Desain Penelitan METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitan

Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian survey dimana di dalam penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan keluarga dilihat dari faktor sosial, ekonomi dan demografi. Selain itu juga mendiskripsikan adanya perbedaan karakteristik kemiskinan di perkotaan dan pedesaan. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Klaten. Kabupaten Klaten mempunyai 26 kecamatan yang dibagi menjadi dua yaitu kecamatan yang letaknya berjauhan dari pusat kota dan kecamatan yang letaknya berdekatan dengan pusat kota. Untuk kecamatan yang letaknya jauh dari pusat kota ada 23 kecamatan sedang yang dekat dengan pusat kota ada 3 kecamatan. Pada pengelompokan tersebut kemudian dicari kecamatan yang mempunyai jumlah keluarga pra sejahtera dan keluarga sejahtera I terbanyak. Mengacu pada tabel 3.1, jumlah keluarga pra sejahtera dan sejahtera I yang terbanyak dapat diketahui. Tabel 3.1 Data Jumlah Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I di Kabupaten Klaten Hasil Pentahapan Keluarga Sejahtera Tahun 2004 Kecamatan pra sejahtera sejahtera I Jumlah Prambanan 2,379 2,879 5,258 Gantiwarno 1,977 1,513 3,490 Wedi 3,829 3,667 7,496 Bayat 9,114 3,136 12,250 Cawas 4,787 2,421 7,208 Trucuk 6,480 5,398 11,878 Kalikotes 1,794 2,130 3,924 Kebonarum 604 2,030 2,634 Jogonalan 2,291 3,351 5,642 Manisrenggo 3,240 2,373 5,613 Karangnongko 3,309 1,865 5,174 Ngawen 1,846 2,127 3,973 Ceper 2,846 4,153 6,999 Pedan 2,702 2,379 5,081 Karangdowo 3,037 1,798 4,835 Juwiring 2,793 2,650 5,443 Wonosari 2,895 3,331 6,226 Delanggu 858 2,127 2,985 Polanharjo 455 2,640 3,095 Karanganom 1,547 2,075 3,622 Tulung 2,252 2,561 4,813 Jatinom 6,154 2,437 8,591 Kemalang 5,491 2,299 7,790 Klaten Tengah 824 1,601 2,425 Klaten Selatan 943 1,633 2,576 Klaten Utara 1,017 2,206 3,223 TOTAL 75,464 66,780 142,244 Sumber: BKKBN Kabupaten Klaten 2005 Berdasar ketentuan tersebut didapatlah Kecamatan Klaten Utara dan Kecamatan Bayat. Setelah itu dari kedua kecamatan tersebut dicari jumlah keluarga miskin yang terdapat di kedua kecamatan tersebut. Yang disebut sebagai keluarga miskin disini menurut BKKBN adalah keluarga pra sejahtera dan keluarga sejahtera I yang disebabkan oleh alasan ekonomi. Menurut Gay dalam Sevilla 1993: 163, bahwa untuk penelitian deskriptif, ukuran minimum yang dapat diterima adalah 10 dari populasi. Untuk populasi yang sangat kecil diperlukan minimal 20. Berpedoman pada teori tersebut maka digunakan dalam menentukan jumlah desa dari kedua kecamatan yang akan dijadikan wilayah studi. 18 desa untuk Kecamatan Bayat dan 8 desa untuk Kecamatan Klaten Utara di ambil 20-nya untuk dijadikan sampel wilayah. Dengan metode kluster, desa yang dipilih didasarkan pada alasan prosentase keluarga miskin terhadap jumlah keluarga yang ada, kemudian dibagi menjadi dua kelompok yaitu desa dengan prosentase kurang dari 50 dan desa dengan prosentase lebih dari 50. Setelah itu secara acak nama desa yang dijadikan sampel diambil dan didapatlah 4 desa untuk Kecamatan Bayat yaitu: Desa Gununggajah, Desa Ngerangan, Desa Krikilan dan Desa Krakitan. Sedangkan untuk Kecamatan Klaten Utara hanya diambil 2 desa saja, yaitu: Desa Karanganom dan Jebugan. Tabel 3.2 Prosentase Jumlah Keluarga Miskin Terhadap Keluarga Di Kecamatan Bayat Tahun 2005 No. DesaKelurahan Jumlah KK Jumlah KK Prosentase keluarga miskin Miskin thd keluarga yang ada 1 Ngerangan 732 1,339 54.67 2 Jambakan 439 1,094 40.13 3 Dukuh 481 793 60.66 4 Jarum 496 840 59.05 5 Nengahan 216 510 42.35 6 Bogem 464 567 81.83 7 Paseban 734 1,612 45.53 8 Krikilan 252 527 47.82 9 Beluk 307 551 55.72 10 Banyuripan 272 869 31.30 11 Gununggajah 778 864 90.05 12 Tegal Rejo 299 888 33.67 13 Talang 355 865 41.04 14 Tawang Rejo 271 486 55.76 15 Kebon 296 765 38.69 16 Jotangan 485 697 69.58 17 Krakitan 743 3,427 21.68 18 Wiro 660 1,189 55.51 Sumber: Kecamatan Bayat, Mei 2005 Tabel 3.3 Prosentase Jumlah Keluarga Miskin Terhadap Keluarga di Kecamatan Klaten Utara Tahun 2005 No. DesaKelurahan Jumlah KK Jumlah KK Prosentase keluarga miskin Miskin thd keluarga yang ada 1 Karanganom 442 683 64.71 2 Ketandan 206 1,387 14.85 3 Jonggrangan 265 2,161 12.26 4 Belang Wetan 280 799 35.04 5 Jebugan 196 1,929 10.16 6 Sekarsuli 229 843 27.16 7 Gergunung 93 1,763 5.28 8 Barenglor 183 938 19.51 Sumber: Kecamatan Klaten Utara, Mei 2005

B. Populasi, Teknik Sampling, dan Sampel