Sampel Populasi dan Sampel

Ides Sundari, 2013 Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor-Faktor Produksi Pada Industri Jeans Di Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung Survey pada Industri Jeans di Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Variabel Konsep Teoritis Konsep Analitis Skala Ukuran Hasil Produksi Y Hasil keseluruhan yang diperoleh dari proses produksi celana jeans dan jaket jeans selama satu bulan produksi dihitung dalam rupiah  Jumlah celana jeans dan jaket jeans yang dikeluarkan pada bulan terakhir kodi  Harga celana jeans dan jaket jeans setiap kodi Rp Rasio Modal X1 Jumlah seluruh modal yang dimiliki oleh perusahaan untuk aktivitas produksi. - Jumlah seluruh modal tetap yang dimiliki oleh pengusaha celana jeans dan jaket jeans Rp  Mesin Jahit untuk Celana Jeans dan Jaket Jeans unit Rasio Tenaga Kerja X2 Biaya keseluruhan tenaga kerja yang dikeluarkan untuk menghasilkan celana jeans dan jaket jeans dalam satu bulan produksi dihitung dalam rupiah  Jumlah tenaga kerja tiga bulan produksi orang  Besarnya upah tenaga kerja tiga bulan produksi Rp Rasio Kain Jeans X3 Bahan yang membentuk bagian integral produk jadi. Kain jeans yang diolah dalam perusahaan manufaktur dapat diperoleh dari pembelian lokal, pembelian import atau dari pengolahan sendiridihitung dalam rupiah - Jumlah kain jeans tiga bulan produksi m - Biaya keseluruhan kain celana jeans dan jaket jeans Rp Rasio Pewarna Jeans X4 Diferensiasi produk celana jeans dan jaket jeans dipergunakan obat-obatan pewarna jeans dengan tenaga kerja memiliki kreatifitas tinggi dalam proses produksi maka akan terciptanya produk baru sejenis tetapi berbeda corak, sehingga dengan corak dan bentuk baru akan menimbulkan keunikan tersendiri yang berbeda dengan pesaing lain sehingga hasil produksi akan menarik - Jumlah pewarnajeans tiga bulan produksi kg - Biaya keseluruhan pewarna jeans meliputi biaya keseluruhan obat- obatan pewarna dan harga pewarnaan celana jeans dan jaket jeans Rp Rasio Ides Sundari, 2013 Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor-Faktor Produksi Pada Industri Jeans Di Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung Survey pada Industri Jeans di Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu selera konsumen dihitung dalam rupiah Benang X5 Tali yang halus yang dipintal dari kapas, sutera, rami dan sebagainya ada yang untuk menjahit dan ada pula yang ditenun sehingga kain jeans menjadi beraturan tak putus-putusdihitung dalam rupiah - Jumlah benang tiga bulan produksi biji - Biaya keseluruhan benang celana jeans dan jaket jeans Rp Rasio Kancing X6 Alat untuk menutup bagian pakaian celana, jaket dan sebagainya yang harus ditutup. - Jumlah kancing tiga bulan produksi sachet - Biaya keseluruhan kancing celana jeans dan jaket jeans Rp Rasio Resleting X7 Alat untuk menutup bagian pakaian celana, jaket dan sebagainya yang harus ditutup. - Jumlah resleting tiga bulan produksi sachet - Biaya keseluruhan resleting celana jeans dan jaket jeans Rp Rasio

3.5 Sumber dan Jenis Data

Sumber data dalam penelitian yaitu sumber data primer yang diperoleh melalui penyebaran angket kepada pengusaha celana jeans dan jaket jeans yang menjadi sampel dalam penelitian. Sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari laporan Badan Pusat Statistik BPS, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bandung DISKOPERINDAG, Kecamatan Kutawaringin, Desa-Desa di Kecamatan Kutawaringin dan artikel dalam internet.

3.6 Teknik Pengumpulan Data

Adapun pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan cara: a. Studi observasi, yaitu dengan cara meneliti secara langsung industricelana jeans dan jaket jeans di Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung. b. Wawancara, dilakukan untuk memperoleh informasi secara langsung dengan tanya jawab lisan kepada para responden yang digunakan sebagai pelengkap data.