7
4. Mengetahui apakah hasil belajar siswa menggunakan metode kooperatif Berpikir Berpasangan Berbagi Think Pair Share secara signifikan lebih
baik daripada metode kooperatif Pembagian Pencapaian Tim Siswa Student Teams Achievement Division pada materi K3.
E. Manfaat
Hasil penelitian ini diharapkan memberikan manfaat diantaranya sebagai berikut:
1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian diharapkan dapat mengembangkan ilmu pendidikan tentang
penggunaan cooperative learning dengan pendekatan Berpikir Berpasangan Berbagi dan Pembagian Pencapaian Tim Siswa untuk meningkatkan hasil
belajar K3 siswa SMK. 2. Manfaat Praktis
Hasil penelitian diharapkan menambah wawasan bagi pengajar mengenai cooperative learning khususnya metode Berpikir Berpasangan Berbagi dan
Pembagian Pencapaian Tim Siswa dan dapat dijadikan pedoman untuk pelaksanaannya.
3. Manfaat Kelembagaan Hasil penelitian diharapkan menjadi bahan pertimbangan bagi pengelola
lembaga pendidikan, baik formal maupun non-formal, guna meningkatkan mutu pembelajaran K3, agar proses pembelajaran dapat menarik dan
menyenangkan.
8
F. Penegasan Istilah
Bahasa Indonesia mengenal adanya homonim, yang berarti kata yang sama lafal dan ejaannya tetapi berbeda maknanya karena berasal dari sumber yg
berlainan. Untuk itu, demi mempertegas makna yang terkandung dalam judul skripsi ini secara jelas dan menghindari salah penafsiran, penulis memberikan penjelasan
terhadap istilah yang digunakan dalam judul penelitian. 1. Perbedaan
Secara umum perbedaan dapat diartikan beda, selisih Departemen Pendidikan Nasional. Perbedaan yang dimaksud adalah selisih antara hasil
belajar siswa pada pembelajaran menggunakan metode kooperatif Berpikir Berpasangan Berbagi dengan metode kooperatif Pembagian Pencapaian Tim
Siswa. 2. Hasil belajar
Hasil belajar dapat diketahui dengan melakukan tes hasil belajar yang dapat menunjukkan pencapaian keberhasilan seseorang dari proses belajar, berupa
pemahaman terhadap materi yang diberikan selama proses belajar. Hal ini sesuai dengan pendapat Ani 2007: 5 yang menyatakan hasil belajar merupakan
perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar.
9
3. Pembelajaran Menurut Syah 2010: 215, pembelajaran instruction ialah proses atau
upaya yang dilakukan seseorang misal guru agar orang lain dalam hal ini murid melakukan belajar.
4. Metode Metode merupakan cara teratur yg digunakan untuk melaksanakan suatu
pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yg dikehendaki; cara kerja yg bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yg
ditentukan Departemen Pendidikan Nasional. 5. Metode Berpikir Berpasangan Berbagi
Berpikir Berpasangan Berbagi Think Pair Share dikembangkan oleh Frank Lyman 1985 dan rekan-rekannya di Universitas Maryland. Adapun dalam
metode Berpikir Berpasangan Berbagi berkarakteristik sebagai berikut: Berpikir Think, Berpasangan Pair dan Berbagi Share Arends, 2008: 15.
6. Metode Pembagian Pencapaian Tim Siswa Pembagian Pencapaian Tim Siswa Student Teams Achievement Division
merupakan metode yang dikembangkan oleh Robert Slavin dan para koleganya di Universitas John Hopkins Arends, 2008: 13. Metode ini terdiri atas lima
komponen utama, yaitu: presentasi kelas, tim, kuis, skor kemajuan individual dan rekognisi tim Slavin, 2010: 143.
10
10
BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS