44
BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN DAN PEMBAHASAN
A. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
1. Sejarah Perusahan PT Asuransi Binagriya Upakara Cabang Surakarta
Asuransi Binagriya merupakan salah satu Perusahaan Nasional yang bergerak di bidang usaha Asuransi Umum yang didirikan dan
mendapat izin dari Menteri Keuangan RI pada tanggal 30 Juli 1990. Pada awal berdirinya, Asuransi Binagriya menangani asuransi yang
berhubungan dengan perumahan KPR- BTN yang menjangkau banyak wilayah dan berbagai konsumen, sebagai salah satu dari kerangka tugas
PT. Bank Tabungan Negara Persero dalam upaya pengamanan dan kesinambungan kredit yang telah diberikan.
Sejalan dengan perkembangan perusahaan dan pertumbuhan bisnis di berbagai sektor, serta ditopang dengan pengalaman dalam pengelolaan
risiko, Asuransi Binagriya melakukan ekspansi dengan memperluas pangsa pasar di luar pasar captive, termasuk memperkenalkan produk-
produk baru di luar Asuransi Kebakaran. Penambahan Modal Perusahaan sebagai wujud nyata komitmen
Pemegang Saham untuk memenuhi persyaratan permodalan oleh Pemerintah sebesar Rp. 100 Milyar, menjadikan posisi Perusahaan berada
pada level atas di Industri Asuransi Nasional. Dengan dukungan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan
handal, Perusahaan senantiasa menciptakan inovasi sehingga memberikan nilai tambah untuk dapat bersaing dalam industri asuransi nasional.
commit to user
45
Pengembangan jaringan kerja serta dukungan kerjasama dari Perusahaan Asuransi Reasuransi yang ternama, baik dalam negeri
maupun luar negeri semakin meningkatkan kemampuan Perusahaan untuk dapat memberikan pelayanan yang prima kepada tertanggung.
Dengan kekuatan dan potensi tersebut di atas, menjadikan Perusahaan semakin memiliki daya saing yang semakin kuat dan tajam
competitive and comparative advantage untuk menjadi Perusahaan Asuransi Terpilih dan Terpercaya.
Aspek Legalitas Perusahaan a.
Izin Usaha: Keputusan Menteri Keuangan RI No.Kep.- 545KM.13 1990, tanggal 26 Oktober 1990.
b. Akta Pendirian Perusahaan No.51 Tanggal 30 Juli 1990, Berita
Negara RI tertanggal 2 November 1990 No.88, Tambahan No.44891990
dan Persetujuan
Menteri Kehakiman
RI No.C2.5692. HT.01.01.th’90 tanggal 18 September 1990.
c. Perubahan Anggaran Dasar Terakhir diubah dengan Akta No. 8
tanggal 16 Februari 2009, yang dibuat oleh Yualita Widyadhari, SH, Notaris di Jakarta dan telah mendapat persetujuan dari Menteri
Hukum dan HAM RI No. AHU-44336.AH.01.02 Tahun 2009 d.
Susunan Terakhir Pengurus dimuat dalam Akta No.8 tanggal 14 Agustus 2009, yang dibuat dihadapan Edwar, SH, Notaris di
Jakarta dan telah diterima dan dicatat dalam Database Sisminbakum Departemen Hukum dan HAM RI No AHU-
AH.01.10.17150 tanggal 8 Oktober 2009. perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
46
2. VISI MISI PERUSAHAAN
Visi BINAGRIYA Menjadi Perusahaan Asuransi Terpilih dan Terpercaya.
Misi BINAGRIYA a.
Memberikan layanan yang
baik bagi
seluruh NasabahTertanggung.
Meningkatkan profesionalisme Sumber Daya Manusia. b.
Melaksanakan tata
kelola perusahaan
yang baik
berdasarkan prinsip Good Corporate Governance untuk meningkatkan
stakeholders value
. c.
