Tahap Analisis Data Teknik Analisis Data

bahwa analisis atau diagnose ini benar-benar terkait dengan permasalahan yang terjadi. Penggabungan IFAS dan EFAS dapat dilihat pada tabel 3.3. Tabel 3.3 Analisis SWOT IFAS+EFAS Variabel Strength Kekuatan Bobot Weakness Kelemahan Bobot Sub Total A Sub Total B Variabel Opportunity Peluang Bobot Threat Ancaman Bobot Sub Total © Sub Total D Total S+O Atau A + C Total W + T Atau B + D Sumber : Rangkuti 2009 Hasil yang akan diperoleh adalah: 1. Bila S A + O C W B + T D maka faktor strategis kekuatan dan peluang mendukung tercapainya jalan ke luar dari pokok permasalahan yang ada untuk mendapatkan rekomendasi yang diharapkan 2. Bila S A + O C W B + T D maka pokok masalah adalah kenyataan yang sebenarnya terjadi, yang memiliki kelemahan besar di samping tantangan atau ancaman yang dihadapi sangat besar. Tindak lanjut yang dilakukan adalah mencari 47efensiv47efensiv lain untuk memperkuat varibel pengamatan atau strategi lainnya. Secara lebih rinci, sub total dari masing-masing akan dimasukkan ke dalam Diagram SWOT untuk mengetahui posisi dan strategi apa yang akan diterapkan pada RM Dipo. Adapun Diagram SWOT seperti terlihat pada gambar 3.1 Gambar 3.1 Diagram SWOT 3. Mendukung Strategi Trun Around 1. Mendukung Strategi Agresif 4. Mendukung Strategi Defensif 2. Mendukung Strategi Diversifikasi Kelemahan Kekuatan Ancaman Peluang Kuadran 1: Ini merupakan situasi yang sangat menguntungkan. Perusahaan tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung keijakan pertumbuhan yang agresif Growth oriented strategy. Strategi ini didesain untuk mencapai pertumbuhan bauk dari penjualan, asset, profit atau kombinasi dari ketiganya. Hal ini dapat dicapai dengan cara menurunkan harga, mengembangkan produk baru, menambah kualitas produk atau jasa atau meningkatkan akses ke pasar yang lebih luas. Kuadran 2: Meskipun menghadapi berbagai ancaman, perusahaan ini masih memiliki kekuatan dari segi internal. Strategi yang harus diterapkan adalah menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang dengan cara strategi diversifikasi produkpasar Kuadran 3: Perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat besar, tetapi dilain pihak, ia menghadapi beberapa kelemahan internal. Fokus strategi perusahaan ini adalah meminimalkan masalah-masalah internal perusahaan sehinga dapat merebut peluang pasar yang lebih baik. Kuadran 4: Ini merupakan situasi yang sangat tidak menguntungkan, perusahaan tersebut menghadapi berbagai ancaman dan kelemahan internal.

3. Tahap Pengambilan Keputusan

Pada tahap pengambilan keputusan akan digunakan Matriks SWOT untuk Memperoleh 49 efensive strategi yang tepat bagi perusahaan sesuai dengan posisi perusahaan yang telah digambarkan pada diagram SWOT. Tabel 3.4 Matriks SWOT Sumber : Rangkuti 2009 IFAS EFAS STRENGTH S a. Tentukan faktor-faktor kekuatan internal WEAKNESSES W b. Tentukan faktor- faktor kelemahan internal OPPORTUNITIES O c. Tentukan Faktor peluang eksternal STRATEGI SO Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang STRATEGI WO Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang THREATS T d. Tentukan Faktor ancaman eksternal STRATEGI ST Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman STRATEGI WT Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman a. Strategi SO Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan, yaitu dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya. b. Strategi ST Ini adalah strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk mengatasi ancaman. c. Strategi WO Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada. d. Strategi WT Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat 50efensive dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.