57
a. Pemrogram Mini
Pemrogram mini, juga biasa disebut dengan handheld atau manual programmer adalah sebuah alat yang tidak mahal dan portable yang dipakai untuk
memrogram PLC kecil sampai 128 IO. Secara fisik peralatan ini mirip kalkulator, tetapi mempunyai display yang lebih besar dan keyboard yang
berbeda. Jenis display berupa LED atau LCD dan keyboardnya terdiri dari tombol numerik, tombol instruksi pemrogram dan tombol fungsi. Disamping
unit handheld, beberapa pengontrol mempunyai pemrogram mini yang sudah ada di dalamnya. Meskipun pada dasarnya digunakan untuk pengeditan dan
peng-inputan program kontrol, pemrogram mini dapat juga berguna sebagai alat untuk start-up, pengubahan, dan pemonitoran logika kontrol. Gambar 2.21
menunjukkanpemrogram mini pada PLC kecil.
Kebanyakan pemrogram mini didisain agar kompatibel dengan dua atau lebih produk PLC pada famili yang sama. Pemrogram mini kebanyakan sering
digunakan pada PLC kecil, sedangkan untuk PLC besar, umumnya diprogram menggunakan komputer dengan software pemrograman PLC khusus.
Gambar 2. 21 Alat pemrogram-mini.
Beberapa pemrogram mini juga menawarkan fasilitas untuk penyimpanan program pada kartu memori yang dapat dimasukan kembali kapan saja ke PLC
lihat gambar 2.22. Jenis penyimpanan ini berguna dalam aplikasi dimana program kontrol dari satu mesin di-copy untuk kemudian di download ke mesin
lain yang sejenis.
58
Gambar 2. 22 Kartu memori untuk pemrogram-mini.
b. Komputer Pribadi
Komputer yang dipakai sehari-hari mempunyai arsitektur untuk tujuan secara umum dan standar sistem operasi, kebanyakan pembuat PLC dan penyuplai
yang lain menyediakan software yang digunakan untuk mengimplementasikan program ladder, editing, dokumentasi, dan pemonitoran waktu nyata program
kontrol PLC. Layar komputer dapat memperlihatkan satu atau lebih rung ladder dari program kontrol selama operasi pemrograman dan pemantauan lihat
gambar 2.23.
Gambar 2. 23 Diagram ladder PLC yang ditampilkan di komputer pribadi.
59
Beberapa jenis komputer pribadi yang berbeda seperti desktop, laptop dan lainnya dapat digunakan sebagai peralatan pemrogram, tetapi juga dapat
digunakan dalam aplikasi lain selain pemrogram PLC, sebagai contoh komputer dihubungkan ke PLC yang terhubung dalam suatu jaringan kerja LAN lihat
gambar 2.24 untuk menngumpulkan dan menyimpan data pada hardisk komputer. Komputer juga dapat berkomunikasi dengan PLC melalui port serial
RS-232C, yang digunakan untuk pelayanan penangan data dan pengawasan kontrol PLC atau menjembatani antara jaringan kerja PLC dan sistem komputer
yang lebih besar lihat gambar 2.25.
Gambar 2. 24 Komputer pribadi yang dihubungkan ke PLC melalui jaringan LAN.
Gambar 2. 25 Komputer pribadi sebagai jembatan antara jaringan PLC dengan mainframe.
60
Tugas:
1. Gambarkan diagram blok dari PLC dan jelaskan fungsi masing-masing setiap bagian blok-nya terebut
2. Jelaskan tahapan operasi PLC setelah PLC diaktifkan ON 3. Apa yang akan terjadi apabila waktu scan PLC lebih besar dari waktu pulsa input
4. Berilah beberapa contoh kelebihan dan kekurangan aplikasi kontrol PLC 5. Apa yang terjadi selama operasi scan dari PLC jika sinyal dari peralatan input eksternal
seperti ditunukan pada gambar berikut.
61
Kegiatan Belajar 2
PERANGKAT KERAS PLC
Kompetensi Dasar
62
1. Mendeskripsikan sistem dan komponen perangkat keras PLC berdasarkan operation manual.
2. Mengidentifikasi sistem dan komponen perangkat keras PLC.
Informasi
Pada unit ini anda akan mempelajari tentang instalasi dan identifikasi perangkat keras PLC. Pengetahuan ini akan sangat menunjang dalam memahami secara lebih rinci tentang
karakteristik spesifikasi perangkat keras PLC
Tujuan
Setelah selesai mempelajari unit ini, diharapkan siswa dapat: 1. Mengidentifikasi bagian komponen perangkat keras PLC SLC 500, S7-200 dan
CPM1A. 2. Mengidentifikasi spesifikasi teknis perangkat keras PLC.
3. Menjelaskan karakteristik umum prosesor SLC 500, S7-200 dan CPM1A 4. Mengidentifikasi sistem konfigurasi hardware PLC SLC 500, S7-200 dan CPM1A
Kemampuan Awal
Sebelum mempelajari unit ini siswa harus terlebih dahulu memiliki pengetahuan tentang : 1. Teknik pemasangan dan pengawatan komponen kontrol.
2. Interprestasi gambar teknik listrik. 3. Komponen kontrol.
Persyaratan Lulus
Untuk dapat lulus dari unit ini anda harus telah mengerjakan seluruh latihan dengan benar, dan telah pula mengerjakan test dengan skor minimum 70.
63
Uraian Materi Pembelajaran 2
A. Sistem Konfigurasi PLC OMRON 1. Komponen CPU CPM1A
Komponen-komponen dari CPU CPM1A seperti ditunjukkan pada gambar di bawah.