Faktor – faktor Dalam Partisipasi Politik

45 Tabel 5 Distribusi Responden Berdasarkan Penghasilan Penghasilan dalam satu bulan Jumlah Persentase Rp. 500.000 36 36 Rp. 500.000 – Rp. 1.000.000 56 56 Rp. 1.000.000 – Rp. 3.000.000 8 8 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelituan Di lihat dari tabel 5 tentang distribusi responden berdasarkan penghasilan dapat dilihat bahwa sebagian besar responden berpenghasilan Rp.

3.2 Faktor – faktor Dalam Partisipasi Politik

Data ini diambil untuk mengetahui bagaimana pandangan atau pendapat masyarakat terhadap informasi yang didapat mengenai partisipasi politik masyarakat terutama tentang pemilihan umum di Kecamatan Medan Denai. Berikut ini adalah table tentang partisipasi politik masyarakat. Tabel 6 Tanggapan Responden Apakah Mengetahui Tentang Pemilihan Umum Kepala Daerah Kategori Jumlah Persentase Sangat mengetahui 20 20 Kurang mengetahui 35 35 Cukup mengetahui 27 27 Tidak mengetahui 18 18 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Universitas Sumatera Utara 46 Dilihat dari table 6 tentang tanggapanresponden mengenai informasi tentang pemilihan umum dapt dilihat bahwa, pada dasarnya masyarakat kurang mengetahui tentang pemilihan umum. Diperoleh data bahwa, sebanyak 35 orang masyarakat kurang mengetahui tentang pemilihan umum. Hal itu dikarenakan kurangnya sosialisasi dari pemerintah maupun partai politik kepada masyarakat. Munculnya partai politik pada saat kampanye hanya sebagai figure yang memperkenalkan calonnya kepada masyarakat, namun untuk membagi pengetahuannya tentang pemilihan umum sangatlah jarang. Keingintahuan masyarakat tentang pendidikan politik maupun proses pemilihan umum, menjadi tanggung jawab yang besar bagi partai politik peserta pemilu dan pemerintah daerah maupun pemerintah kota. Tabel 7 Tanggapan Responden Mengenai Informasi Tentang Pendidikan Politik Kategori Jumlah Persentase Sangat membutuhkan 40 40 Kurang membutuhkan 18 18 Cukup membutuhkan 30 30 Tidak membutuhkan 12 12 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 7 tentang tanggapan responden mengenai informasi tentang pendidikan politik, dapat dilihat bahwa, pada dasarnya masyarakat cukup membutuhkan informasi tentang pendidikan politik. Diperoleh data bahwa, sebanyak 40 orang masyarakat sangat membutuhkan informasi tentang politik dapat membuka akses yang lebih baik kepada pemerintah Universitas Sumatera Utara 47 dan partai politik, dalam upaya peningkatan pola pikir masyarakat dalam menanggapi perubahan – perubahan yang terjadi di dalam pemerintahan. Tabel 8 Tanggapan Responden Terhadap Informasi Dari Media Massa Tentang Pemilihan Umum Kategori Jumlah Persentase Sangat membutuhkan 35 35 Kurang membutuhkan 25 25 Cukup membutuhkan 30 30 Tidak membutuhkan 10 10 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 8 tentang tanggapan responden mengenai informasi dari media massa tentang pemilihan umum, dapat dilihat bahwa, pada dasarnya masyarakat sangat membutuhkan informasi tentang pemilihan umum. Diperoleh data bahwa, sebanyak 35 orang masyarakat sangat membutuhkan informasi tentang pemilihan umum. Keingintahuan masyarakat tentang pemilihan umum, dapat menjadi masukan kepada media massa untuk menambah topik tentang pemilihan umum. Universitas Sumatera Utara 48 Tabel 9 Tanggapan responden Tentang Walikota dan Wakil Walikota Yang Terpilih, Apakah Sesuai Dengan Keinginan Responden Kategori Jumlah Persentase Sangat sesuai 25 25 Kurang sesuai 15 15 Cukup sesuai 57 57 Tidak sesuai 3 3 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 9 tentang tanggapan responden terhadap Walikota dan Wakil Walikota terpilih, apakah sesuai dengan keinginan responden, dapat dilihat bahwa, masyarakat mengatakan bahwa Walikota dan Wakil Walikota yang terpilih cukup sesuai dengan keinginannya. Diperoleh data bahwa, sebanyak 57 orang mengatakan bahwa Walikota dan Wakil walikota yang terpilih cukup sesuai dengan keinginan masyarakat. Namun pada umumnya, seperti yang dikemukakan sebagian masyarakat, bahwa pilihan yang dijatuhkan oleh masyarakat kepada calon Walikota dan Wakil Walikota lebih dikarenakan adanya unsur kekeluargaan. Keengganan masyarakat dalam budaya dan adat yang dijunjung menjadi kebanyakan dari pemilih tidak memilih calonnya secara rasional melainkan secara kekeluargaan. Universitas Sumatera Utara 49 Tabel 10 Tanggapan Responden Tentang Pelaksanaan Pemilu Apakah Mendukung Aspirasi Masyarakat Kategori Jumlah Persentase Sangat mendukung 33 33 Kurang mendukung 18 18 Cukup mendukung 39 39 Tidak mendukung 10 10 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 10 tentang tanggapan responden dalam pelaksanaan pemilukada kota Medan apakah sudah mendukung aspirasi