Peta Kerja TINJAUAN PUSTAKA

9 menyatakan metode ini dalam simbol-simbol gambar dan warna tertentu seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini. Sumber : Wignjosoebroto 2006 Gambar 1. Simbol-simbol dalam metode THERBLIG

2.2. Peta Kerja

Menurut Sritomo Wignjosoebroto 2008, peta kerja, atau sering disebut sebagai peta proses, adalah alat komunikasi yang sistematis dan logis guna menganalisa proses kerja dari tahap awal sampai akhir, melalui peta proses ini kita mendapatkan informasi-informasi yang diperlukan untuk memperbaiki metode kerja. Melalui peta kerja kita bisa melihat semua prosedur kerja yang dilakukan mulai dari awal hingga akhir. Selain dapat digambarkan menurut aliran kerja manusia dan aliran material, peta kerja juga dapat digambarkan secara berbeda menurut derajat detail ataupun ruang lingkup yang ingin djelaskan. Dalam hal ini kita bisa menggambarkan peta kerja dengan klasifikasi : a. Peta-peta kerja yang digunakan untuk menganalisa kerja secara keseluruhan b. Peta-peta kerja yang digunakan untuk menganalisa kerja setempat. 10 Suatu kegiatan disebut sebagai kegiatan kerja keseluruhan apabila kegiatan tersebut melibatkan sebagian besar atau semua fasilitas yang diperlukan untuk membuatmengerjakan produk yang bersangkutan. Sedangkan suatu kegiatan kerja disebut kegiatan kerja setempat apabila kegiatan tersebut terjadi dalam suatu stasiun kerja. Untuk menganalisis proses kerja secara keseluruhan atau secara setempat per stasiun kerja. Untuk penggambaran analisa kerja secara keseluruhan maka aplikasi dan simbol-simbol ASME akan banyak membantu. Transportasi Kegiatan transportasi terjadi bila fasilitas kerja lainnya yang dianalisa bergerak berpindah tempat yang bukan merupakan bagian dari suatu operasi kerja. Suatu pergerakan yang merupakan bagian dari suatu operasi atau disebabkan oleh pekerja pada tempat kerja sewaktu operasi atau pemeriksaan berlangsung bukanlah merupakan kegiatan transportasi. Inspeksi Kegiatan inspeksi atau pemeriksaan terjadi apabila suatu objek diperiksa, baik pemeriksaan pada segi kualitas maupun kuantitas, apakah sudah sesuai dengan karakteristik performa yang disatandarkan. Pemeriksaan ini bisa termasuk kegiatan mengukur besaran dengan memakai peralatan ukur atau sekedar membandingkan secara visual dengan objek lain yang sudah diklasifikasikan standar. Menunggu Proses menunggu terjadi apabila material, benda kerja, operator atau fasilias kerja dalam kondisi berhenti dan tidak terjadi kegiatan apapun selain menunggu. Kegiatan ini biasanya berlangsung sementara, dimana objek terpaksa menunggu atau ditinggakan sementara sampai suatu saat dikerjakandiperlukan kembali. Memimpin Proses penyimpanan terjadi apabila obyek disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama. Jika obyek itu akan kembali diambil, biasanya akan memerlukan prosedur perijinan yang khusus. Simbol ini digunakan untuk menyatakan bahwa suatu obyek mengalami proses penyimpanan permanen, yaitu ditahan atau dilindungi terhadap pengeluaran tanpa ijin tertentu. Prosedur perijinan dan lamanya waktu adalah dua hal yang membedakan antara kegiatan menyimpan dan menunggu. Aktivitas Ganda Seringkali dijumpai kondisi-kondisi dimana dua elemen kerja harus dilaksanakan secara bersamaan. Contohnya adanya kegiatan operasi yang harus dilaksanakan secara bersamaan dengan kegiatan pemeriksaan pada stasiun kerja yang sama pula. Untuk penggambaran simbol yang dipergunakan adalah dengan meletakkan simbol kerja yang satu di atas simbol kerja yang lain. Untuk memilih peta kerja apa yang paling tepat untuk diaplikasikan, maka terlebih dahulu harus didefinisikan secara jelas dan tepat mengenai kegiatan apa yang ingin diuraikan pekerja, mesin, atau aliran material dan ruang lingkup yang ingin dianalisa. Ada berbagai macam peta kerja yang umum dipakai untuk menganalisa proses kerja keseluruhan, yaitu antara lain : peta proses operasi, peta produk banyak, peta aliran proses, dan diagram aliran. Pada penelitian kali ini akan digunakan peta aliran proses.

2.3. Keseimbangan Lintasan Produksi Line Balancing