Melindungi kepentingan Shareholders untuk peningkatan produktifitas memperdulikan kepentingan masyarakat dan
lingkungannya. BUDAYA KERJA
Budaya kerja BINAGRIYA memiliki 4 empat Nilai yang sebut dengan akronim LIFE:
·
L = LAYANAN PRIMA
·
I = INTEGRITAS
·
F = PROFESIONALISME
·
E = KERJASAMA
4 empat Nilai Budaya Kerja BINAGRIYA ini menjadi landasan
bagaimana BINAGRIYA mencapai visiMenjadi Perusahaan Asuransi Terpilih dan Terpercaya adalah sebagai berikut:
commit to user
47
·
LayananPrima
ServiceExcellence
Mewujudkan layanan terbaik dan memberikan kepuasan kepada Pelanggan.
·
Integritas
Integrity
Kemampuan dan kemauan untuk menyelaraskan antara pikiran, perkataan dan perbuatan secara konsisten sesuai dengan kebijakan
Perusahaan serta nilai moral dan kebenaran.
·
Profesionalisme
Professionalism
Memiliki kompetensi yang tinggi dalam melaksanakan tugasnya dan selalu meningkatkan kualitas diri untuk memberikan hasil terbaik
bagi Perusahaan.
·
Kerjasama
Teamwork
Menciptakan sikap tulus dan terbuka dengan menjunjung tinggi prinsip saling percaya dan menghargai dalam hubungan antar
sesama. 3.
Permodalan dan pemegang saham a.
Permodalan Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 63 tahun 1999 bahwa
perusahaan asuransi baru harus memiliki modal disetor sekurang- kurangnya sebesar Rp. 100.000.000.000,-Dari sejumlah perusahaan
asuransi kerugian di Indonesia yang jumlahnya kurang lebih 93 perusahaan, maka PT. Asuransi Binagriya Upakara termasuk dalam
kelompok perusahaan asuransi besar dari sisi permodalan. Sesuai perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
48
dengan Akta No. 57 tanggal 23 April 2007, yang dibuat oleh Irwan Santosa SH., Notaris PPAT di Jakarta modal perusahaan adalah
sebagai berikut : -Modal Dasar : Rp.150.000.000.000,-
- Modal Disetor : Rp.100.929.000.000,- - Total Aset : Rp.135.153.478.894,-
- Tingkat Solvabilitas RBC : 127.98 b.
Pemegang Saham Susunan Pemegang saham PT. Asuransi Binagriya Upakara
berdasarkan Akta No. 57 tanggal 23 April 2007, yang dibuat oleh Irwan Santosa SH. adalah sebagai berikut :
1. Yayasan Kesejahteraan Pegawai PT. Bank Tabungan Negara
Persero 2.
Yayasan Kesejahteraan Karyawan Bank Indonesia 3.
Dana Pensiun PT. Bank Tabungan Negara Persero 4.
CaptainSonnyPaago 5.
Dana Pensiun PT. Asuransi Jasa Indonesia Persero 6.
Produk Dan Istilah – Istilah PT Asuransi Binagriya Upakara Cabang Surakarta
a. Produk PT Asuransi Binagriya Upakara Cabang Surakarta
1 Asuransi Harta Benda
Asuransi yang menjamin kerugian atau kerusakan pada harta benda akibat kebakaran, bencana alam termasuk banjir,
tanah longsor, gempa bumi dan akibat letusan gunung berapi, perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
49
kerusuhan, atau kerusakan lainnya yang timbul dari suatu kejadian yang tiba-tiba kecuali oleh hal-hal yang dikecualikan
di dalam pengecualian Exclusion di dalam polis. Selain itu, disediakan juga jaminan atas kerugian sebagai akibat
terganggunya usaha business interruption yang disebabkan kebakaran, bencana alam, kerusuhan, atau kerusakan lainnya.
Jaminan yang diberikan oleh polis ini adalah kerugian atas Property yang biasanya dipertanggungan, antara lain rumah
tinggal, pabrik, gedung perkantoran, hotel, apartemen, shopping center, dll.
2 Asuransi Kendaraan Bermotor
Asuransi yang menjamin kerugian dan atau kerusakan Kendaraan
Bermotor dan
atau kepentingan
yang dipertanggungkan yang secara langsung disebabkan oleh
tabrakan, benturan, terbalik, tergelincir terperosok, perbuatan jahat orang lain, pencurian dan kebakaran.