masyarakat, dapat dilihat bahwa, masyarakat mengatakan bahwa pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah Kota Medan sudah cukup mendukung aspirasi masyarakat. Diperoleh data bahwa, masyarakat yang mengatakan bahwa dengan pemilukada Kota Medan sudah dapat mendukung aspirasi masyarakat sebanyak 39 orang. Kesimpulan yang di dapat dari peneliti bahwa masyarakat mengatakan bahwa pemilukada sudah cukup mendukung karena perbaikan jalan yang dilakukan oleh pemerintah daerah aKota Medan membuktikan bahwa sebagian janji yang diucapkan oleh Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota pada saat kampanye adalah benar. Universitas Sumatera Utara 50 Tabel 11 Tanggapan Responden Dalam Keikutsertaan Masyarakat Mengikuti Aktivitas Kampanye Kategori Jumlah Persentase Pernah 46 46 Tidak Pernah 54 54 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Dari tabel 11 tentang tanggapan responden dalam keikutsertaan masyarakat dalam mengikuti aktivitas kampanye dapat dilihat bahwa, kebanyakan masyarakat tidak pernah mengikuti aktivitas kampanye, yaitu 54 orang. Hasil wawancara yang dilakukan peneliti kepada salah satu responden, mengatakan bahwa tidak adanya keinginan masyarakat dalam mengikuti kampanye karena mereka menganggap bahwa kampanye itu tidak penting, karena orang – orang yang ada di atas akan tetap di atas. Dan pekerjaan mereka sangatlah lebih penting dilakukan daripada mengikuti kampanye. Tabel 12 Tanggapan Responden Berapa Kali Mengikuti Kampanye Kategori Jumlah Persentase 1 satu kali 36 36 2 dua kali 6 6 Lebih dari 2 dua kali 4 4 Tidak pernah mengikuti kampanye 54 54 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Universitas Sumatera Utara 51 Berdasarkan tabel 12 tentang tanggapan responden berapa kali mengikuti kampanye, dapat dilihat bahwa keikutsertaan masyarakat Kecamatan Medan Denai dalam mengikuti kegiatan kampanye adalah anggota ataupun simpatisan dari partai politik yang bersangkutan. Adapun sebagian masyarakat yang mengikuti kampanye adalah orang – orang yang hanya ingin meramaikan kampanye adalah orang – orang yang hanya ingin meramaikan kampanye partai tersebut. Kegiatan kampanye itu sendiri dianggap tidak penting, karena masyarakat kegiatan tersebut hanya menghabiskan banyak biaya tanpa ada hasil yang jelas yang akan diperoleh masyarakat. Tabel 13 Tanggapan Responden Terhadap Dukungan Kepada Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Kota Medan Kategori Jumlah Persentase Sangat mendukung 32 32 Kurang mendukung 18 18 Cukup mendukung 40 40 Tidak mendukung 10 10 Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 13 tentang tanggapan responden terhadap dukungan kepada Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota tertentu sebanyak 40 orang. Hal itu dikarenakan eratnya hubungan kekeluargaan dalam hubungan masyarakat, sehingga masyarakat dapat dengan mudah memberikan dukungan kepada kandidat dan partai politik tertentu. Faktor spritual juga sangat mempengaruhi masyarakat dalam memilih pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota yang ikut serta dalam Pemilukada. Universitas Sumatera Utara 52 Tabel 14 Tanggapan Responden Sebagai Alasan Dalam Mengikuti Pemilukada Kota Medan Tahun 2010-2014 Kategori Jumlah Persentase Menginginkan perbaikan pemerintahan Indonesia 35 35 Suara selaku warga Negara Indonesia 65 65 Kerena diarahkan oleh partai politik - - Karena uang - - Total 100 100 Sumber : Hasil Penelitian Dari tabel 14 tentang tanggapan responden sebagai alasan dalam mengkuti pemilukada Kota Medan tahun 2010 – 2014, yang menjadi tanggapan dan alasan masyarakat kebanyakan adalah suara selaku warga negara Indonesia sebanyak 65 orang. Karena masyarakat yang menjadi responden mengatakan bahwa, ruginya apabila diberikan kesempatan untuk memilih namun tidak menggunakan kesempatan tersebut. Menurut mereka kalaupun ada perbaikan yang dilakukan oleh pemerintah tidak sepenuhnya dikerjakan . karena masyarakat tidak berharap banyak untuk adanya perbaikan dan perubahan di Kota Medan. Walaupun tidak tertutup kemungkinan adanya perubahan yang terjadi , karena perbaikan dan perubahan yang digaung gaungkan oleh pemerintah hanyalah khayalan belaka yang sulit untuk tercapai. Adapun pembangunan yang dimaksudkan pemerintah hanya terjadi dikota – kota besar yang merupakan pusat kegiatan perekonomian . akan tetapi untuk memulai perubahan dan pembangunan , haruslah dimulai dari pemerintah yang paling atas terlebih dahulu, agar pemerintah dapat melihat dan mengikuti perubahan yang lebih baik dari yang terjadi sekarang ini. Walaupun demikian tidak ada dari masyarakat Universitas Sumatera Utara 53 yang mengikuti pemilukada dengan alasan karena diarahkan oleh partai politik dan karena uang.

