Pelayanan Kesehatan Nifas Pelayanan Nifas

24 dalam waktu 1 jam pertama setelah persalinan dan mendukung terjadinya ikatan batin antara ibu dan bayi. c Standar 15 : Pelayanan Bagi Ibu dan Bayi Pada Masa Nifas Tujuannya adalah memberikan pelayanan kepada ibu dan bayi sampai 42 hari setelah persalinan dan memberikan penyuluhan ASI ekslusif.

9. Pelayanan Kesehatan Nifas

Pelayanan kesehatan ibu nifas adalah pelayanan kesehatan sesuai standar pada ibu mulai 6 jam sampai 42 hari pasca bersalin oleh tenaga kesehatan. Untuk deteksi dini komplikasi pada ibu nifas diperlukan pemantauan pemeriksaan terhadap ibu nifas dan meningkatkan cakupan KB Pasca Persalinan dengan melakukan kunjungan nifas minimal sebanyak 3 kali dengan ketentuan waktu : Kunjungan nifas pertama pada masa 6 jam sampai dengan 3 hari setelah persalinan, kunjungan nifas ke dua dalam waktu hari ke-4 sampai dengan hari ke-28 setelah persalinan, kunjungan nifas ke tiga dalam waktu hari ke-29 sampai dengan hari ke-42 setelah persalinan Kemenkes, 2010 Pelayanan yang diberikan menurut Kementerian Kesehatan adalah : a Pemeriksaan tanda vital tekanan darah, nadi, respirasi dan suhu. b Pemeriksaan tinggi fundus uteri involusi. c Pemeriksaan lokhia dan pengeluaran pervaginam . d Pemeriksaan payudara dan anjuran ASI ekslusif 6 bulan. e Pemberian komunikasi , informasi dan edukasi KIE kesehatan ibu nifas dan bayi baru lahir, termasuk keluarga berencana. f Pemberian kapsul vitamin A 200 IU sebanyak 2 kali, pertama segera setelah melahirkan, kedua setelah 24 jam pemberian kapsul vitamin A yang pertama g Pelayanan keluarga berencana pasca persalinan. Universitas Sumatera Utara 25

C. Bidan

1. Pengertian Bidan

Menurut ICM Internasional Confederation of Midwives, bidan adalah seseorang yang telah menjalani program pendidikan kebidanan, yang diakui oleh negara tempat ia tinggal, dan telah berhasil menyelesaikan studi terkait tentang kebidanan serta memenuhi persyaratan untuk terdaftar dan atau memiliki izin formal untuk parktik kebidanan Soepardan, 2008.

2. Peran dan Tanggung Jawab Bidan dalam Masa Nifas

Menurut Wulandari Handayani 2011, peran dan tanggung jawab bidan dalam nifas adalah memberikan perawatan dan support sesuai kebutuhan ibu secara partnership dengan ibu. Selain itu juga dengan cara: a Mengkaji kebutuhan asuhan kebidanan pada ibu nifas b Menentukan diagnosa dan kebutuhan asuhan kebidanan pada masa nifas c Menyusun rencana asuhan kebidanan berdasarkan prioritas masalah d Melaksanakan asuhan kebidanan sesuai dengan rencana e Mengevaluasi bersama klien asuhan kebidanan yang telah diberikan f Membuat rencana tindak lanjut asuhan kebidanan bersama klien Universitas Sumatera Utara