Perumusan Masalah Tinjauan Pustaka

menghindari atau memperkecil pengaruh yang tidak menguntungkan kehidupan manusia. Dari keadaan diatas penulis ingin mengadakan penelitian terhadap data kecepatan angin pada masa lalu dari bulan Januari 2005 sampai dengan Desember 2009 , untuk meramalkan kecepatan angin pada masa yang akan datang bulan Januari 2005 sampai dengan Desember 2009 sebagai bahan penulisan tugas akhir dengan judul “ PERAMALAN KECEPATAN ANGIN DI KOTA MEDAN DENGAN METODE BOX-JENKINS”.

1.2 Perumusan Masalah

Untuk memperjelas dan untuk lebih memudahkan penelitian ini agar tidak menyimpang dari sasaran yang dituju, maka penulis meramalkan kecepatan angin yang akan datang bulan Januari 2005 sampai dengan Desember 2009 menggunakan data kecepatan angin pada bulan Januari 2005 sampai dengan Desember 2009 dengan metode Box-Jenkins.

1.3 Tinjauan Pustaka

Metodologi ARIMA Box-Jenkins merupakan suatu pendekatan pembentukan model yang sangat kuat untuk analisis deret berkala. Metode ini memberikan kajian yang teliti, tetapi ia tidak dapat diterapkan dengan baik kecuali apabila dimengerti dengan baik. Untuk nilai p, d, q, P, D, dan Q yang sangat kecil pada model umum ARIMA p,d,q P,D,Q data dapat diprediksi. Universitas Sumatera Utara ARIMA dikembangkan oleh Box dan Jenkins sehingga disebut ARIMA Box- Jenkins. Metode ini merupakan gabungan dari metode penghalusan, metode regresi dan metode dekomposisi. Metode ini banyak digunakan untuk peramalan harga saham, penerimaan, penjualan, tenaga kerja, dan variabel runtun waktu lainnya. Model runtun waktu ini biasanya digunakan bila hanya sedikit yang diketahui mengenai variabel-variabel independent yang dapat digunakan untuk menjelaskan variabel utama dependent yang diminati. Dalam meramalkan kecepatan angin, maka dapat digunakan beberapa buku antara lain : Assauri, S [1] menguraikan tentang definisi paramalan adalah kegiatan memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Sedangkan ramalan adalah situasi atau kondisi yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Ramalan tersebut didasarkan atas bermacam-macam cara yang dikenal dengan metode peramalan. Daldjoeni, N [2] menguraikan tentang klimatologi yakni seluk- beluknya, klasifikasinya serta pernyataannya secara wilayah. Dalam beberapa uraiannya diusahakan relevansinya dengan kehidupan makhluk hidup. Iriawan Nur [3] menguraikan tentang pengolahan data statistik dengan menggunkan MINITAB versi 14. Minitab memberikan beberapa kelebihan dalam pengolahan data untuk Analysis of Variance ANOVA, analisis multivariate, peramalan, membuat grafik-grafik statistic dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara Kartasapoetra, Ance Gunarsih [4] menguraikan tentang iklim yang mencakup tinjauan tentang iklim, sifat, dan klasifikasinya, dan bagaimana pendekatan- pendekatan yang dilakukan terhadap iklim yang berpengaruh terhadap berbagai bidang. Makridakis, S [5] menguraikan bahwa dalam metode dan aplikasi peramalan Makridakis, pada dasarnya ada dua model dari metode Box-Jenkins yaitu model linier untuk deret statis Stationery Series dan model linier yang tidak statis Non Stationery Series. Model-model untuk deret statis menggunakan teknik penyaringan untuk deret waktu yaitu apa yang disebut dengan ARMA Auto Regresive-Moving Average untuk suatu kumpulan data, sedangkan untuk model yang tidak statis menggunakan apa yang disebut ARIMA Auto Regresive – Integrate- Moving Average. Untuk suatu kumpulan data, model ARMA merupakan model yang dibangun berdasarkan proses Autoressive AR berorde p dan proses Moving Average MA berorde q menjadi : = ∅ + ∅ + ... + ∅ + - - ... - Untuk data yang dikumpulkan secara bulanan, pembedaan satu musim penuh tahun dapat dihitung 2 I t t X X   = 1 – 2 I B X t . Sehingga untuk mode ARIMA p,d,f, P,D,Q S dengan s adalah jumlah periode per musim. Universitas Sumatera Utara Sosrodarsono Suyono [6] menguraikan tentang faktor iklim dan unsur iklim dimana iklim disuatu daerah ditentukan oleh suhu udara, curah hujan, angin, penyinaran matahari dan sebagainya. Faktor dan unsur iklim tersebut berpengaruh terhadap tanaman, hewan, manusia, dan kependudukan. Sudjana [7] menguraikan tentang data yang terdiri atas dua atau lebih variabel untuk mempelajari cara bagaimana data itu berhubungan. Hubungan yang didapat pada umumnnya dinyatakan dalam bentuk persamaan matematika yang menyatakan hubungan fungsional antara variabel-variabel. Untuk keperluan analisis, variabel bebas akan dinyatakan dengan 1 X , 2 X ,..., k X k ≥1 sedangkan variabel tak bebas akan dinyatakan dengan Y. Wahana Komputer [8] menguraikan tentang penggunaan SPSS dimana SPSS merupakan aplikasi yang digunakan untuk pengolahan data statistik. Aplikasi ini banyak digunakan karena kemudahan pengoperasiannya dan didukung oleh metode analisis yang lengkap. Dalam buku ini terdapat penjelasan mengenai cara menggunakan program SPSS 17.0 yang diawali dengan penjelasan-penjelasan mengenai seluruh penggunaan tampilan pada toolbar SPSS tersebut dan diperjelas dengan gambar serta penjelasan mengenai output yang diberikan. Universitas Sumatera Utara

1.4 Tujuan Penelitian