II. Analisa Tabel Silang

Dalam analisa tabel silang, merupakan keterkaitan atau hubungan antara jawaban dari responden terhadap tingkat pendidikan dan penghasilan dari responden. Kategori dalam tingkat pendidikan responden dibagi menjadi tiga bagian: 1. tinggi: artinya responden menyelesaikan pendidikan sampai tamat DIII dan S1. 2. sedang: responden menamatkan pendidikan sampai tamat SLTP hingga SLTA. 3. rendah: termasuk responden yang tidak sekolah dan hanya tamat sekolah dasar. Kategori dalam tingkat penghasilan dibagi pula dalam tiga bagian yaitu: 1. penghasilan tinggi Rp. 1.000.000 – Rp. 3.000.000, 2. penghasilan sedang Rp. 500.000 – Rp. 1.000.000, 3. penghasilan rendah Rp. 500.000. Berikut akan dijelaskan hubungan antara keikutsertaan masyarakat dalam pemilihan umum kepala daerah Kota Medan tahun 2010 – 2014 terhadap tingkat pendidikan dan penghasilan responden. Tabel 15 Hubungan Antara Keikutsertaan Dalam Pemilu Legeslative Terhadap Tingkat Pendidikan dan Penghasilan Keikutsertaan Dalam Pemilu legislative Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Ya 18 18 67 67 13 13 8 8 55 55 35 35 196 196 Tidak - - 1 1 1 1 - - 1 11 1 1 4 4 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 54 Dilihat dari tabel 15 tentang keikutsertaan masyarakat dalam pemilu legislative, dapat diketahui bahwa masyarakat yang mengikuti pemilihan umum kepala daerah adalah masyarakat yang berpenghasilan dan berpendidikan sedang. Artinya mereka dapat turut ambil bagian dalam proses pemilihan dengan harapan akan adanya perubahan. Namun pada masyarakat yang berpenghasilan dan berpendidikan tinggi dan rendah juga ikut serta ambil bagian dalam proses pemilihan umum kepala daerah, walaupun ada masyarakat yang tidak mengikuti pemilihan umum dengan alasan kesehatan. Tabel 16 Hubungan Antara Pendidikan Politik Terhadap Tingkat Pendidikan dan Tingkat Penghasilan Informasi Tentang Pendidikan Politik Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Sangat Membutuhkan 13 13 21 21 6 6 5 5 25 25 10 10 80 80 Kurang menbutuhkan - - 14 14 4 4 - - 10 10 8 8 36 36 Cukup Membutuhkan 5 5 25 25 - - 3 3 15 15 12 12 60 60 Tidak Membutuhkan - - 8 8 4 4 - - 6 6 6 6 24 24 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 16 bahwa cukup banyak masyarakat yang membutuhkan informasi tentang pendidikan politik. Masyarakat menganggap bahwa pendidikan politik itu cukup penting baik bagi yang muda maupun yang tua. Dilihat dari segi penghasilan, masyarakat yang berpenghasilan rendah cukup membutuhkan Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 55 pendidikan politik, hal itu dikarenakan kurangnya pembinaan kepada masyarakat kurang mampu tentang pemilihan umum, apabila dilihat dari pendidikan sebanyak 68 responden yang berlatar pendidikan SLTP dan SLTA mengganggap hal itu penting untuk diketahui sebagai proses belajar tentang proses pemilihan umum. Tabel 17 Perlunya Informasi dari media massa tentang system pemilu berhubungan Dengan tingkat pendidikan dan tingkat penghasilan Informasi dari media masa tentang pemilu Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Sangat Membutuhkan 12 12 19 19 4 4 5 5 25 25 5 5 70 70 Kurang menbutuhkan 2 2 18 18 5 5 - - 10 10 15 15 50 50 Cukup Membutuhkan 3 3 26 26 1 1 3 3 17 17 10 10 60 60 Tidak Membutuhkan 1 1 5 5 4 4 - - 4 4 6 6 20 20 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 17 bahwa keseluruhan masyarakat membutuhkan informasi dari media masa tentang pemilihan umum, tidak berpengaruh pada tingkat pendidikan rendah sampai kepada pendidikan tinggi, penghasilan yang rendah sampai kepada penghasilan yang tinggi. Semua masyarakat cukup membutuhkan informasi tentang pemilihan umum baik itu dari media TV, koran, majalah dan radio. Karena media adalah salah satu sarana penyampai informasi dari pemerintah kepada masyarakatnya. Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 56 Tabel 18 Hubungan antara pengetahuan masyarakat tentang sistem pemilihan umum terhadap tingkat pendidikan dan tingakt penghasilan Pengetahuan masyarakat tentang system pemilihan umum Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Sangat mengetahui 10 10 8 8 2 2 4 4 12 12 4 4 40 40 Kurang mengetahui 2 2 28 28 5 5 1 1 22 22 12 12 70 70 Cukup mengetahui 4 4 22 22 1 1 3 3 12 12 12 12 54 54 Tidak mengetahui 2 2 10 10 6 6 - - 10 10 8 8 36 36 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 18 tentang pengetahuan masyarakat tentang system pemilihan umum yang ada, dapat dijelaskan bahwa sebagian besar masyarakat kurang mengetahui tentang system pemilihan umum. Seperti pada pemilihan umum kepala Daerah tahun 2010, masyarakat cukup merasa puas karena memilih wakilnya secara langsung. Namun, ada sebanyak 2 orang yang sangat mengetahui tentang system pemilihan umum tersebut, dikarena mereka adalah anggota PPS pada saat terjadi pemungutan. Mereka mendapat pembekalan dari anggota KPU dan dari pemerintah daerah tentang pelaksanaan pemilukada Kota Medan 2010. Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 57 Tabel 19 Hubungan antara legislative yang terpilih terhadap tingkat pendidikan dan Tingkat pendidikan responden Dukungan terhadap Walikota dan Wakil Walikota yang terpilih Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Sangat Membutuhkan 6 6 15 15 4 4 1 1 20 20 4 4 50 50 Kurang menbutuhkan 2 2 8 8 5 5 2 2 9 9 4 4 30 30 Cukup Membutuhkan 9 9 44 44 4 4 4 4 26 26 27 27 114 114 Tidak Membutuhkan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 6 6 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 19 bahwa Walikota dan Wakil Walikota yang terpilih pada pemilihan umum kepala daerah tahun 2010 sudah cukup sesuai dengan keinginan masyarakat. Hal tersebut dijelaskan dalam tabel diatas bahwa masyarakat baik yang berpendidikan dan penghasilan tinggi sampai kepada yang rendah merasa cukup senang dengan hasil yang dicapai. Hanya perlu adanya pembenahan dan pembangunan di Kecamatan Medan Denai dalam pemilihan umum kepala daerah Kota Medan tahun 2010. Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 58 Tabel 20 Alasan responden dalam mengikuti Pemilukada Kota Medan 2010 dan hubungannya dengan tingkat pendidikan dan tingkat penghasilan responden Alasan responden mengikuti pemilukada Kota Medan 2010 Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Menginginkan perbaikan pemerintahan Indonesia 7 7 25 25 3 3 5 5 17 17 13 13 70 70 Suara selaku WNI 11 11 43 43 11 11 3 3 39 39 23 23 130 130 Karena diarahkan oleh partai politik - - - - - - - - - - - - - - Karena uang - - - - - - - - - - - - - - Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 20 yang menjadi alasan masyarakat dalam mengikuti Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Medan 2010 adalah sebagian besar masyarakat menganggap bahwa pemilihan umum hanya sekedar memilih wakil rakyat, jadi akan sia-sia apabila selaku warga negara Indonesia yang memiliki hak untuk memilih tidak menggunakan kesempatan untuk memilih. Namun ada pula masyarakat yang berharap agar setelah pemilihan akan ada perbaikan dalam pemerintahan Indonesia serta pembangunan yang merata sampai kepada daerah-daerah kecil. Namun tidak ada masyarakat yang mengikuti pemilu dengan alasan diarahkan oleh partai politik dan adanya pemberian uang kepada masyarakat Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 59 Tabel 21 Dukungan responden terhadap calon Walikota dan Calon Wakil Walikota tertentu dan hubungannya Dengan tingkat pendidikan dan tingkat penghasilan responden Dukungan responden terhadap calon Walikota dan Wakil Walikota Medan Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Sangat Mendukung 5 5 18 18 9 9 4 4 17 17 11 11 64 64 Kurang Mendukung 2 2 14 14 2 2 1 1 9 9 8 8 36 36 