Prosedur Pencatatan Gaji dan Upah

Dapat disimpulkan baik gaji maupun upah adalah balas jasa yang diberikan kepada pegawai yang telah memberikan jasanya kepada perusahaan. Jumlah gaji yang dibayar biasanya secara berkala dan tetap sedangkan besarnya upah tergantung kepada hasil kerja dan waktu kerja. Unsur-unsur gaji dan upah yang terdapat pada SMP Negeri 22 Medan telah diterapkan dengan baik dan layak demi meningkatkan efektifitas kegiatan operasional serta menigkatkan kesejahteraan pegawai.

C. Prosedur Pencatatan Gaji dan Upah

Sebelum membahas masalah prosedur pencatatan gaji dan upah, ada baiknya terlebih dahulu dikemukakan pengertian prosedur pencatatan gaji dan upah itu sendiri. Menurut Hardibroto 1984 : 10 : “Prosedur adalah merupakan rangkaian kegiatan administrasi yang biasanya melibatkan beberapa orang untuk mencapai keseragaman tindak dalam melakukan transaksi – transaksi yang terjadi”. Adapun hal-hal yang diperhatikan dalam memilih prosedur pencatatan Gaji dan Upah menurut Usry 1999 : 305 adalah sebagai berikut : a. Time Keeping Departemen Tugas departemen ini adalah mengumpulkan atau menggabungkan data tentang jumlah perincian waktu menyelesaiaan suatu tugas kerja,hasil produksi atau produksi dalam suatu departemen perusahaan tertentu. Universitas Sumatera Utara b. Payroll Departemen Tugas departemen ini adalah menjabarkan dan menjatahkan jumlah upah tiap - tiap tugas, proses dari departemen pekerjaan, prosedur dan fungsi – fungsi departemen tersebut ditentukan oleh keserbarumitan perusahaan. Departemen gaji dan upah diwajibkan menyelenggarakan tugas pencatatan klasifikasi tugas, departemen perusahaan dan tarif upah untuk tiap pekerjaan departemen. Daftar gaji dan upah perusahaan disusun berdasarkan clock card atau kartu waktu. c. Cost Departemen Tugas departemen ini mencatat pegawai bagian upah dan gaji mungkin harus ditentukan pada masing – masing departemen produksi, untuk membantu pekerjaan mengumpulkan dan menglasifikasikan biaya upah. Dengan memakai kartu rangkuman, kartu dan menjabarkan biaya produksi dan jasa- jasa untuk tiap pesanan karyawan, unit output, kegiatan departemen dan masing – masing jenis produk. Pada SMP Negeri 22 Medan, prosedur pencatatan gaji dan upah bagian- bagian yang terlibat dalam pencatatan tersebut sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh SMP Negeri 22 Medan sebagai berikut : 1. Bagian Pembuat Data Bagian pembuat data bertugas mengolah data dimana data harus selalu dicek apakah ada perubahan atau tidak. Universitas Sumatera Utara 2. Bendaharawan Gaji dan Upah secara langsung ditangani oleh Bendahara Pengeluaran SMP Negeri 22 Medan untuk pegawai PNS, maupun melalui bendahara BOS untuk pegawai honor . 3. Bagian keuangan a. Bagian Personalia dan Keuangan Bagian ini bertugas untuk menandatangani daftar gaji dan upah, dan kartu gaji dan upah yang diterima setelah pendistribusian gaji pegawai selesai dan mencatatnya dalam pembukuan. b. Bagian pembukuan Bagian ini bertugas menyimpan semua bukti-bukti dari pembayaran gaji yang dilakukan kasir kemudian membukukan pembayaran tersebut ke dalam buku besar gaji dan upah.

D. Sistem Perhitungan Gaji dan Upah