70
4. Menyelenggarakan tata kelola universitas yang baik dan bersih,
serta membangun jejaring dan kemitraan dalam pelaksanaan otonomi perguruan tinggi.
Sebagai Universitas yang mempunyai visi menjadi universitas kelas dunia, UNY memiliki beberapa unit kegiatan mahasiswa yang salah
satunya adalah unit kegiatan mahasiswa
softball.
UKM
softball
UNY dibentuk pada tahun 2007 dan saat ini telah memiliki 50 anggota yang
terdiri dari angkatan 2011 sampai 2016. UKM
softball
UNY memiliki keskretariatan sendiri yang terletak di gedung
Student Centre
UNY lantai 3 sayap selatan kampus Karangmalang Yogyakarta dan setiap hari
Selasa,Kamis dan Jum’at UKM
softball
UNY rutin melakukan latihan di lapangan
Softball
Universitas Negeri Yogyakarta.
2. Deskripsi Waktu Penelitian
Waktu penelitian dilaksanakan dari tanggal 1 Oktober sampai 7 Oktober 2016 yang bertempat di lapangan
softball
Universitas Negeri Yogyakarta.
3. Deskripsi Data Hasil Penelitian
a. Deskripsi Data
Peak Performance
Data
peak performance
diperoleh melalui skala
peak performance
dengan 90 butir pernyataan yang memiliki skor 1,2,3, dan 4 pada setiap itemnya. Deskripsi data yang disajikan meliputi skor minimum, skor
maksimum,
mean,
dan standar deviasi. Berikut ini merupakan data
peak performance
atlet
softball
Universitas Negeri Yogyakarta.
71
Tabel 6. Deskripsi data
peak performance
Variabel Jumlah
Item Statistik
Peak performance
90 Skor Minimum
90 Skor Maksimum
360
Mean
225 SD
45
Berdasarkan data pada tabel 6 diatas, dapat diketahui bahwa skor maksimum untuk skala
peak performance
sebesar 360 dan skor minimum 90. Skor rata-rata skala
peak performance
sebesar 225 sedangkan standar deviasinya sebesar 45 sehingga dapat diperoleh batasan skor kategorisasi
peak performance
yang tinggi pada kisaran skor x ≥ 270, kategori sedang berada pada kisaran skor 180 ≤ x 270 dan kategori rendah pada kisaran
180. Adapun distribusi frekuensi yang diperoleh dari perhitungan
kategorisasi dapat dilihat pada tabel. 7 berikut ini Tabel 7. Distribusi frekuensi kategorisasi
peak performance
No. Kriteria
Frekuensi Prosentase
Kategori
1. x ≥ 270
4 11,76
Tinggi 2.
180 ≤ x 270 20
58,82 Sedang
3. x 180
10 29.41
Rendah Total
34 100
Melihat tabel 7 diatas, maka dapat dikatakan bahwa dari 34 atlet
softball
UNY terdapat 4 atlet 11,76 tergolong kedalam kategori tinggi yang berarti atlet yang berada pada
peak performance
tinggi maka
72
memiliki kecemasan yang rendah, 20 atlet 58,82 tergolong kedalam kategori sedang yang berarti atlet yang berada pada
peak performance
yang sedang maka memiliki kecemasan sedang dan 10 atlet 29,41 tergolong kedalam kategori rendah yang berarti atlet yang berada pada
peak performance
rendah maka memiliki kecemasan yang tinggi. Hal ini menunjukan bahwa sebagian besar atlet
softball
UNY memiliki
peak performance
yang berada pada kategori sedang. Sebaran data dari masing- masing kategori disajikan dalam grafik pada gambar. 1 berikut ini:
Gambar 1. Diagram Pie
Peak Performance
b. Deskripsi Data Kecemasan Bertanding
Data kecemasan bertanding diperoleh melalui skala kecemasan
bertanding dengan 93 butir pernyataan yang memiliki skor 1,2,3, dan 4
pada setiap itemnya. Deskripsi data yang disajikan meliputi skor minimum, skor maksimum,
mean,
dan standar deviasi. Berikut ini
73
merupakan data kecemasan bertanding atlet
softball
Universitas Negeri Yogyakarta.
Tabel 8. Deskripsi data kecemasan bertanding
Variabel Jumlah
Item Statistik
Kecemasan bertanding
93 Skor Minimum
93 Skor Maksimum
372
Mean
232,5 SD
46,50
Berdasarkan data pada tabel 8 di atas, dapat diketahui bahwa skor maksimum untuk skala kecemasan bertanding sebesar 372 dan skor
minimum sebesar 93. Skor rata- rata kecemasan bertanding sebesar 232,5 sedangkan standar deviasinya sebesar 46,50 sehingga dapat diperoleh
batasan skor kategorisasi
peak performance
yang tinggi berada pada kisaran skor x ≥ 279, batasan skor sedang yaitu 186 ≤ x 279 dan kategori
rendah pada kisaran 186 . Adapun distribusi frekuensi yang diperoleh dari perhitungan
kategorisasi dapat dilihat pada tabel. 9 berikut ini : Tabel 9. Distribusi frekuensi kategorisasi kecemasan bertanding
No. Kriteria
Frekuensi Prosentase
Kategori
1. x ≥ 279
2 5,88
Tinggi 2.
186 ≤ x 279 25
73,52 Sedang
3. 186
7 20,58
Rendah Total
34 100
74
Melihat tabel 9 diatas, maka dapat dikatakan bahwa dari 34 atlet
softball
UNY terdapat 2 atlet 5,88 tergolong kedalam kategori tinggi yang berarti atlet yang berada pada kecemasan bertanding tinggi maka
memiliki
peak performance
rendah, 25 atlet 73,52 tergolong kedalam kategori sedang yang berarti atlet yang berada pada kecemasan bertanding
sedang memiliki
peak performance
sedang dan 7 atlet 20,58 tergolong kedalam kategori rendah yang berarti atlet yang berada pada kecemasan
bertanding rendah memiliki
peak performance
tinggi. Hal ini menunjukan bahwa sebagian besar atlet
softball
UNY memiliki kecemasan bertanding yang tergolong dalam kategori sedang. Sebaran data dari masing-masing
kategori disajikan dalam grafik pada gambar 2 berikut ini:
Gambar 2. Diagram Pie Kecemasan Bertanding
75
4. Pengujian Hipotesis