3 Asuransi Pengangkutan
Asuransi yang menjamin kerugian atau kerusakan atas harta benda selama dalam pengiriman diangkut dari satu
tempat ke tempat lain baik dengan alat angkut darat truck, kereta, trailer, laut kapal atau udara pesawat. Jaminan yang
diberikan antara lain
all risks
yakni menjamin semua risiko yang mengakibatkan kerugian akibat risiko-risko yang
disebutkan di dalam polis seperti kebakaran, kecelakaan alat perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
50
angkut terdampar, kandas, tenggelam, terbalik, tabrakan, bongkar muat di pelabuhan darurat, gempa bumi, letusan
gunung berapi, pembuangan barang ke laut jettison, kontribusi kerugian umum
general average
dan penyebab lainnya.
4 Asuransi Kecelakaan
Asuransi yang memberikan santunan kematian, cacat tetap baik sebagian atau seluruhnya, cacat sementara baik
sebagian atau seluruhnya serta santunan biaya pengobatan akibat kecelakaan diri Tertanggung atau orang yang
dipertanggungkan. Perlindungan asuransi diberikan atas kecelakaan yang terjadi selama 24 jam dan atas kecelakaan
yang terjadi diseluruh dunia. Orang – orang yang dapat dipertanggungkan seperti karyawan Tertanggung, anggota
keluarga Tertanggung dll. 5
Asuransi Uang Asuransi yang menjamin kerugian atas hilangnya uang
tertanggung sebagai akibat dari pencurian dengan kekerasan, perampokan dan lain sebagainya sebagaimana dijamin didalam
polis selama baik dalam tempat penyimpanan uang
Safe
, selama dalam perjalanan dari satu tempat ke tempat lain in
Transit, selama uang yang dipertanggungkan disimpan didalam
Cashiers Box
. perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
51
6 Asuransi
Burglary
Asuransi yang menjamin resiko terhadap kebongkaran, pencurian yang disertai tindakan pemaksaan dan pengerusakan.
7 Asuransi Rekayasa
Asuransi yang menjamin kerusakan atau kerugian akibat kerusakan material dan tanggung jawab terhadap pihak ketiga
selama masa pembangunan
construction
atau pada saat pemasangan
erection
, serta kerusakan atau kerugian pada peralatan mesin atau elektronik.
8 Asuransi
Surety Bond
Adalah suatu bentuk penjaminan dimana Surety perusahaan
asuransi menjamin
Principal kontraktor
vendorsupplier akan melaksanakan kewajiban atas suatu prestasikepentingan kepada Obligee BowheerBeneficiary
sesuai kontrakperjanjian antara
Principal dan Obligee
. b.
Istilah-istilah dalam asuransi PT. Asuransi Umum Binagriya Upakara
1 Penanggung
Penangggung adalah pihak yang menanggung beban risiko sebagai imbalan premi yang diterimanya dari tertanggung.
Jika terjadi evenemen yang menjadi beban penanggung, maka penanggung berkewajiban mengganti kerugian.
commit to user
52
2 Tertanggung
Tertanggung adalah pihak yang menggunakan asuransi. 3
Tarif Tarif adalah Suatu harga satuan dari suatu kontrak Asuransi
tertentu, untuk obyek pertanggungan tertentu. 4
Premi Premi adalah sebagian uang yang diberikan oleh penanggung
kepada tertanggung untuk mengganti kerugian yang mungkin diderita oleh tertanggung.
5 Polis
Polis adalah suatu kontrak yakni suatu perjanjian yang sah antara penanggung dalam hal ini perusahaan asuransi dengan
tertanggung, dimana pihak penanggung bersedia menanggung sejumlah kerugian yang mungkin timbul dimasa yang akan
datang dengan imbalan pembayaran premi tertentu dari tertanggung
commit to user
53
7. Struktur Organisasi
Gambar 3.1.Struktur Organisasi PT. Asuransi Binagriya Upakara Kantor Pusat Sumber: PT. Asuransi Binagriya Upakara cabang Surakarta
a. Deskripsi Jabatan Kantor Pusat
1. Direktur Utama
DIREKTUR UTAMA
Direktur teknik
Direktur Pemasaran
Direktur Keuangan
Satuan Pengawasan
Intern Dept.
