Kerangka teori Kerangka konsep Hipotesis

23 2. Subyek a. Jumlah subyek Perhitungan besar subyek menggunakan rumus menurut Lameslow1997 sebagai berikut: = 50,03 dibulatkan menjadi 50 Untuk mengantisipasi kehilangan responden selama penelitian, maka ada tambahan 10 dari subyek 10 + 50 = 5 menjadi 55 orang. Keterangan : n : perkiraan jumlah besar subyek q : 1 -p Z1- �2 : Statistik Z misalnya Z= 1,96 untuk =0,05 d : delta, presisi absolute atau margin of eror yang diinginkan dikedua sisi proporsi misal + I – 5 p : perkiraan proporsi 24 b. Teknik Sampling atau Cara Pengambilan Sampling Teknis atau cara pengambilan sampel adalah sequentional sampling yaitu cara pemilihan sampel yang termasuk dalam Probability sampling yang dilakukan dengan cara subyek yang datang dan memenuhi kriteria dimasukkan dalam penelitian sampai jumlah subyek yang di perlukan terpenuhi.

D. Variabel Penelitian

Variabel Penelitian ini terdiri dari : 1. Variabel Bebas : Konsumsi karbohidrat, konsumsi kolesterol 2. Variabel Terikat meliputi : Kadar glukosa darah. 25

A. Definisi operasional

Tabel 1 Definisi Operasional No Variabel Definisi Operasional Skala ukur 1 Glukosa darah Jumlah glukosa yang terdapat di dalam darah penderita DM pemeriksaan laboratorium dengan satuan mgdL,yang dalam penelitian ini meliputi kriteria pengendalian kadar gula darah puasa dan gula darah 2 jam sesudah makan terakhir. Rasio 2 Konsumsi karbohidrat Konsumsi makan pasien yang dihitung dari sumber bahan makanan karbohidrat dan yang dihitung menggunakan recall selama 4 hari. Rasio 3 Konsumsi kolesterol Konsumsi kolesterol yang dilihat dari sumber bahan makanan yang mengandung lemak, dihitung mengguanakan recall selama 4 hari. Rasio

B. Pengumpulan Data 1. Jenis dan Sumber data

a Data Primer, meliputi data tentang konsumsi karbohidrat, data konsumsi kolesterol. b Data Sekunder, meliputi nama penderita, jenis kelamin, umur, alamat penderita, kadar gula darah puasa, dan kadar gula darah 2 jam sesudah makan.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN SERAT DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH

1 10 23

HUBUNGAN ASUPAN KARBOHIDRAT TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II Hubungan Asupan Karbohidrat Terhadap Kadar Trigliserida Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di RSUD Sukoharjo.

0 5 15

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN KOLESTEROL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di RSUD Dr.Moewa

0 2 8

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN KOLESTEROL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di RSUD Dr.Moewa

0 3 19

BAB 1 Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di RSUD Dr.Moewardi.

0 2 7

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN KOLESTEROL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Rawat Jalan Di Rsud Dr.Moewa

0 2 8

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN KOLESTEROL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Rawat Jalan Di Rsud Dr.Moewa

0 3 19

LAMPIRAN 1 Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Rawat Jalan Di Rsud Dr.Moewardi.

0 2 18

HUBUNGAN ANTARA KUALITAS TIDUR DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 Hubungan Antara Kualitas Tidur Dengan Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di RSUD Dr. Moewardi.

0 2 15

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, ASUPAN KARBOHIDRAT DAN SERAT DENGAN PENGENDALIAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II RAWAT JALAN DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA.

0 0 6