutan. Startegi pemsaran
sebagai salah satu alat untuk memperkenalkan perusahaan dan produknya juga harus memperhatikan setiap peluang dan menjadikannya landasan penciptaan
strategi pemasaran, berikut ini peluang dan strategi pemsaran untuk peningkatan pengunjung RM Dipo 38:
1. Gaya Hidup Masyarakat
Dengan zaman yang semakin berkembang dan modern menjadi gaya hidup masyarakat berubah. Masyarakat yang dulunya terbiasa dengan kehidupan
yang penuh dengan aktivitas pemenuhan kebutuhan hidup khususnya pemenuhan untuk makan dewasa ini berubah menjadi masyarakat yang
menginnginkan kemudahan dan kecepatan dan oleh karena itu hal tersebut menjadi peluang bagi setiap usaha kuliner yaitu rumah makan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut. Selain itu gaya hidup masyarakat zaman sekarang yang membutuhkan tempat untuk
bersosialisasi dan berkumpul menjadi salah satu peluang besar bagi RM Dipo 38 untuk menjadikan usahanya sebagai tempat berkumpul yang
nyaman bagi setiap kosumen yang datang berkunjung.
4.5.2 Strategi Alternatif
Dilihat dari matriks IFAS dan EFAS yang telah dilakukan, maka diperoleh nilai subtotal peluang dari peluang, ancaman serta kekuatan dan
kelemahan dari . Peluang memiliki sub total sebesar1,69, ancaman memiliki sub
total sebesar 0,62serta kekuatan memiliki nilai sub total 2,94 dan kelemahan memiliki sub total sebesar 0,32.
Kekuatan dan peluang memiliki nilai yang lebih unggul daripada nilai kelemahan dan ancaman. Maka dapat ditentukanlah strategi apa yang tepat untuk
digunakan. Yang terlihat pada gambar 4.2 menunjukan bahwa strategi yang dilakukan adalah strategi pemsaran yang agresif dimana kekuatan dan peluang
jika digabungkan akan memberikan berbagai cara untuk menumbuhkan atau mengembangkan usaha untuk meningkatkan penjualan melalui penambahan
jumlah pengunjung dan keuntungan dalam Freddy Rangkuti, 2009:20. Dalam Kartajaya 2005 menyatakan konsep strategi pemasaran yang
dikomsumsi dapat dikembangkan haruslah konsep pemasaran yang sudah terdefinisi sehingga orang tak lagi hanya berbicara bauran pemasaran, tetapi juga
bagaimana memenagkan pasar market share, serta memenangkan pangsa pikiran mind share dan memenangkan pangsahati dan perasaan heart share.
Didalamnya dibicarakan mengenai brand merek yang merupakan nilai yang terpenting, service yang merupakan value enabler dan proses merupakan
perangkat atau pembangkit nilai value enhancer. Juga dibicarakan tentang segmentasi, positioning, diperensiasi dan penjualan. . Dari hasil penelitian, usaha
RM Dipo 38 ini dapat menggunakan Strategi pemasaran yang terkonsentrasi Concentrated Marketing. Dengan strategi ini, perusahaan mengkhususkan
pemasaran produknya dalam beberapa segmen pasar, dengan pertimbangan keterbatasan sumber daya perusahaan, dimana RM Dipo 38 berkonsentrasi
menerapkan pemasaran yang berfokus pada pemanfaatan setiap peluang yang ada dengan menggunakan kekuatan untuk pencapaian peningkatan jumlah konsumen
dan meningkatkan daya saing dari RM Dipo 38. Sedangkan untuk pelaksanaan pemaasaran untuk penetrasi pasar maka RM
Dipo 38 harus menerapakan Strategi rapid penetration yaitu strategi yang dijalankan dengan menetapkan harga produk yang rendah dan kegiatan promosi
yang tinggi agar para pengunjung tertarik dan memilih RM Dipo 38 sebagai pilihan utama.
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dari penelitian dan analisis data yang dilakukan, maka penulis mengambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Dari hasil analisis data yang diperoleh, usaha RM Dipo 38memiliki peluang dan kekuatan yang mampu mendukung usaha ini dapat untuk
berkembang. Diperoleh dari hasil analisis matriks IFAS dan EFAS bahwa peluang memiliki bobot sebesar 1,69 dan kekuatan memiliki
bobot 2,94. Dengan alternatif strategi yang diperoleh dari matriks SWOT menunjukan strategi SO atau strategi agresif sebagai berikut:
Menciptakan strategi pemasaran yang lebih intensif, Menciptakan strategi promosi penjualan , Menjalin Hubungan yang baik dengan para
pelanggan, Meningkatkan kesempurnaan pelayanan. 2. Kelemahan dan ancaman juga mempengaruhi berkembangnya usaha
ini. Namun pemilik mengabaikan kelemahan dan ancaman usaha ini. Dalam matriks IFAS dan EFAS kelemahan memiliki bobot 0,32 dan
ancaman sebesar 0,62.
5.2 Saran
Beberapa saran yang diberikan oleh peneliti dan diharapkan dapat bermanfaat bagi usaha RM Dipo 38, sebagai berikut:
1. Pemilik usaha dapat melakukan beberapa strategi alternatif yaitu
strategi pengembangan pasar dan strategi penetrasi pasa.