Keterangan Kerangka Berpikir Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta di Rumah Sakit Umum Daerah RSUD dr. Moewardi Surakarta dan Laboratorium Biomedik FK UNS. Waktu yang diperlukan dalam penelitian ini adalah selama 5 bulan dengan jadwal penelitian sebagai berikut : Tabel 3.1 Jadwal Penelitian JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER DESEMBER I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV Pesan reagen Penelitian Olah Data Pelaporan

B. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian cross-sectional dengan metode accidental sampling . C. Subjek Penelitian dan Besar Sampel Subjek penelitian dalam penelitian ini dapat dilihat sebagai berikut: 1. Populasi Sasaran Pasien Hepatitis B dan C. 2. Populasi Sampel Pasien Hepatitis B dan C yang dirawat maupun kontrol rutin tiap bulan di Poli Gastroentero-Hepatologi RSUD dr. Moewardi Surakarta. 3. Sampel Diambil secara acak pada pasien Hepatitis B dan C yang dirawat atau berobat di poli Gastroentero-Hepatologi RSUD dr. Moerwardi Surakarta, memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi serta bersedia ikut dalam penelitian dengan menandatangani blangko persetujuan. Penentuan besar sampel sample size melibatkan parameter tingkat kesalahan error term atau α dan tingkat kekuatan pengujian power test atau 1 – β. Formulasi besar sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Dahlan 2009; Santjaka 2011 n = dimana: n : besarnya sampel Zα : nilai standar normal yang besarnya bergantung α Zβ : nilainya bergantung β yang ditentukan berdasarkan tabel δ : selisih yang diinginkan difference of interest σ : besarnya penyimpangan standar deviasi yang bisa ditolerir. Karena  2 sulit ditaksir dari literatur, studi yang sama sebelumnya atau studi pendahuluan oleh peneliti, maka diasumsikan  2   2 , sehingga hasilnya yaitu n = 2Z  + Z  2 dengan kondisi tersebut maka penelitian ini menggunakan ukuran sampel minimal yaitu : n : 21,645 + 0,8422 = 2 6,185 dibulatkan menjadi 12 Dengan demikian sampel minimal dalam penelitian ini adalah 12 responden dalam setiap kelompok sehingga penggunaan jumlah sampel n = 14 responden dalam penelitian ini sudah cukup memadai dan memenuhi formulasi besar sampel yang digunakan. Kriteria inklusi antara lain: 1. Usia 18 sd 70 tahun. 2. Hepatis B dan C ditandai secara klinis, laboratorium. 3. Pasien bersedia berpartisipasi ditandai dengan informed consent . Kriteria eksklusi antara lain: 1. Sudah di diagnosis SH atau HCC 2. Dengan infeksi HIVTB 3. Pasien hamil 4. Diabetes mellitus, Gagal ginjal kronik, Gagal jantung