Cukup Mendukung 11 11 28 28 1 1 2 2 24 24 14 14 80 80 Tidak Mendukung - - 6 6 2 2 1 1 6 6 3 3 20 20 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 21 bahwa sebagian besar masyarakat mendukung calon Walikota dan Wakil Walikota tertentu, hal itu disebabkan bahwa dalam pemilihan umum yang akan menjadi wakil rakyat sebagian besar berasal dari daerah tersebut. Dengan adanya adat dan tradisi masyarakat setempat yang mengutamakan hubungan kekeluargaan, sehingga banyak dari calon Walikota dan Wakil Walikota didukung oleh masyarakat yang masih memiliki hubungan kekeluargaan. Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 60 Tabel 22 Tanggapan responden tehadap hasil dari pelaksanaan pemilukada berdasarkan tingkat pendidikan dan tingkat penghasilan responden Tanggapan responden tehadap hasil pelaksanaan pemilukada Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Sangat Mendukung 2 2 23 23 8 8 - - 20 20 13 13 66 66 Kurang Mendukung 9 9 8 8 1 1 2 2 8 8 8 8 36 36 Cukup Mendukung 7 7 31 31 1 1 5 5 19 19 15 15 78 78 Tidak Mendukung - - 6 6 4 4 1 1 9 9 - - 20 20 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 22 bahwa pelaksanaan pemilihan umum sudah cukup mendukung aspirasi masyarakat. Terlihat pada tabel diatas bahwa masyarakat yang berpenghasilan rendah berpendapat bahwa pemilu kemarin cukup mendukung aspirasi rakyat, hal itu terlihat jelas dengan banyaknya jalan yang diperbaiki ke beberapa tempat yang biasanya harus berlubang , sekarang sudah dapat dilalui kenderaan dan pejalan kaki dengan keadaan yang cukup baik. Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 61 Tabel 23 Hubungan antara keikutsertaan responden dalam mengikuti kampanye Terhadap tingkat pendidikan dan tingkat penghasilan responden Keikutsertaan responden dalam kegiatan kampanye Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Pernah 11 11 30 30 5 5 3 3 20 20 23 23 92 92 Tidak pernah 7 7 38 38 9 9 5 5 36 36 13 13 108 108 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat dari tabel 23 bahwa hampir keseluruhan dari masyarakat tidak pernah mengikuti kampanye yang dilakukan oleh partai peserta dalam pemilihan umum Kepala Daerah Kota medan tahun 2010. Kebanyakan dari masyarakat yang menganggap bahwa kampanye yang dilakukan oleh partai politik itu tidak begitu penting untuk diikuti. Mereka menganggap bahwa orang-orang yang mengerti tentang partai politik yang pantas untuk mengikuti kegiatan kampanye. Masyarakat lebih memilih untuk melanjutkan aktifitasnya daripada harus mengikuti kampanye oleh partai peserta pemilihan umum. Namun tetap ada masyarakat yang mengikuti kampanye baik itu simpatisan atau hanya meramaikan kampanye partai politik. Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 62 Tabel 24 Intensitas responden dalam mengikuti kegiatan kampanye oleh partai politik Peserta pemilu terhadap tingkat pendidikan dan tingkat penghasilan Intensitas responden dalam kegiatan kampanye partai politik Hubungan terhadap tingkat Pendidikan Hubungan terhadap tingkat Penghasilan Total Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah 1 satu kali 5 5 28 28 3 3 3 3 23 23 10 10 72 72 2 dua kali 2 2 3 3 1 1 - - 2 2 4 4 12 12 Lebih dari 2 dua kali 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 8 8 Tidak pernah mengikuti kampanye 9 9 36 36 9 9 4 4 29 29 21 21 108 108 Total 100 100 200 200 Sumber : Hasil Penelitian Dilihat pada tabel 24 bahwa beberapa masyarakat yang mengikuti kegiatan kempanye kebanyakan hanya mengikuti 1 satu kali kegiatan kampanye yang dilakukan partai politik. Kebanyakan yang mengikuti kegiatan kampanye adalah masyarakat yang ingin meramaikan kegiatan kampanye, namun sebagian besar dari masyarakat tida mengikuti kegiatan kampanye yang dilakukan oleh partai peserta pemilu. Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Universitas Sumatera Utara 63

