BAB 3 KERANGKA PENELITIAN
1. Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual ini bertujuan untuk mengidentifikasi tentang faktor- faktor yang mempengaruhi pelaksanaan UKS pada anak sekolah. Untuk dapat
mengidentifikasi hal tersebut maka peneliti mencoba untuk mengembangkan berdasarkan teori perilaku Green 1980 dalam Notoatmodjo 2007 yang
menyatakan bahwa perilaku kesehatan seseorang dipengaruhi oleh faktor predisposisi, faktor pendukung, dan faktor pendorong. Faktor predisposisi terdiri
dari pengetahuan, sikap, keyakinan, kepercayaan, nilai-nilai, tradisi dan sebagainya. Namun peneliti hanya mengambil pengetahuan dan sikap saja karena
mayoritas siswa di SDN 03 Talang Mandi beragama Islam, memiliki nilai-nilai dan tradisi yang sama karena hidup dalam budaya Minang. Faktor pendukung
adalah sarana dan prasarana atau fasilitas seperti ruang UKS, tempat pembuangan sampah, dan sebagainya. Faktor pendorong terdiri dari guru, petugas kesehatan,
orangtua, dan sebagainya. Namun peneliti memilih guru dan petugas kesehatan karena terlibat langsung dalam peaksanaan program UKS. Seperti yang tergambar
pada kerangka konseptual dalam bagan 1 dibawah ini.
Universitas Sumatera Utara
Skema 1: Kerangka konsep tentang faktor-faktor yang mempengaruhi siswa dalam pelaksanaan program UKS di SDN 03 Talang Mandi
2. Defenisi Konseptual
Faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program UKS pada siswa adalah faktor penentu atau determinan perilaku manusia yang sulit untuk dibatasi
karena perilaku merupakan resultansi dari berbagai faktor seperti faktor predisposisi yang merupakan faktor pencetus dan dapat memotivasi individu atau
kelompok untuk melakukan tindakan yang terwujud dalam pengetahuan dan sikap, kemudian faktor pendukung yang terwujud dalam sarana dan prasarana
atau fasilitas dan faktor pendorong yang terwujud dalam sikap dan perilaku orang laim yang merupakan referensi perilaku manusia Green, 1980.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program UKS:
1. Faktor predisposisi
a. pengetahuan
b. sikap
2. Faktor pendukung
a. sarana dan prasarana
3. Faktor pendorog
a. guru
b. petugas kesehatan
Program UKS: 1.
Penyelenggaraan pendidikan kesehatan
2. Penyelenggaraan
pelayanan kesehatan 3.
Pembinaan lingkungan kehidupan
sekolah sehat
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1. Definisi operasional tentang faktor-faktor yang mempengaruhi siswa dalam pelaksanaan program UKS di SDN 03 Talang Mandi
Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis
No .
Variabel Definisi Operasional
Alat Ukur
1. Faktor- faktor
yang mempeng
aruhi pelaksana
an program
UKS, yaitu
1.Faktor predisposi
si
2.Faktor pendukun
g 3.Faktor
pendorong Segala hal yang berpengaruh dalam proses
pelaksanaan program UKS pada siswapeserta didik.
Faktor pencetus yang memotifasi siswa di SDN 03 Talang Mandi untuk melaksanakan program UKS,
ang meliputi: a. Pengetahuan: segala sesuatu yang diketahui siswa
yang melaksanakan program UKS di SDN 03 Talang Mandi, menyangkut penyelenggaraan
pendidikan kesehatan, penyelenggaraan pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah sehat.
b Sikap: penilaian atau respons siswa terhadap pelaksanaan program UKS di SDN03 Talang
Mandi. Faktor-faktor yang memungkinkan atau
memfasilitasi siswa di SDN 03 Talang Mandi untuk melaksanakan program UKS, yaitu:
a. Sarana dan prasarana: segala jenis peralatan, perlengkapan, dan fasilitas yang diperlukan oleh
siswa di SDN 03 Talang Mandi dalam melaksanakan program UKS.
Faktor-faktor yang mendorong atau memperkuat siswa di SDN 03 Talang Mandi dalam
melaksanakan program UK, yang meliputi: a. Guru: dukungan dari orang yang memberikan
pendidikan di sekolah kepada siswa di SDN 03 Talang Mandi dalam melaksanakan program UKS
b. Petugas kesehatan: dukungan dari orang yang bekerja di bidang kesehatan kepada siswa di SDN
03 Talang Mandi dalam meaksanakan program UKS.
Terdiri dari
kuesione r yang
menggun akan
pernyata an
tertutup dengan
pilihan “Ya” dan
“Tidak”, yang
berjumla h 30
pernyata an, yaitu
1-12 pernyata
an untuk faktor
predispo sisi, 13-
18 pernyata
an untuk faktor
penduku ng, 19-
30 penyataa
n untuk faktor
penguat
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODE PENELITIAN