Dampak dalam Aspek Ekonomi Dampak dalam Aspek Pendidikan

100

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : 1. Pelaksanaan pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan Bank Sampah Kartini di Dusun Randugunting bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kritis masyarakat, setelah masyarakat memiliki kesadaran kritis diharapkan masyarakat mampu membuat keputusan, selain itu pemberdayaan juga bertujuan untuk pembangunan sosial dan budaya masyarakat. Tahap penyadaran yang dilakukan oleh pengurus dan pengelola Bank Sampah Kartini yaitu berupa penyadaran tentang pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga dan dampak yang ditimbulkan jika sampah rumah tangga yang dihasilkan oleh warga tidak dikelola dengan baik. Tahap penyadaran warga Dusun Randugunting dilakukan melalui kegiatan menabung dan sedekah sampah. Setelah kesadaran kritis masyarakat muncul, diharapkan masyarakat mampu membuat keputusan untuk dapat ikut serta dan berperan aktif dalam pemberdayaan yang dilakukan oleh bank sampah Kartini melalui berbagai macam program kerjanya. Pemberdayaan masyarakat dalam mengelola sampah melalui kegiatan penabungan sampah di Bank Sampah Kartini merupakan suatu proses yang panjang dan berkelanjutan. Bentuk pemandirian atau pendampingan yang dilakukan pengurus Bank Sampah Kartini kepada 101 masyarakat dan nasabah berupa pendampingan mengelola sampah serta pememilahan sampah yang bisa di diaur ulang serta membuat kompos dengan komposter yang ada di beberapa tempat di Dusun Randugunting serta selalu menngajak masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan agar tetap asri. Selain itu pengurus bank sampah Kartini juga sering mengadakan pelatihan-pelatihan mengenai pengelolaan sampah dan pembuatan kerajinan yang berbahan dasar sampah kepada warga masyarakat Dusun Randugunting. 2. Dampak Pelaksanaan pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan Bank Sampah Kartini di Dusun Randugunting, dapat dilihat dari aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial dan kultural. Dari aspek pendidikan upaya edukasi warga untuk memilah sampah dan menjadi lebih peduli terhadap lingkungan serta menjadi tahu dan mengerti bagaimana caranya mengelola sampah dengan baik dan benar. Dari aspek kesehatan kegiatan penabungan sampah di Bank Sampah Kartini dapat menciptakan lingkungan di sekitar rumah warga menjadi lebih bersih, sehat, dan bebas dari sampah. Sedangkan dari aspek ekonomi, kegiatan penabungan sampah di Bank Sampah Kartini memberikan manfaat berupa tambahan penghasilan bagi keluarga. Dalam aspek sosial kegiatan penabungan sampah di Bank Sampah Kartini memberikan manfaat pengurus atau pengelola Bank Sampah Kartini sering melakukam kegiatan berkumpul dengan warga dan sering berinteraksi, sehingga terjalin silaturahmi yang dengan