terhadap harga jual dan besaran margin keuntungan yang akan diperoleh oleh RM Dipo 38. Berdasarkan hasil wawancara yang
dilaksanakan kepada pemilik usaha, pemilik usaha berharap pemerintah dapat menstabilkan harga – harga bahan baku dan barang pendukung
usaha agar tercipta kestabilan pendapatan bagi usaha keci – menegah seperti RM Dipo 38.
4.3 Analisa Data
Untuk memperjelas segala sesuatu yang menjadi kelemahan, kekuatan, peluang dan ancaman dari RM Dipo 38 ini maka dilakukan analisis SWOT.
Analisis SWOT juga membantu pemilik usaha dalam mengetahui segala kelemahan, kekuatan, peluang dan ancaman dari usaha yang didirikan. Selain itu
analisis SWOT membantu pemilik usaha dalam menentukan strategi pemasaran yang akan digunakan dalam mengembangkan usaha untuk meningkatkan jumlah
pengunjung dan juga menunjukan keadaan usaha dari RM Dipo 38.
4.3.1 Faktor internal dari RM Dipo 38
Faktor internal adalah faktor-faktor kekuatan dan kelemahan yang ditinjau dari aspek keuangan, aspek sumber daya manusia, aspek kegiatan operasional dan
aspek pemasaran. Adapun aspek-aspek tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.1 Faktor Internal RM Dipo 38 Kekuatan Strength
Kelemahan Weakness Aspek Keuangan
1. Keuangan dikendalikan oleh satu kendali yaitu pemilik
Aspek keuangan
1. Cadangan Modal terbatas karena hanya bersumber dari satu sumber
2. Modal bersumber dari pemilik dan bukan dari pinjaman
modal yaitu pemilik.
Aspek Sumber Daya Manusia
1. Karyawan yang bekerja terampil 2. Sistem kekerabatan antar pekerja
Aspek Sumber Daya manusia
1. Kurangnya disiplin kerja pegawai
Aspek Kegiatan Operasional
1. Efisien waktu dalam penyediaan makanan yang dipesan
2. Menyiapkan makanan dengan steril 3. Pelayanan yang baik
Aspek Kegiatan Operasional
1. Kelengkapan alat oprasional yang masih terbatas
Aspek Pemasaran
1. Lokasi yang strategis 2. Harga yang terjangkau
Aspek pemasaran
1. Masih kurang intensif dalam menjalankan strategi pemsaran
2. Kurangnya promosi yang menarik minat konsumen
Sumber : Hasil Peneliti 2015.
4.3.2 Faktor eksternal usaha Rumah Makan Dipo 38
Faktor eksternal adalah faktor – faktor peluang dan ancaman yang ditinjau dari aspek pasar, aspek kompetitor atau pesaing, aspek pemasok, aspek
pemerintah.
Adapun beberapa aspek tersebut dapat dilihat pada table berikut:
Tabel 4.2 Faktor eksternal usaha RM 38 Peluang
Ancaman Aspek Pasar
1. Target pasar yang pasti target pasar adalah masyarakat yang melintasi
jalan P.susu. 2. Gaya hidup masyarakat yang mau
serba instan dan memerlukan makanan siap makan tanpa harus memasak
sendiri 3. Gaya hidup masyarakat di P.sus
yang sangat senang berkumpul dan menghasbiskan waktu di Rumah
makan, warung, dll
Aspek competitor
1. Pesaing menerapkan harga yang lebih murah
2. Pesaing menjual jenis – jenis makanan baru yang dapat menarik
daya tarik konsumen
Aspek Pemasok
1. Pemasok yang selalu menyediakan bahan baku
Aspek Pemerintah
1. Peraturan pemerintah terhadap penetapan harga – harga bahan baku
seperti beras dan bahan baku lainnya yang masih belum stabil
Sumber : Hasil Penelitian 2015
4.3.3 Matriks SWOT Strenght, Weaknesses, Opportunity, Threats Matriks SWOT merupakan alat yang dipakai untuk menyusun faktor-
faktor strategik lingkungan internal dan lingkungan eksternal hotel, dengan
menghubungkan dengan tujuan dan sasaran. Matriks ini dapat menghasilkan
empat set kemungkinan alternatif strategis yang dapat diambil oleh pemilik RM Dipo 38 dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat. Dengan demikian
Dipo 38 dapat lebih meningkatkan dalam kemampuan menguasai, mempertahankan suatu posisi pasar. Kemampuan usaha RM dipo 38 mengatasi
perubahan dan persaingan pasar dalam memperbesar dan mempertahankan keuntungannya, pangsa pasar, dan ukuran bisnisnya skala usahanya.
