1. Hidrasi semen
Hidrasi semen adalah reaksi antara komponen-komponen semen dengan air. Untuk mengetahui hidrasi semen maka harus mengetahui hidrasi senyawa-
senyawa penyusun semen C
2
S, C
3
S, C
3
A, C
3
a. Hidrasi senyawa Kalsium silikat C
AF.
2
S, C
3
kalsium silikat dalam air akan terhidrolisa menghasilkan kalsium hidroksida CaOH
S,
2
dan kalsium silikat hidrat 3 CaO.2 SiO
2.
3 H
2
O. Pada suhu 30
- º
2 3 CaO.2 SiO C.
2
+ 6 H
2
O 3CaO.2 SiO
2.
3 H
2
O + 3CaOH 2 2 CaO.2 SiO
2 2
+ 4 H
2
O 3CaO.2 SiO
2.
2 H
2
O + CaOH Kalsium silikat hidrat CSH adalah silikat dalam kristal yang tidak
sempurna, bentuknya padatan berongga disebut tobermorite gel. Adanya Kalsium hidroksida CaOH
2
2
, menyebabkan pasta semen bersifat basa kuat pH 12,5 dan menjadi sensitif terhadap asam. Kalsium hidroksida CaOH
2
yang dihasilkan pada reaksi hidrasi C
3
S, adalah 40 , sedangkan pada hidrasi C
2
S 18 . Dlam reaksi yang sama didapat bahwa C
3
S memerlukan 24 air dan C
2
b. Hidrasi senyawa Trikalsium Aluminat C
S 21 air Amin dan Asri, 1991.
3
Hidrasi trikalsium aluminat C A
3
A yang berlebih pada suhu 30
º
C akan menghasilkan kristal kalsium alumina hidrat 3CaO. Al
2
O
3.
3H
2
O yang berbentuk kubus yang stabil dan kurang larut. Penambahan gipsum akan
menghasilkan reaksi yang berbeda. Mula-mula C
3
3CaO. Al A akan bereaksi dengan gipsum
membentuk sulfo aluminat yang kristalnya berbentuk jarum, namun pada akhirnya gipsum akan bereaksi seluruhnya sehingga terbentuk Kalsium Aluminat Hidrat
CAH.
2
O
3.
+ 6H
2
O 3CaO. Al
2
O
3.
6H
2
-
Hidrasi C O
3
3CaO.Al A dengan penambahan gipsum
2
O
3.
+ 3CaSO
4
+ 32 H
2
O 3CaO. Al
2
O
3.
3CaSO
4.
32H
2
Penambahan gipsum pada Semen bertujuan untuk menunda pengikatan, hal ini disebabkan karena terbentuknya lapisan ettringite pada permukaan kristal
C O
3
A, sehingga menunda hidrasi C
3
A.
Universitas Sumatera Utara
c. Hidrasi Tetrakalsium Aluminoferit C
4
Reaksi Tetrakalsium Aluminoferit C AF
4
AF dengan air tidaklah secepat trikalsium aluminat. Hasil hidrasi yang diperoleh adalah kristal heksagonal yang
dikelilingi oleh ferri oksida terhidrasi atau amorf ᾳ- Fe
2
O
3
4CaO.Al . Kadar penghidratan
akan naik bila kandungan alumina dinaikkan.
2
O
3.
Fe
2
O
3
+2CaOH
2
+ 10H
2
O3CaO.Al
2
O
3.
6H
2
O+3CaO.Fe
2
O
3.
6H
2
O
2. Setting dan Hardening