Keuangan Dept.
Pemasaran Dept.
Underwriting Corporate
Secretary
Dept. Reasuransi
Dept. Klaim
Dept. Teknik Informasi
Dept. Personalia
Umum Dept.
Akuntansi
Kantor Cabang
commit to user
54
Bertugas memimpin dan mengkoordinasi direktur perusahaan yang terdiri dari:
a. Direktur Teknik
b. Direktur Pemasran
c. Direktur Keuangan
2. Direktur Teknik
Bertugas mengkoordinasi unit kerja yang terdiri dari : a.
Departemen Underwriting b.
Departemen Reasuransi c.
Departemen Klaim 3.
Departemen Pemasaran Bertugas mengkoordinasi unit kerja departemen pemasaran.
4. Direktur Keuangan
Bertugas mengkoordinasi unit kerja yang terdiri dari : a.
Departemen Keuangan b.
Departemen Asuransi c.
Departemen personalia dan umum d.
Departemen tekhnologi informasi perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
55
5. Departemen Underwriting
Memiliki tugas : a.
Menyusun dan melaksanakan rencana kerja, dan anggaran tahunan departemen underwriting sesuai dengan RKAPT
yang telah diputuskan. b.
Menyelenggarakan pengelolaan akceptasi dan administrasi KPR dan AJK BTN.
c. Menyelenggarakan pengelolaan akseptasi dan administrasi
diluar tugas pokok KPR yang penutupannya berdasarkan PKS yang menjadi produk Kantor Pusat;
d. Menyelenggarakan pengelolaan akseptasi dan analisa resiko
penutupan diatas limit wewenang kantor cabang dan penutupan kantor pusat;
e. Membina dan menjalin hubungan kerja yang kondusif baik
secara internal maupun eksternal dalam rangka kemitraan bisnis;
f. Meningkatkan kemampuan underwriting dalam mengelola
resiko; g.
Melakukan administrasi
Unit Kerja
Departemen Underwriting.
6. Departemen Reasuransi
Adapun tugas pokok yang dimiliki oleh departemen reasuransi adalah:
commit to user
56
a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan
Departemen Reasuransi dan melaksanakan Rencana kerja dan Anggaran departemen Reasuransi sesuai dengan
RKAPT yang telah diputuskan; b.
Melakukan pengelolaan penyebaran resiko kepada pihak- pihak reasuradur dan perusahaan asuransi;
c. Melakukan pengelolaan bisnis
reciprocal
dari perusahaan reasuransi dan perusahaan asuransi lainnya;
d. Merencanakan,
menyusun dan
melaksanakan serta
melakukan monitoring terhadap perjanjian
treaty
masuk dan keluar;
e. Menciptakan hubungan kerja yang kondusif serta
meningkatkan kemampuan personil dalam pengelolaan penyebaran resiko serta menjalin kerja sama dengan pihak
ekstern dalam rangka kemitraan bisnis; f.
Melakukan administrasi
Unit Kerja
Departemen Reasuransi.
7. Departemen Klaim
Adapun tugas pokok yang dimiliki oleh departemen klaim adalah:
a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan
Departemen Klaim dan melaksanakan Rencana kerja dan perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
57
Anggaran departemen Klaim sesuai dengan RKAPT yang telah diputuskan;
b. Memproses klaim atas penutupan bidang operasional
Kantor Pusat dan klaim atas penutupan Kantor Cabang yang nilai kerugiannya melebihi limit wewenang klaim
Kantor Cabang; c.
Melaksanakan
monitoring
atas pelaksnaaan penanganan klaim dan membuat laporan klaim secara akurat;
d. Menciptakan hubungan kerja yang baik dengan unit kerja
lainnya serta meningkatkan kemampuan profesionalisme personil dalam penanganan klaim;
e. Melakukan administrasi Unit Kerja Departemen Klaim.
