Perancangan Sistem PERANCANGAN DATA WAREHOUSE SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF DENGAN METODE KIMBALL (KASUS PADA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG)

53 Gambar 3.1. Diagram alir jalan penelitian 54 3.4 Analisis Kondisi Berjalan 3.4.1 Riwayat Perguruan Tinggi UM Magelang adalah perguruan tinggi swasta yang terletak di wilayah Magelang propinsi Jawa Tengah berdiri pada tanggal 31 Agustus 1964 dan merupakan lembaga pendidikan tinggi di bawah naungan Persyarikatan Muhammadiyah. UM MAGELANG berkiprah dalam mengembangkan dan me- nyebarluaskan ilmu pengetahuan dan kesenian dalam rangka memajukan kese- jahteraan umat serta ikut berpartisipasi dalam mencerdaskan umat serta ikut ber- partisipasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Sebagai lembaga yang mengemban misi agama UM MAGELANG berusaha menyiapkan mahasiswa menjadi sarjana dan tenaga ahli yang berwawasan keagamaan kebangsaan keunggulan persatuan dan kebersamaan sehingga mampu mengatasi setiap dinamika yang terjadi dalam masyarakat. Hal tersebut dimaksudkan agar lulusan UM MAGELANG menjadi manusia beriman berkiprah pada dunia luas sehingga kaya alternatif dan memiliki peluang mengabdikan ilmunya menuju terwujudnya masyarakat utama adil dan makmur yang diridhoi Allah SWT. Kampus Universitas Muhammadiyah Magelang terdiri Kampus 1 di Jalan Tidar No. 21 Magelang serta Kampus 2 di Jalan Mayjen Bambang Soegeng Mertoyudan Kabupaten Magelang. Lokasi kampus yang strategis didukung transportasi yang mudah serta lingkungan yang asri menjadikan UM Magelang nyaman untuk proses belajar mengajar.

3.4.2 Visi dan Misi Perguruan Tinggi

Visi Perguruan Tinggi Menjadi Universitas Unggulan dan Islami. Misi Perguruan Tinggi a. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berkualitas dan berlandaskan Islam untuk membentuk cendekiawan muttaqin. b. Menghasilkan penelitian yang kompetitif dan inovatif bagi kemajuan IPTEKS 55 dan kemaslahatan umat. c. Meningkatkan peran institusi dalam menyelesaikan persoalan masyarakat dan bangsa berdasarkan wawasan keislaman dan keilmuan bagi terwujudnya masyarakat utama. d. Memberikan dasar moral-religius terhadap pengembangan IPTEKS dan pembinaan IMTAQ dalam rangka Amar Ma’ruf Nahi Mungkar. Membangun kepercayaan dan mengembangkan kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan catur dharma perguruan tinggi.

3.4.3 Struktur Organisasi Perguruan Tinggi

Dalam setiap perguruan tinggi, keberadaan struktur organisasi sangatlah penting untuk mendukung jalannya kegiatan perguruan tinggi, baik perguruan tinggi besar maupun kecil. Hal ini dikarenakan masing-masing aktivitas yang dilakukan akan saling berhubungan satu dengan yang lainnya, dan juga karena adanya keterbatasan pimpinan dalam menjalankan tugasnya sehingga semakin besar perguruan tinggi semakin sulit bagi pimpinan untuk menjalankan seluruh fungsinya. Oleh karena itu, diperlukan adanya suatu pembagian wewenang sehingga fungsi-fungsi dari pimpinan atau manajemen dapat berjalan sebagaimana mestinya yang dapat dilihat dari struktur organisasi yang ada. Gambar 3.2 menunjukkan struktur organisasi UM MAGELANG. Dapat dilihat dalam struktur organisasi tersebut yang akan menjadi pengguna SIE adalah: a. Rektor. b. Dekan. c. Kepala Biro KEPEGAWAIAN. d. Kepala Biro Aset. e. Kepala Biro BAAK. f. Kepala Biro TIK. g. Kepala Biro Admisi. h. Kepala Program Studi. i. Kepala Tata Usaha.