Desain Penelitian Populasi dan Sampel Tempat Penelitian Waktu Penelitian Etika Penelitian

25

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain dalam penelitian adalah deskriptif, yang bertujuan untuk melihat gambaran fenomena termasuk kesehatan yang terjadi didalam suatu populasi tertentu Notoatmodjo : 2010 : 35.

B. Populasi dan Sampel

1. Populasi penelitian adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti Notoatmodjo: 2010 : 115. Populasi dalam penelitian ini adalah Ibu-ibu nifas yang bersalin di RSU. Pirngadi Medan sebanyak 139 orang pada tahun 2012. 2. Sampel penelitian adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi Notoatmodjo : 2010 : 115. Karena populasi ibu nifas lebih dari 100 maka pengambilan sampelnya 10-25 dari jumlah populasi Arikunto, 2006, hal 131. Jumlah sampel = populasi x 21 = 139 x 21 = 29,19 atau di genapkan menjadi 30 Tehnik pengambilan sampel sampling dalam hal ini exsidental sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang.

C. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di RSU. Pirngadi Medan.

D. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan mulai dari bulan Maret 2014-Mei 2014. Universitas Sumatera Utara 26

E. Etika Penelitian

Dalam melakukan penelitian ini, peneliti mengajukan permohonan kepada program D IV Bidan Pendidik FK USU, setelah itu mengajukan permohonan izin penelitian.Barulah proses penelitian dapat dilaksanakan. Kepada calon responden peneliti memperkenalkan diri, kemudian menjelaskan manfaat dan tujuan penelitian serta memberi tahukan bahwa tidak ada pengaruh negatif yang akan terjadi selama dan sesudah pengumpulan data bagi responden. Untuk menjaga kerahasiaan identitas responden, peneliti tidak mencantumkan nama calon responden pada lembar kuesioner yang dicantumkan hanyakodenya saja. Data-data yang diperoleh akan digunakan semata-mata demi perkembangan ilmu pengetahuan dan kesehatan serta tidak akan dipublikasikan kepada pihak lain. Setelah diberi penjelasan,calon responden diminta secara sukarela menjadi responden penelitian. Jika calon responden menolak maka penelitian tidak akan melaksanakan tetap menghormati hak-hak calon responden. Apabila pada saat pengumpulan data sedang berlangsung, responden merasa keberatan menjadi responden maka responden boleh menolak diri dari keanggotaan sebagai responden penelitian. Jika calon responden bersedia menjadi responden maka calon responden menandatangani surat persetujuan menjadi responden.

F. Instrumen Penelitian