menentukan kelompok kontrol dalam penelitian. Desain
quasi experiment
yang digunakan adalah
Nonequivalent Control Group Design
. Tabel 3.1
Nonequivalent Control Group Design
Kelompok
Pretest
Perlakuan
Posttest
Eksperimen X
Kontrol Y
Keterangan: X= Pembelajaran tema Kalor dan Perpindahannya dengan menggunakan model
pembelajaran
Joyful Learning
.
1
= Pretest
kelas eksperimen =
Posttest
kelas eksperimen =
Pretest
kelas kontrol =
Posttest
kelas kontrol
3.5 Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian yang dilakukan terdiri dari tiga tahap. Kegiatan yang dilakukan dalam masing-masing tahap sebagai berikut:
3.5.1 Tahap Persiapan
Langkah-langkah yang dilakukan dalam tahap persiapan ini adalah: a.
Melakukan observasi awal untuk mengidentifikasi masalah melalui observasi langsung terhadap proses belajar mengajar dan wawancara dengan guru bidang
studi. b.
Menyusun desain pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran
Joyful Learning
berbantuan media
Flash
untuk kelas eksperimen dan pembelajaran ceramah dan diskusi berbantuan media
powerpoint
untuk kelas kontrol.
c. Menentukan sampel kelas yang akan dipakai untuk penelitian.
d. Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan dalam proses pembelajaran
e. Menyusun instrument penelitian yang meliputi silabus, RPP Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran, LKS Lembar Kerja Siswa, LDS Lembar Diskusi Siswa, lembar observasi afektif dan psikomotorik, lembar angket tanggapan
siswa, Lembar penilaian Rubrik, kisi-kisi soal serta alat evaluasi berupa soal- soal. Langkah-langkah penyusunan instrument tes adalah sebagai berikut:
1. Menentukan pokok materi.
2. Menentukan batas waktu untuk mengerjakan soal.
3. Menentukan kisi-kisi soal tes.
4. Menentukan tipe soal pilihan ganda.
5. Menentukan jumlah butir soal yang akan diuji.
f. Melakukan uji coba soal pada kelas yang telah menempuh materi kalor dan perpindahannya untuk medapatkan validitas soal yakni kelas VIII A. Kemudian
dilakukan analisis hasil uji coba perangkat tes untuk mengambil 20 soal untuk penilaian kemampuan kognitif yang memenuhi kiteria valid dan memenuhi
indikator dari 40 soal melalui uji kelayakan butir soal.
3.5.2 Tahap Pelaksanaan
Secara garis besar tahap pelaksanaan yang dilakukan guru dalam setiap pembelajaran adalah sebagai berikut:
a. Pembelajaran pada kelas kontrol
1. Guru memberikan
pret test
. 2.
Guru melaksanakan proses pembelajaran ceramah dan diskusi menggunakan media
powerpoint
sesuai dengan RPP yang telah dibuat. 3.
Guru memberikan
post test
. 4.
Menganalisa kemampuan kognitif, afektif, psikomotor. 5.
Membuat kesimpulan berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh. b.
Pembelajaran pada kelas eksperimen 1.
Guru memberikan
pret test
2. Guru melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan model
Joyful Learning
dengan menggunakan media
Flash
dengan RPP yang telah dibuat.
3. Guru memberikan
post test
. 4.
Menganalisa Kemampuan kognitif, afektif, psikomotor dan tanggapan siswa.
5. Membuat kesimpulan berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh.
Keterangan : 1.
Pre test
digunakan untuk mengetahui keadaan awal kedua kelas dari segi prestasi belajarnya
2. Masing-masing kelas memperoleh pembelajaran sesuai dengan model, metode,
media yang sudah ditentukan. Selama proses pembelajaran, pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.
3. Pada akhir pembelajaran, dilakukan post test untuk mengetahui hasil
kemampuan kognitif siswa diantara dua kelas.
3.5.3 Tahap Analisis