Prosedur Pengumpulan data Analisa Data

0,928. Menurut Polit Hungler,kuesioner dikatakan reliabel jika koefisien alpha 0,7 atau lebih dari 0,7.

4.7. Prosedur Pengumpulan data

Peneliti melakukan pengumpulan data secara mandiri dengan membagikan kuesioner secara langsung kepada responden. Pengumpulan data dimulai dengan mengajukan permohonan izin melaksanakan penelitian pada ketua program pendidikan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Kemudian mengirimkan permohonan izin yang diperoleh ketempat penelitian. Setelah mendapat izin dari Badan Penelitian Dan Pengembangan kota Medan dilanjutkan kepada Camat Medan Baratbeserta Lurah Glugur Kotadan Kepala Lingkungan XIV di Medan, kemudian peneliti membuat janji pada salah satu remaja yang menggunakan narkoba di lingkungan tersebut untuk mengumpulkan remaja penyalahgunaan narkoba lainnya yang masi di ruanglingkup lingkungan tersebut. Setelah itupeneliti melaksanakan pengumpulan data sesuai dengan kriteria sampel yang telah ditentukan. Sebelum pengisian kuesioner, calon responden yang bersedia diminta untuk menandatangi surat persetujuan, kemudian responden mengisi kuesioner yang diberikan oleh peneliti selama 20 menit dengan cermat dan tidak ada hal yang terlewatkan, pengisian kuesioner diisi oleh responden didampingi oleh peneliti. Selanjutnya data dikumpulkan untuk di analisa.

4.8. Analisa Data

Analisa data dilakukan secara deskriptif yaitu dengan melihat persentase data faktor – faktor penyalahgunaan Narkoba pada remaja dilingkunganXIV Universitas Sumatera Utara Kelurahan Glugur Kota Kecamatan Medan Barat,setelah semua data kuesioner penelitian dikumpulkan kemudian masuk kepada tahap analisis data, yaitu : 1. Editing, adalah upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. 2. Coding, merupakan kegiatan pemberian kode numerik angka terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori. 3. Dataentry, adalah kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan ke dalam master tabel atau database komputer, kemudian membuat distribusi frekuensi sederhana atau dengan membuat tabel kontingensi. Penelitian ini disajikan dalam tabel distribusi frekuensi faktor – faktor penyalahgunaan Narkoba pada remaja. Universitas Sumatera Utara

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini diuraikan data hasil penelitian serta mengenai faktor – faktor penyalahgunaan Narkoba pada remaja di Lingkungan XIV Kelurahan Glugur Kota Kecamatan Medan Barat .

5.1. Hasil penelitian

Sesuai dengan tujuan penelitian, maka data hasil penelitian diuraikan gambaran data demografi responden yang terdiri dari inisial, usia, jenis kelamin, agama, narkoba yang digunakan, berapa kali pemakain dalam sebulan, waktu penggunaan, pendidikan, dan uang saku.

5.1.1 Karakteristik responden

Dari 30 remaja yang ditemui dilingkungan XIV Kelurahan Glugur Kota Kecamatan Medan Barat Medan, yang menjadi responden penelitian, maka didapatkan data demografi denganusia 18- 20 tahun sebanyak 17 orang. Jenis kelamin laki – laki sebanyak 29 orang. Agama islam sebanyak 27 orang, Narkoba yang digunakan berupaganja sebanyak 17orang. Pemakaian ≥ 8 kali dalam sebulan sebanyak 23 orang. Waktu penggunaan malam sebanyak 9 orang.Pendidikan SMP sebanyak 15 orang, Uang saku ≤ Rp.1.000.000. sebanyak 26. Universitas Sumatera Utara