Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

2. Deskriptif Proses Remediasi Proses remediasi yang dilakukan di SMP Pangudi Luhur Salatiga menggunakan metode tutor sebaya. Proses remediasi ini berlasung dalam tiga kali pertemuan. Pertemuan pertama berlangsung selama 2 kali 45 menit, pertemuan kedua berlangsung selama 1 kali 45 menit dan pertemuan ketiga berlangsung selama 1 kali 45 menit. a. Pertemuan Pertama 2 x 45 menit Sebelum pertemuan pertama telah dipilih tujuh siswa dari hasil pre tes terbaik. Ketujuh siswa tersebut dianjurkan untuk mempelajari soal-soal pre tes yang sudah diberikan dan kesalahan- kesalahan yang terjadi pada saat pre tes. Pertemuan pertama dimulai dengan dipanggilnya ketujuh siswa yang sudah dipilih sebelumnya di depan kelas yang akan berperan sebagai tutor. Kemudian dibagi tujuh kelompok sesuai dengan jumlah tutor yang dipilih sebelumnya. Tutor kemudian diberi pengarahan untuk menjadi tutor mengajari, membahas dan menjelaskan soal-soal pre tes yang diberikan sebelumnya dan cara mengerjakan yang tepat kepada teman-teman sekelompoknya agar tidak ditemukan lagi kesalahan-kesalahan yang ditemukan sebelumnya pada waktu pre tes. Satu kelompok berisi satu tutor dan 3 anggota kelompok. Masing-masing tutor masuk kedalam masing-masing kelompok, dan selanjutnya tutor mulai memberikan penjelasan dengan teman satu kelompoknya tentang soal-soal pre tes yang diberikan serta menjelaskan bagaimana cara menyelesaikan soal- soal tentang kubus dan balok tanpa ditemukan kesalahan-kesalahan yang sama dengan kesalahan-kesalahan yang ditemukan saat pre tes. Kesalahan terbanyak yang ditemukan saat pre tes adalah weakness in process skill. Tutor menjelaskan proses penghitungan yang benar dalam mencari diagonal sisi, diagonal ruang dan bidang diagonal dengan menggunakan teorema phytagoras dengan benar. Tutor juga menjelaskan bagaimana cara menghitung akar kuadrat yang benar agar tidak terjadi kesalahan weakness in process skill lagi dalam menyelesaikan soal-soal tentang kubus dan balok, karena kebanyakan kesalahan weakness in process skill ditemukan karena kesalahan proses penghitungan dalam mencari diagonal sisi, diagonal ruang dan bidang diagonal dengan menggunakan teorema phytagoras. Pembahasan dan penjelasan tutor dapat dilihat pada Tabel 4.2. Tabel 4.2 Pembahasan Proses Remediasi 1 dengan Menggunakan Metode Tutor Sebaya Kesalahan Weakness In Process Skill Penjelasan Tutor Pada soal 1c ditulis 2 = 2 + 2 2 = 8 2 + 8 2 2 2 = 64 + 64 2 = 128 2 = 8 4 Kesalahan siswa adalah siswa salah dalam proses mengubah 8 2 2 , sehingga menjadi 64 2 padahal seharusnya adalah seperti rumus 2 = 2 2 8 2 2 = 8 2 × 2 2 = 64 x 2 = 128 Panjang diagonal sisi = 8 − 6 = 2 . Seharusnya untuk mencari panjang AC harus menggunakan teorema phytagoras 2 = 2 + 2 bukan hanya mengalikan bilangan yang diketahui pada gambar. 2 = 2 + 2 2 = 8 2 + 6 2 2 = 64 + 36 2 = 100 = 100 = 10 Jawaban siswa soal 4b dalam proses menghitung 12 2 + 12 2 2 = 144 + 144 2 = 1288 2 Proses ini kurang tepat karena proses penjumlahan antara 144 + 144 2 = 1288 2 tidak jelas proses pemberian akar pada hasil penjumlahan 1288 2 Proses penghitungan diagonal ruang seharusnya adalah 2 = � 2 + 2 2 = 12 2 + 12 2 2 2 = 144 + 288 = 332 = 8 3 Jawaban siswa nomor 5 adalah �. = 8 2 × 8 = 64 . Rumus yang digunakan siswa sudah tepat dan proses memasukan angka dalam rumus juga sudah tepat. Tetapi dalam proses mengalikan 8 2 × 8, siswa masih kurang tepat sehingga diperoleh hasil 64 cm. Hasil dari proses penghitungan yang tepat adalah 8 2 × 8 = 64 2 . Kesalahan siswa adalah hasil dari proses teorema phytagoras 125 = 25 5 = 5 2 yang tanpa diketahui 125 = 25 5 dan 25 5 = 5 2 seharusnya adalah 2 = 2 + 2 2 = 10 2 + 5 2 2 = 100 + 25 = 125 = 25 × 5 = 25 × 5 = 5 5 Jawaban siswa pada soal nomor 7 adalah Luas Bidang ACGE =13 6 = 78 Proses yang benar adalah = �. ∶ = 60 ∶ 12 = 5 Setelah diketahui = 5 maka tahap selanjutnya mencari 2 = 2 + 2 2 = 12 2 + 5 2 2 = 144 + 25 = 169 = 13 Dan Selanjutnya adalah Luas ACGE = × � = 13 × 6 = 78 2 Guru memberikan latihan-latihan soal tentang kubus dan balok setelah tutor-tutor selesai menjelaskan pada masing-masing kelompoknya. Latihan-latihan tersebut diberikan secara bertahap kepada siswa yang pada pre tesnya ditemukan kesalahan weakness in process skill. Dari latihan pertama ini masih ditemukan hasil 37 kesalahan weakness in process skill. Pembahasan laihan 1 dapat dilihat pada Tabel 4.3. Tabel 4.3 Pembahasan Latihan 1 Proses Remediasi 2 dengan Menggunakan Metode Tutor Sebaya Kesalahan Weakness In Process Skill Penjelasan Tutor Kesalahan siswa pada nomor 4 adalah 15 2 + 15 2 2 225 + 225. 2 450. 2 Kesalahan pertama adalah proses siswa mengubah 15 2 2 menjadi 225. 2 padahal seharusnya15 2 2 = 225 × 2 Kesalahan kedua adalah proses pengakaran 225+225. 2 = 450. 2 . Tidak jelas diketahui dari proses penjumlahan 225 + 225. 2 tiba-tiba menjadi 450. 2. Tidak diketahui mengapa muncul 450 padahal 450 adalah hasil penjumlahan 225+225. Seharusnya untuk menghitung diagonal ruang adalah 2 = 15 2 + 15 2 2 2 = 225 + 225 × 2 2 = 225 + 450 2 = 675 = 675 = 225 × 3 = 225 × 3 = 15 3 Jawaban siswa pada soal nomor 5 adalah 4 3 2 − 4 2 = 48 – 32 = 16 = 4