8. Departemen Pemasaran
Adapun tugas pokok yang dimiliki oleh departemen pemasaran adalah;
a. Menyusun Rencana kerja dan Anggaran Tahunan
departemen Pemasaran dan melaksanakan Rencana Kerja dan Anggaran Departemen pemasaran sesuai dengan
RKAPT yang telah diputuskan; b.
Merumuskan langkah-langkah di dalam menciptakan, menetapkan strategi pasar serta memelihara dan membina
jaringan pemasaran perusahaan; perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
58
c. Melakukan penelitian dan mengembangkan informasi pasar
dalam upaya peningkatan pangsa pasar dan perluasan pasar; d.
Melakukan pembinaan secara inklusif, efisien dan terarah serta membina dan menjalin hubungan yang kuat dengan
lingkungan e.
Industry asuransi, dalam kerangka pembinaan pemasaran; f.
Ditetapkan dalam RKAPT; Menciptakan terjadinya hubungan kerja yang kondusif serta
meningkatkan kemampuan profesionalisme dalam rangka memelihara bisnis;
g. Melakukan administrasi Unit Kerja Departemen Pemasaran
9. Departemen Keuangan
Adapun tugas pokok yang dimiliki oleh departemen keuangan adalah;
a. Menyusun Rencana kerja dan Anggaran Tahunan
departemen Pemasaran dan melaksanakan Rencana Kerja dan Anggaran Departemen keuangan sesuai dengan
RKAPT yang telah diputuskan; b.
Menyusun strategi manajemen di bidang keuangan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang;
c. Memelihara tingkat
likuiditas, solvabilitas, rentabilitas
dan
leverage
perusahaan; d.
Membuat laporan operasional Departemen Keuangan; perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
59
e. Membina hubungan kerja yang kondusif baik di dalam
maupun di luar dan meningkatkan kemampuan personil yang ada di Derpartemen Keuangan.
f. Melakukan administrasi di Departemen Keuangan.
10. Departemen Akuntansi
Adapun tugas pokok yang dimiliki oleh departemen akuntansi adalah:
a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan
b. Departemen Akuntansi dan melaksanakan Rencana Kerja
dan Anggaran Departemen Akuntansi sesuai dengan RKAPT yang telah diputuskan;
c. Melakukan analisa, evaluasi dan mengembangkan
metode proses akuntansi; d.
Membuat laporan keuangan perusahaan konsolidasi laporan keuangan
e. Kantor Pusat dan Kantor cabang yang akurat dan tepat
waktu serta
dapat dipertanggungjawabkan
untuk kepentingan pengambilan keputusan;
f. Membuat laporan keuangan untuk kepentingan ekstern
maupun intern sesuai dengan ketentuan yang ada; g.
Menyusun dan memantau pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan baik jangka pendek maupun jangka
panjang; perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
60
h. Membina hubungan kerja yang kondusif baik di dalam
maupun diluar dan meningkatkan kemampuan atau profesionalisme personil yang ada di Unit Kerja
Departemen Akuntansi; i.
Melakukan administrasi
Unit Kerja
Departemen Akuntansi.
11. Departemen Personalia dan Umum
Adapun tugas pokok yang dimiliki oleh departemen personalia dan umum adalah:
a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan
Departemen Personalia dan Umum dan melaksanakan Rencana Kerja dan Anggaran
b. Departemen personalia dan Umum sesuai dengan RKAPT
yang telah diputuskan; c.
Melakukan perencanaan dan pengembangan pegawai; d.
Melakukan analisa kebutuhan pegawai dan pengembangan pegawai;
e. Melakukan perencanaan dan melakukan proses
rekruitmen pegawai sesuai dengan kebutuhan perusahaan; f.
Melakukan pengembangan
pegawai dengan
memperhatikan formasi yang ada, jenjang karir serta melakukan
peningkatan kualitas
pegawai melalui
pengembangan pendidikan; perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
61
g. Melakukan proses yang terkait dengan pemberian
kompensasi dan kesejahteraan pegawai; h.
