Fungsi Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak PKP Dasar Hukum Tatacara Permohonan dan Pengukuhan Pengusaha Kena

Pengusaha Kecil tersebut memilih dikukuhkan menjadi Pengusaha Kena Pajak. c. Apabila sampai dengan suatu bulan dalam satu tahun buku, peredaran bruto omzet Pengusaha telah melewati batasan Pengusaha Kecil, Pengusaha tersebut wajib melaporkan usahanya untuk dikukuhkan menjadi Pengusaha Kena Pajak, selambat-lambatnya akhir bulan berikutnya. d. Apabila dalam satu tahun buku peredaran bruto Pengusaha Kena Pajak tidak melebihi batasan Pengusaha kecil, maka Pengusaha Kena Pajak yang bersangkutan dapat mengajukan permohonan pencabutan sebagai Pengusaha Kena Pajak. Hak PKP adalah : a. Pengkreditan Pajak Masukan atas perolehan BKPJKP. b. Restitusi atau kompensasi atas kelebihan PPN.

8. Fungsi Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak PKP

a. Pengawasan dalam melaksanakan hak dan kewajiban Pengusaha Kena Pajak PKP dibidang PPN dan PPnBM. b. Sebagai identitas Pengusaha Kena Pajak PKP yang bersangkutan. Universitas Sumatera Utara

9. Dasar Hukum Tatacara Permohonan dan Pengukuhan Pengusaha Kena

Pajak PKP a. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagai mana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009. b. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 73PMK.032012 Tentang Jangka Waktu Pendaftaran dan Pelaporan Kegiatan Usaha, Tatacara Pendaftaran, Pemberian dan Penghapusan Nomor Pokok Wajib Pajak, serta Pengukuhan dan Pencabutan Pengusaha Kena Pajak. c. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-20PJ2013 Tentang Tatacara pendaftaran dan pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak, Pelaporan Usaha dan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak, Penghapusan Nomor Pokok Wajib Pajak dan Pencabutan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak, serta Perubahan Data dan Pemindahan Wajib Pajak. d. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor 146PMK.03PJ2012 Peraturan Menteri Keuangan Tentang Tatacara Verifikasi. e. Pasal 3A Undang – Undang Nomor 42 Tahun 2009 Tentang Kewajiban bagi Pengusaha Kena Pajak untuk melaporkan usaha, memungut, menyetor, dan melaporkan PPN dan PPnBM yang terutang. Dengan adanya peraturan dan Undang – Undang yang menjadi landasan hukum Tatacara Permohonan dan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak di Universitas Sumatera Utara Indonesia ini, maka akan meningkatkan kepastian hukum dan keadilan dan menciptakan sistem perpajakan yang sederhana dengan tanpa mengabaikan pengawasan dan pengamanan penerimaan negara serta pajak yang dipungut oleh pemerintah sudah mempunyai suatu pondasi yang kuat dan tegas sehingga tidak perlu lagi adanya keragu-raguan ataupun alasan bagi Wajib Pajak.

10. Pencabutan Pengukuhan Pengusaha sebagai Pengusaha Kena Pajak PKP