3.4 Analisa Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

Kualitas Demokrasi Pada Pemilihan Umum Kepala Daerah Aceh Tamiang 2012 ( Studi Kasus : Pemilihan Umum Kepala Daerah Aceh Tamiang 2012 )

4 88 116

Perbandingan Partisipasi Politik Masyarakat Dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Medan Putaran I Dan II Tahun 2010 Di Kecamatan Medan Denai

1 37 82

Partisipasi Politik Masyarakat Karo Pada Pemilihan Kepala Daerah Kota Medan Tahun 2010 (Studi Kasus: Kelurahan Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan)

2 71 90

Strategi Kampanye Partai Golkar Dalam Pemilu Kepala Daerah Kota Medan 2010

2 82 109

Kampanye Dan Perilaku Pemilih Pada Pemilihan Umum Kepala Daerah Kabupaten Simalungun Tahun 2010 (Studi terhadap Efektifitas Kampanye DR. J.R. Saragih, SH, MM. – Hj. Nuriaty Damanik, SH. di Kelurahan Pematang Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun)

5 71 115

Etnisitas dan Politik Suatu Studi Partisipasi Politik Etnis Karo Dalam Pemilihan Umum Legislatif Tahun 2009 (Studi Kasus : Partisipasi Masyarkat Etnis Karo Dalam Pemilihan Umum Legislative Di Desa Tengah, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang)

0 38 102

Hubungan Tingkat Ekonomi Terhadap Partisipasi Politik Masyarakat Etnis Tionghoa Pada Pemilihan Kepala Daerah Langsung 2005 Kota Medan Di Lingkungan Vi Kelurahan Pusat Pasar Medan Kecamatan Medan Kota

1 41 18

Partisipasi Politik Masyarakat Di Kecamatan Koto Salak Dan Kecamatan Asam Jujuhan Pada Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Dharmasraya Tahun 2010.

0 0 18

Perilaku Pemilih Pada Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Medan Tahun 2010 Putaran Kedua

0 0 14

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - Partisipasi Politik Masyarakat Karo Pada Pemilihan Kepala Daerah Kota Medan Tahun 2010 (Studi Kasus: Kelurahan Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan)

0 1 33