Melakukan pembinaan pegawai dan penilaian pegawai; i.
Merencanakan dan mengendalikan anggaran pengeluaran biaya dan investasi modal;
j. Menatausahakan dan menatalaksanakan pengadaan barang
pembekalan dan belanja modal sesuai dengan kebutuhan perusahaan;
k. Penyelenggara dan tatalaksana kegiatan rumah tangga
perusahaan; l.
Membina dan menjalin hubungan yang baik, baik pada Unit Kerja
m. Departemen Personalia dan Umum maupun Unit Kerja
lainnya dalam kerangka membina keharmonisan kerja yang kondusif;
n. Melakukan administrasi Unit Kerja Departemen
Personalia dan Umum.
12. Departemen Teknologi Informasi
Adapun tugas pokok dari departemen teknologi informasi adalah:
a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan
Departemen Teknologi Informasi dan melaksanakan Rencana Kerja dan Anggaran
commit to user
62
b. Departemen Teknologi Informasi sesuai dengan RKAPT
yang telah diputuskan; c.
Membuat kerangka kerja, jadual tugas dan berpartisipasi dalam pengembangan rencana jangka
menengah dan jangka panjang sistem dan informasi seluruh kegiatan perusahaan dalam bidang komputer;
d. Menganalisa kebutuhan, mengidentifikasi persyaratan,
mengidentifikasi dan mengevaluasi seluruh program aplikasi
kegiatan perusahaan
serta memperkirakan
kemungkinan perubahan sistem pada masa yang akan datang;
e. Mengoptimalisasikan, memelihara kelancaran cakupan
penggunaan fasilitas
computer dan
mengamankan penggunaan data dan informasi yang dibuat;
f. Membuat rancangan mengenai schedule penggunaan
dan mengevaluasi semua perangkat lunak dan perangkat keras yang dipergunakan;
g. Melakukan penyederhanaan sistem prosedur semua
kegiatan perusahaan, sekaligus merencanakan sistem test dan
prosedur penyiapan
data untuk
keperluan implementasi program aplikasi serta mengevaluasi terus
menerus penggunaan
bahasa program
dan tehnik
pemrograman; perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
63
h. Menciptakan hubungan kerja yang baik serta meningkatkan
kemampuan profesionalisme personil dalam pemrograman dan penanganan komputer;
i. Melakukan administrasi Unit Kerja Departemen Teknologi
Informasi. 13.
Corporate Secretary Adapun tugas pokok dari corporate secretary adalah;
a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan
Corporate Secretary dan melaksanakan Rencana Kerja dan Anggaran Corporate Secretary sesuai dengan RKAPT
yang telah diputuskan; b.
Pembuatan dan penyempurnaan terhadap peraturan dan ketetapan serta kebijakan perusahaan;
c. Melakukan modifikasi terhadap segala ketentuan-ketentuan
baik ketentuan perusahaan maupun ketentuan pemerintah yang berkaitan dengan perasuransian;
d. Pembuatan dan penyempurnaan perjanjian dengan pihak
ketiga; e.
Mengelola dan memberikan pertimbangan hukum serta melakukan upaya hukum terhadap segala sesuatu yang
berhubungan dengan pihak eksternal maupun internal perusahaan;
commit to user
64
f. Pembuatan perencanaan strategis perusahaan baik untuk
jangka panjang maupun jangka pendek; g.
Melakukan kegiatan protokoler perusahaan serta menjadi pusat informasi dan publikasi perusahaan;
h. Melakukan fungsi kesekretariatan perusahaan, yang
meliputi kegiatan penatausahaan perusahaan dan mengelola fasilitas Direksi dan Komisaris;
i. Melakukan pengamanan perusahaan secara keseluruhan
baik terhadap asset maupun personil; j.
Mengusahakan terjalin dan terbinanya suasana hubungan kerja yang kondusif baik secara internal maupun eksternal;
k. Melakukan administrasi Unit Kerja corporate Secraty.
