Teknik Pengambilan Darah dan Penanganan Spesimen Teknik Analisis Data

H. Alur Penelitian

Gambar 3.1 Alur Penelitian HEPATITIS B dan C Kriteria Inklusi Kriteria Ekslusi HEPATITIS B HEPATITIS C Analisis Statistik SKOR FIBROSCAN SKOR FIBROSCAN SERUM GP73 GP73 SERUM

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Karakteristik Obyek Penelitian

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui korelasi serum GP73 terhadap Derajat Fibrosis Hati pada Pasien Hepatitis B dan C. Obyek penelitian berjumlah 28 pasien dibagi dalam dua kelompok sampel yaitu kelompok Hepatitis B sebanyak 14 pasien dan kelompok Hepatitis C juga berjumlah 14 pasien. Sebelum melakukan analisis lebih lanjut, lebih dahulu dijelaskan karakteristik obyek penelitian untuk masing-masing kelompok sampel. Selain deskripsi singkat tentang karakteristik obyek penelitian, sekaligus dilihat sejauhmana tingkat perbedaan karakteristik obyek penelitian itu berdasarkan kelompok sampel. Karakteristik penelitian yang berupa variabel kualitatif, pengujian perbedaan dilakukan menggunakan uji beda 2 dua proporsi dengan statistik uji Chi-Square . Karakteristik penelitian yang berupa variabel-variabel kuantitatif, pengujian perbedaan dilakukan menggunakan uji beda 2 dua mean dimana jenis ujinya didasarkan pada distribusi data variabel karakteristik itu. Jika distribusi data variabel karakteristik itu bersifat normal, maka uji beda 2 mean menggunakan jenis analisis statistik parametrik yaitu uji beda 2 mean uji t untuk sampel independent. Namun apabila distribusi data bersifat tidak normal, maka uji beda 2 mean menggunakan jenis analisis statistik non parametrik yaitu uji Mann- Whitney . Uji normalitas distribusi data variabel-variabel karakteristik yang bersifat kuantitatif dilakukan dengan uji Shapiro-Wilk . Variabel karakteristik responden dalam penelitian ini selain karakteristik klinis juga karakteristik demografis. Deskripsi secara keseluruhan variabel karakteristik demografis maupun klinis responden adalah sebagai berikut: