Variabel Penelitian METODE PENELITIAN

28 b Hasil penelitian yang telah diolah kemudian akan diuraikan dan dibahas melalui analisis univariat dan bivariat.

D. Pengolahan dan Analisis Data

1. Pengolahan data meliputi tahap: a. Editing Proses editing yaitu melakukan pemeriksaan data, kejelasan penulisan data baik identitas. Data-data yang melalui proses editing adalah data identitas umur, alamat dan jenis kelamin dan kadar glukosa darah. b. Coding Proses coding yaitu melakukan pemberian kode untuk mempermudah pengolahan dan proses selanjutnya melalui tindakan pengklasifikasian data. 1 Jenis kelamin Tabel 2 Coding untuk jenis kelamin c. Entry Data Data yang dimasukkan pada proses entry yaitu data nama, umur, jenis kelamin, kadar glukosa darah dan tingkat konsumsi karbohidrat dan kolesterol ke dalam program SPSS kemudian akan diolah menggunakan uji statistik. Kode Klasifikasi 1 Untuk jenis kelamin laki-laki 2 Untuk jenis kelamin perempuan 29 d. Cleaning, Cleaning yaitu melakukan pembersihan data untuk memeriksa adanya kesalahan data pada saat pemasukan. e. Tabulating Data yang di sajikan dalam bentuk tabel adalah data tentang karakteristik sampel meliputi umur, jenis kelamin, kadar glukosa darah dan tingkat konsumsi karbohidrat dan kolesterol. 2. Analisis data a. Analisis Univariat Analisis ini digunakan untuk menjelaskan gambaran variabel bebas dan variabel terikat dalam penelitian ini. Variabel bebas meliputi Karbohidrat dan kolesterol. sedangkan variabel terikatnya adalah kadar glukosa darah b. Analisis Bivariat Analisis bivariat digunakan untuk menganalisa hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat menggunakan uji One Kolmogorove Smirnov untuk menguji kenormalan data kemudian uji korelasi pearson Product Moment karena datanya berdistribusi normal, dasar pengambilan keputusan hipotesis penelitian berdasarkan pada tingkat signifikan nilai p, sebagai berikut : 1 Jika nilai p 0,05 maka H0 ditolak, berarti ada hubungan antara konsumsi karbohidrat dan kolesterol terhadap glukosa darah pada klien Diabetes Mellitus rawat jalan di RSUD Dr. Moewardi.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN SERAT DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH

1 10 23

HUBUNGAN ASUPAN KARBOHIDRAT TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II Hubungan Asupan Karbohidrat Terhadap Kadar Trigliserida Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di RSUD Sukoharjo.

0 5 15

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN KOLESTEROL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di RSUD Dr.Moewa

0 2 8

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN KOLESTEROL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di RSUD Dr.Moewa

0 3 19

BAB 1 Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Rawat Jalan Di RSUD Dr.Moewardi.

0 2 7

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN KOLESTEROL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Rawat Jalan Di Rsud Dr.Moewa

0 2 8

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KARBOHIDRAT DAN KOLESTEROL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Rawat Jalan Di Rsud Dr.Moewa

0 3 19

LAMPIRAN 1 Hubungan Antara Konsumsi Karbohidrat Dan Kolesterol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Rawat Jalan Di Rsud Dr.Moewardi.

0 2 18

HUBUNGAN ANTARA KUALITAS TIDUR DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 Hubungan Antara Kualitas Tidur Dengan Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di RSUD Dr. Moewardi.

0 2 15

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, ASUPAN KARBOHIDRAT DAN SERAT DENGAN PENGENDALIAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II RAWAT JALAN DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA.

0 0 6