21
Pemeriksaan polisi adalah Pemeriksaan adalah serangkaian kegiatan untuk mencari, mengumpulkan, mengolah data dan atau keterangan lainnya untuk menguji
kepatuhan pemenuhan kewajiban di tingkat kepolisian.
G. Metode Penelitian 1.
Sifat Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif analitis. Deskriptif karena dalam penelitian ini akan dipaparkan perlindungan hukum terhadap Notaris yang diperiksa Polisi. Bersifat
analistis, karena terhadap data yang diperoleh itu dilakukan analistis data secara kualitatif.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ialah pendekatan yuridis normatif, yaitu pendekatan yang mengidentifikasi pola hubungan antara penegak
hukum dan pemegang kekuasaan di satu pihak serta masyarakat umum di lain pihak, serta faktor-faktor sosial yang mempengaruhi penegakan hukum terhadap adanya
perlindungan hukum kepada Notaris.
2. Sumber Data
Sumber data diperoleh dari data primer, yang dilakukan melalui metode wawancara yang dilakukan terhadap:
a. Wakil Ketua MPD Kota Medan, bapak.M Syuhada, SH. MHum
b. Pihak Kepolisian Polresta Medan Sekitarnya, Bapak S. Matondang
c. Notaris Kota Medan, Bapak Notaris Syahril Sofyan, SH, M.Kn.
Universitas Sumatera Utara
22
Selain itu sumber data penelitian juga berasal dari data sekunder yang dilakukan dengan menghimpun bahan-bahan berupa:
a. Bahan hukum primer, berupa bahan hukum yang meliputi peraturan perundang-
undangan yang mendukung yaitu Undang-undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris, Undang-undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian
Republik Indonesia dan KUHP. b.
Bahan hukum
sekunder berupa
bahan-bahan berupa
buku-buku yang
berhubungan dengan bahan penelitian dan c.
Bahan hukum tertier, yang bertujuan untuk mendukung bahan hukum primer dan sekunder berupa kamus hukum, kamus ekonomi, kamus bahasa Inggris,
Indonesia, Belanda, dan artikel-artikel lainnya baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri, yang berdasarkan sistem hukum civil law.
3. Alat Pengumpulan Data
Instrumen penelitian yang digunakan dalam pengkajian deskriptif analistis terdiri dari wawancara langsung dan mendalam, penggunaan kuesioner dan observasi
atau survey lapangan.
24
Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah melalui:
24
Bahder Johan Nasution, Metode Penelitian Ilmu Hukum, Bandung: Mandar Maju, 2008 halaman 166.
Universitas Sumatera Utara
23
1 Pedoman wawancara interview guide dilakukan dengan pihak-pihak yang
terkait didalamnya, yakni MPD Kota Medan, pihak kepolisian dan Notaris Kota Medan masing-masing 1 satu orang.
2 Studi dokumen yaitu pengumpulan data, dengan jalan mengadakan pencatatan
langsung mengenai data yang berupa dokumen ataupun mengutip keterangan- keterangan yang dibutuhkan.
4. Analisis Data
Semua data yang telah diperoleh dari bahan pustaka serta data yang diperoleh dilapangan dianalisa secara kualitatif. Metode penarikan kesimpulan yang dipakai
adalah metode deduktif.
Universitas Sumatera Utara
24
BAB II KRITERIA AKTA NOTARIS YANG DAPAT DIBERIKAN IZIN
OLEH MPD UNTUK DAPAT DIPERIKSA POLISI
A. Tinjauan Umum Jabatan Notaris
1. Pengertian Notaris