Suatu usaha kuliner dikatakan mempunyai keunggulan bersaing bila memiliki sesuatu yang lebih dari pesaingnya dalam menarik konsumen dan
mempertahankan diri atas kekuatan persaingan yang mencoba menekankan usaha kuliner. Matriks SWOT pada RM Dipo 38 dapat dilihat pada tabel, sebagai
berikut:
Tabel 4.3 Matriks SWOT Strenght, Weaknesses, Opportunity, Threats
Kekuatan Strength-S 1. Keuangan dikendalikan
oleh satu kendali yaitu pemilik
2. Modal bersumber dari pemilik dan bukan dari
pinjaman 3. Memiliki Karyawan
yang terampil 4 Sistem kekerabatan
antar pekerja 5. Efisien waktu dalam
penyediaan makanan yang dipesan
6. Menyiapkan makanan dengan steril
7. Pelayanan yang baik 8. Lokasi yang strategis
9. Harga yang sesuai dengan kualitas
Kelemahan Weakness- W
1. Cadangan Modal terbatas karena hanya
bersumber dari satu sumber modal yaitu
pemilik. 1. Kurangnya disiplin
kerja pegawai 3. Kelengkapan alat
oprasional yang masih terbatas
4. Masih kurang intensif dalam menjalankan
strategi pemsaran 5. Kurangnya promosi
yang menarik minat konsumen
Peluang Opporunities- Strategi SO
Strategi WO
O 1. Target pasaryang
masyarakat yang melintasi jalan raya
P.susu. 2. Gaya hidup
masyarakat yang mau serba instan dan
memerlukan makanan siap makan tanpa harus
memasak sendiri 3. Gaya hidup
masyarakat di P.sus yang sangat senang
berkumpul dan menghasbiskan waktu
di Rumah makan, warung, dll
4. Pemasok yang selalu menyediakan bahan
baku 1. Menciptakan strategi
pemasaran yang lebih intensif
2. Menciptakan strategi promosi penjualan
3. Menjalin Hubungan yang baik dengan para
pelanggan 4.
Meningkatkan kesempurnaan pelayanan
1. Meningkatkan tingkat disiplin kerja pegawai
2.Menambah kelengkapan alat
oprasional 3. Menambah tingkat
intensitas pemsaranteruma dalam
penentuan variasi makanan baru dan
promosi
Ancaman Threats-T 1. Pesaing menerapkan
harga yang lebih murah 2. Pesaing menjual
jenis – jenis makanan baru yang dapat
menarik daya tarik konsumen
3. Peraturan pemerintah terhadap penetapan
harga – harga bahan baku seperti beras dan
bahan baku lainnya yang masih belum
stabil Strategi ST
1. Meningkatkan tingkat pelayanan
2. Meningkatkan atau menciptakan suatu simbol
atau ciri khas dari dari Dipo 38.
3, Menyesuaikan oprasionalisasi
pengolahan
makanan dengan peraturan
pemerintah tentang harga – harga bahan makanan
Strategi WT 1. Meningkatkan strategi
pemasaran yang kompetitif
2.Menciptakan promosi yang menarik untuk
konsumen
Sumber : penelitian tahun 2015. Matriks SWOT pada tabel menghasilkan empat sel alternatif strategis
yang dapat diidentifikasi perkiraan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman.
Sehingga dapat diambil kesimpulan oleh pemilik RM Dipo 38 bagaimana dalam menjalankan usaha dalam melakukan keputusan menghadapi persaingan yang
semakin ketat. a.
Strategi Strenght-Opportunities SO Strategi ini menggunakan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki perusahaan
yang dipakai dalam memanfaatkan segala kesempatan yang ada sehingga perusahaan dapat memiliki keunggulan bersaing dengan usaha rumah makan
sejenis lainnya. b.
Strategi Strenght-Threats ST Strategi ini menggunakan kekuatan yang dimiliki oleh rumah makan untuk
mengatasi ancaman yang ada. c.
Strategi Weaknesses-Opportunities WO Strategi ini menggunakan suatu peluang yang ada dengan cara meminimalkan
kelemahan yang menjadi kendala rumah makan. d.
Strategi Weaknesses-Threats WT Strategi menggunakan cara dengan meminimalkan kelemahan, serta
menghindari ancaman yang ada. Dalam kondisi yang menjadi hambatan seperti ini perusahaan harus cepat dalam mengantisipasinya sehingga tujuan
dapat tercapai.
4.4 Strategi Pengambilan Keputusan
Melakukan Perumusan dengan Matriks IFAS dan EFAS 1.
Matriks IFAS Pada faktor – faktor yang tertera pada tabel 4.1 dimasukkan kedalam
matriks IFAS. Dengan tahap – tahap sebagai berikut: memberikan