14. Satuan Pengawasan Intern
Adapun tugas pokok dari satuan pengawasan intern adalah: a.
Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Satuan Pengawasan Intern dan melaksanakan Rencana Kerja
dan Anggaran Satuan Pengawasan Intern sesuai dengan RKAPT yang telah diputuskan;
b. Melakukan pengawasan secara pasif terhadap unit kerja
baik Kantor Pusat maupun Kantor Cabang atas ketaatan terhadap segala ketentuan yang \berlaku baik yang
menyangkut manajemen, keuangan maupun operasional perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
65
dan kemudian menyampaikannya kepada Direksi; c.
Melakukan proses pemeriksaan baik secara rutin maupun secara khusus atas perintah Direksi terhadap pelaksanaan
Peraturan Direksi, Ketetapan dan Kebijakan Perusahaan; d.
Menganalisa dan mengevaluasi pelaksanaan sistem dan prosedur operasional perusahaan;
e. Menganalisa, mengevaluasi dan melaporkan kinerja Kantor
Pusat, Kantor Cabang dan Kantor Perwakilan berdasarkan hasil pemeriksaan aktif dan pasif;
f. Mengusahakan terjalinnya hubungan kerja yang kondusif
dan mengembangkan kemampuan dan ketrampilan tenaga pemeriksa;
g. Melakukan administrasi Unit Kerja Satuan Pengawasan
Intern.
Gambar 3.2 Struktur Organisasi PT. Asuransi Binagriya Upakara Kantor Cabang
Kepala Cabang
Kepala Seksi Teknik Kepala Seksi
Pemasaran
Agen Bag. Klaim
Underwriting Kepala Seksi
Keuangan
commit to user
66
b. Deskripsi Jabatan Kantor Cabang
1. Kepala Cabang
Adapun tugas pokok dari kepala cabang adalah: a.
Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Kantor Cabang dan melaksanakan Rencana Kerja dan Anggaran
Kantor Cabang sesuai dengan RKAPT yang telah diputuskan;
b. Melaksanakan kebijakan strategi manajemen berdasarkan
ketetapan, ketentuan dan peraturan-peraturan perusahaan yang telah ditetapkan Direksi;
c. Mengusahakan
pencapaian target
produksi dan
profitabilitas
yang telah ditetapkan dalam RKAPT; d.
Mengusahakan tercapainya efisiensi, efektifitas demi kelancaran pelaksanaan tugas dan peningkatan kualitas
kerja di Kantor Cabang; e.
Mengusahakan terjalin dan terbinanya suasana hubungan kerja yang kondusif baik secara intern maupun ekstern
dalam rangka memelihara kemitraan bisnis; f.
Melakukan administrasi Unit Kerja Kantor Cabang; g.
Mempersiapkan kader-kader pimpinan untuk memperluas jaringan kegiatan usaha atau perwakilan;
commit to user
67
2. Kepala Seksi Tehnik
Adapun tugas pokok Kepala Seksi Tehnik adalah Bertugas mengkoordinasi Bag Klaim dan Underwriting Kantor cabang.
3. Bagian Klaim Dan Underwriting
Adapun tugas pokok Bagian Klaim dan Underwriting adalah Melaksanakan
monitoring
atas pelaksnaaan penanganan klaim dan membuat laporan klaim secara akurat, dan Meningkatkan
kemampuan underwriting dalam mengelola resiko. 4.
Kepala Seksi Keuangan Adapun tugas pokok Kepala Seksi Keuangan adalah Menyusun
strategi manajemen di bidang keuangan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang dikantor cabang.
5. Kepala Seksi Pemasaran
Adapun tugas pokok Kepala Seksi Pemasaran adalah Merumuskan
langkah-langkah di
dalam menciptakan,
menetapkan strategi pasar serta memelihara dan membina jaringan pemasaran kantor cabang
6. Agen
Adapun tugas pokok Agen adalah Melakukan penelitian dan mengembangkan informasi pasar dalam upaya peningkatan dan
perluasan pasar penjualan. perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
68
B. LAPORAN MAGANG KERJA