sedikit mempunyai sifat yang sama Hadi, 2000:220. Dari populasi akan diambil sampel yang diharapkan akan mewakili populasi.
Dalam penelitian populasinya adalah orangtua ibu murid PAUD Handayani di SKB Kendal.
3.3.2 Sampel Penelitian Sampel adalah sejumlah penduduk yang jumlahnya kurang
dari jumlah populasi Hadi, 2000:221. Sedangkan Arikunto 2002:109 menyatakan bahwa sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang
diteliti. Oleh karena sampel merupakan bagian dari populasi, maka sampel harus memiliki ciri-ciri yang dimiliki oleh populasinya.
Subjek yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah Ibu dan murid PAUD Handayani, SKB Kendal yang berusia 2-4 tahun yang
kemudian terbagi menjadi dua kelompok yang terbagi atas status yang berbeda yaitu Ibu yang bekerja dan Ibu yang tidak bekerja. Di mana
masing-masing kelompok terdiri dari 18 orang Ibu yang bekerja dan 22 orang Ibu yang tidak bekerja.
Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah studi populasi atau total sampling. Arikunto 2002:108 menyatakan bahwa
penelitan populasi dilakukan bila peneliti ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian.
3.4 Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah obyek penelitian yang menjadi titik perhatian dari suatu penelitian Arikunto, 2002:96. Variabel adalah konsep
yang mempunyai bermacam-macam nilai atau konsep yang secara kuantitatif atau secara kualitatif dapat bervariasi.
Identifikasi variabel penelitian dilakukan dengan tujuan agar dapat mengenali masing-masing fungsi variabel penelitian. Identifikasi variabel
penelitian dapat digunakan untuk mengumpulkan alat pengumpul data serta dalam pengujian hipotesis. Penelitan ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel
bebas X dan variabel tergantung Y. 3.4.1 Variabel Tergantung
Variabel tergantung adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas Azwar, 2003:62. Variabel
tergantung dalam penelitian ini adalah komunikasi Ibu dan anak. 3.4.2 Variabel Bebas
Variabel bebas adalah variabel yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel tergantung Azwar, 2003:62. Variabel bebas
dalam penelitian ini adalah status Ibu bekerja dan tidak bekerja.
3.5 Metode Pengumpulan Data
Penentuan teknik pengumpulan data yang tepat akan menentukan kebenaran ilmiah suatu penelitian. Selain itu, penentuan metode pengumpulan
data yang sesuai dengan masalah yang diteliti akan membantu memperlancar tujuan penelitian yang ditetapkan.
Teknik pengumpulan data diperoleh untuk membuktikan dan memperkuat
suatu penelitian
sehingga penelitian
tersebut dapat
dipertanggungjawabkan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah angket atau kuesioner, dibantu dengan dokumentasi untuk mengungkap data-data terdahulu yang berhubungan dengan penelitian
identitas orang tuadan identitas siswa, dan wawancara untuk identifikasi awal penelitian..
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara member seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada
responden untuk dijawabnya Arikunto, 2002:142. Dari pendapat tersebut maka kuesioner merupakan suatu daftar pertanyaan yang berisikan suatu
pertanyaan. Kuesioner yang digunakan untuk mendapatkan data tentang komunikasi Ibu dan anak, melihat di mana status Ibu bekerja dan Ibu yang
tidak bekerja. Dengan ketentuan setiap alternatif jawaban responden diberi skor:
Kategori sering sekali dengan skor 4
Kategori sering dengan skor 3
Kategori jarang dengan skor 2
Kategori tidak pernah dengan skor 1
Keuntungan penggunaan metode kuesioner antara lain: 1. Tidak memerlukan hadirnya peneliti
2. Dapat dibagikan secara serentak kepada banyak responden 3. Dapat dijawab responden menurut kecepatannya masing-masing
4. Dapat dIbuat anonim sehingga responden bebas, jujur, dan tidak malu- malu menjawab
5. Dapat dIbuat terstandar sehingga bagi semua responden dapat diberi pertanyaan yang benar-benar sama Arikunto, 2002:152.
Teknik ini mempunyai kedudukan utama dalam penelitian ini karena analisis data ini mampu bertumpu pada hasil kuesioner. Alasan peneliti
menggunakan metode kuesioner karena dengan menggunakan metode tersebut mempermudah peneliti untuk mengambil data ataupun mengungkap data dari
variabel komunikasi Ibu dan anak ditinjau dari status Ibu yang bekerja dan Ibu tidak bekerja.
3.6 Validitas dan Reliabilitas