Luas Serangan WBC dalam Wilayah

oleh banjir di daerah persawahan. Rusaknya tanaman padi membuat terbatasnya makanan untuk WBC. Sehingga luas serangan WBC di Kabuapen Cilacap tidak terlalu luas. Secara topografi Kabupaten Pekalongan terdiri atas wilayah pantai, wilayah dataran rendah dan wilayah pegunungan dengan ketinggian 4-1294 mdpl. Menurut pembagian wilayah, kabupaten Pekalongan di dominasi oleh dataran rendah sebesar 80 . Sedangkan yang berdataran tinggi dan pegunungan sebesar 20 . Sebagian besar sawah di Kabupaten Pekalongan berada pada dataran rendah Pemerintah Kabupaten Pekalongan 2006. Berikut adalah luasan sawah beserta luas serangan WBC pada Kabupaten Pekalongan. Tabel 3 Perbandingan Luas Sawah dan Luas Terserang WBC Tahun 2004-2008 di Kabupaten Pekalongan. Sumber: Badan Pusat Statistik Tingkat penggunaan lahan untuk areal persawahan di Kabupaten Pekalongan cukup besar, yaitu rata-rata 31 dari total wilayahnya. Kabupaten Pekalongan merupakan daerah endemik WBC dengan total luas serangan tertinggi mencapai 2341 ha atau 9,2 dari total luas sawah di Kabupaten Pekalongan. Pertanian di Kabupaten Pekalongan lebih banyak menggunakan pertanian irigrasi. Pertanian padi di Kabupaten Pekalongan juga sering terserang hama selain WBC. Sehingga WBC lebih berkompetisi untuk memperebutkan makanannya. Wilayah Kabupaten Tegal berada pada ketinggian antara 0-1000 mdpl. Secara garis besar, wilayah Kabupaten Tegal terbagi menjadi empat bagian yaitu dataran rendah dengan ketinggian antara 0-250 mdpl dengan luas wilayah 65.342,93 ha, ketinggian antara 250–500 m dpl dengan luas wilayah 6.959,58 ha, ketinggian antara 500-750 mdpl dengan wilayah 4.692,29 ha, dan ketinggian di atas 750 mdpl dengan luas wilayah 10.884,16 ha. Daerah terluas di Kabupaten Tegal adalah dataran rendah DPKI 2009. Lusan sawah di Kabupaten Tegal lebih tinggi dibandingkan Kabupaten Pekalongan. Berikut luasan sawah dan luas serangan WBC Kabupaten Tegal tahun 2004-2008. Tabel 4 Perbandingan Luas Sawah dan Luas Terserang WBC Tahun 2004-2008 di Kabupaten Tegal. Sumber: Badan Pusat Statistik Tingkat penggunaan lahan yang digunakan untuk sawah di Kabupaten Tegal cukup dominan, yaitu rata-rata 45 dari luas wilayah keseluruhan. Luas serangan WBC tertinggi pada tahun 2005 yang mencapai 1091 ha atau sekitar 2,65 dari total luas sawah di Kabupaten Tegal. Sama halnya dengan Kabupaten Pekalongan, Padi di Kabupaten Tegal juga banyak terserang hama selain WBC. Sehingga WBC lebih berkompetisi dengan hama lain untuk memperebutkan makanannya.

4.2 Luas Serangan WBC dalam Wilayah

Kajian Luas serangan pada wilayah Kabupaten Cilacap, Kabupaten Pekalongan, dan Kabupaten Tegal berbeda–beda setiap tahunnya. Kabupaten Pekalongan memiliki luas serangan yang lebih tinggi dibandingkan dua kabupaten lainnya. Luas serangan di Kabupaten Pekalongan mencapai lebih dari 2000 ha pada tahun 2005, 2006 dan 2009. Luas serangan di Kabupaten Tegal mencapai lebih dari 500 ha pada tahun 2005, 2006 dan 2009. Sementara itu, Kabupaten Cilacap memiliki luas serangan WBC lebih rendah dari keduanya, luas serangan Kabupaten Cilacap tertinggi hanya pada tahun 2007 yaitu hanya 499 ha. Luas Luas Luas Persentase Persentase admin Sawah Serangan Sawah Sawah Ha Ha WBC Ha Terserang 2004 83,613 26,128 103 31.2 0.4 2005 83,613 26,081 1,951 31.2 7.5 2006 83,613 25,472 2,341 30.5 9.2 2007 83,613 25,307 891 30.3 3.5 2008 83,613 25,124 1,778 30.0 7.1 Tahun Luas Luas Luas Persentase Persentase admin Sawah Serangan Sawah Sawah Ha Ha WBC Ha Terserang 2004 87,970 41,200 46.8 0.0 2005 87,970 40,288 1,091 45.8 2.7 2006 87,970 40,483 599 46.0 1.5 2007 87,970 40,384 259 45.9 0.6 2008 87,970 42,313 168 48.1 0.4 Tahun Gambar 6 Luas serangan wilayah kajian Analisis lebih lanj luas serangan WBC s masing-masing wilayah 2003-2009. Gambar 7, 8, tingkat luas serangan per serangan per bula menunjukan tingkat lu bulannya sedangkan grfik kejadian serangan per adalah plot hasil luas kabupaten. Gambar 7 Total luas sera di Kabupaten C 2003-2009. Kabupaten Cilac serangan yang setiap tah luas serangan WBC tidak 7 menunjukkan bahwa Kabupaten Cilacap tida tahun. Luas serangan ting Pebuari-Maret-April ya peralihan musim hujan Saat musim kemarau serangan WBC. Hal banyaknya kejadian ser bulan Juni-Juli-Agustu serangan tidak terlalu tin serangan. Luas serangan awal musim hujan yaitu Desember. Luas serangan Cilacap sering terjadi p an WBC tahunan pada an 2003-2009. njut dilakukan analisis setiap bulannya di h kajian pada tahun 8, dan 9 menunjukkan er bulan dan kejadian lannya. Histogram luas serangan per- fik garis menunjukkan er-bulannya. Berikut as serangan di tiga rangan WBC bulanan n Cilacap pada tahun acap memiliki luas ahun selalu ada, tetapi ak terlalu luas. Gambar a serangan WBC di dak terjadi sepanjang nggi terjadi pada bulan yaitu pada masa n ke musim kemarau. juga sering terjadi l ini terlihat dari serangan WBC pada tus. Namun, luas tinggi pada saat terjadi an rendah terjadi pada tu Oktober-November- an WBC di Kabupaten pada masa peralihan musim dari musim hujan dan sepanjang musim kema Gambar 8 Total luas seran di Kabupaten Pe tahun 2003-200 Kabupaten Pekalon serangan yang tinggi. Gam luas serangan WBC seba pada musim kemarau. H tingginya luas serangan dan WBC pada bulan Juni-Juli WBC juga sering terjadi hujan Pebuari-Maret, te tidak terlalu besar. Se Kabupaten Pekalongan aka jika terjadi pada musim kem Gambar 9 Total luas seran di Kabupaten 2003-2009. Kabupaten Tegal serangan yang hampir Kabupaten Pekalongan menunjukkan luas serang besar juga terjadi pada m ini terlihat pada tingginya kejadian serangan WBC pa Agustus. Serangan WBC pada peralihan musim kemarau, tetapi luas sera tinggi. Serangan WBC di akan mengkhawatirkan peralihan musim hujan k dan berbahaya pada musim Secara keseluruhan sering terjadi pada masa n ke musim kemarau marau. angan WBC bulanan Pekalongan pada 009. ongan memiliki luas mbar 8 menunjukkan bagian besar terjadi Hal ini terlihat dari dan kejadian serangan li-Agustus. Serangan i pada akhir musim tetapi luas serangan Serangan WBC di kan sangat berbahaya emarau. rangan WBC bulanan n Tegal pada tahun al memiliki pola pir sama dengan an. Gambar 9 ngan WBC sebagian musim kemarau. Hal ya luas serangan dan pada bulan Juni-Juli- C juga sering terjadi hujan ke musim angan tidak terlalu di Kabupaten Tegal jika terjadi saat ke musim kemarau im kemarau. an, serangan WBC sa peralihan musim hujan ke musim kema musim kemarau. Masa pe pada bulan Pebuari-Mar kemarau yaitu bulan Ju ini diakibatkan pada mus lingkungan sangat mendu WBC.

4.3 Kondisi Iklim Wil