Tabel 1.2 Definisi Operasional
Variabel Indikator
Skala Pengukuran Teknis
X
1
- Lokasi
- Mengevaluasi Kelemahan
dan Kekuatan Guttman
Pemasaran X
2
- Inovatif
- Promosi
Guttman Manajemen
X
3
- Pembagian Kerja
- Disiplin
- Keadilan
- Stabilitas
- Inisiatif
Guttman
Keuangan X
4
- Penilaian atas usaha
- Kebutuhan Modal
- Rincian Pengeluaran
Guttman Keberhasilan Usaha Baru
Y - Dana
- Keuntungan - Perputaran Dana
Guttman
Sumber : Suryana 2006 Data Diolah 3.
Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran variabel yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan skala Guttman. Skala pengukuran tipe ini, akan
didapat jawaban yang tegas; yaitu ”ya – tidak”, ”benar – salah”, ”pernah – tidak pernah”, ”positif – negatif” dan lain – lain Sugiyono, 2006 : 90.
4. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat di dalam penelitian dilakukan pada SURBAKTI Gamestation yang beralamat di Jl Djamin Ginting Medan dan 24 Hours Gamestation
yang beralamat di Jl Setia Budi Medan, sedangkan waktu penelitian akan dilakukan dari bulan Desember 2009 sampai dengan bulan Februari 2010.
5. Populasi dan Sampel
Penelitian ini merupakan studi kasus pada dua usaha yang merupakan populasi sekaligus sebagai sampel yang representatif dalam penelitian ini
Universitas Sumatera Utara
yang berperan penting dalam menjalankan usaha yaitu pemilik dari Surbakti Gamestation dan 24 Hours Gamestation dimana dapat diperoleh
informasi dan data – data penting dalam keseluruhan pelaksanaan aktivitas usaha mereka yang telah berhasil.
6. Jenis dan Sumber Data Jenis dan sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah:
a. Data primer, merupakan data yang diperoleh dengan melakukan
wawancara dengan pemilik usaha tersebut. b.
Data sekunder, merupakan data yang diperoleh melalui studi dokumentasi dengan mempelajari berbagai tulisan melalui buku,
jurnal, majalah, dan informasi dari internet untuk mendukung penelitian ini.
7. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah: a. Wawancara interview
Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data, apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan
permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal – hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah
respondennya sedikitkecil. Dalam hal ini wawancara dilakukan dengan pihak-pihak yang bersangkutan, yaitu pemilik Surbakti
Gamestation dan 24 Hours Gamestation.
Universitas Sumatera Utara
b. Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data dengan cara menyebarkan daftar pertanyaan untuk pemilik usaha.
c. Studi Dokumentasi Pengumpulan data diperoleh dari buku-buku dan internet yang
mempunyai relevansi dengan penelitian yang dilakukan.
8. Metode Analisis Data
Metode analisis data yang dipergunakan didalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis deskriptif. Analisis deskriptif merupakan
metode analisis dimana data yang dikumpulkan mula–mula disusun, diklasifikasikan dan dianalisis sehingga akan memberikan gambaran yang
jelas mengenai perusahaan dan masalah yang sedang diteliti.
Universitas Sumatera Utara
BAB II URAIAN TEORITIS
A. Penelitian Terdahulu
Fajrinur 2007 melakukan penelitian dengan judul “Analisis Faktor-faktor yang Mendorong Wirausahawan Memulai Usaha Kecil Studi Kasus Pada Pajak
USU Kampus Universitas Sumatera Utara”. Hasil penelitian ini menunjukkan ada pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel peluang dan variabel
emosional serta pengaruh yang negatif dan tidak signifikan untuk variabel modal,
pendidikan, dan pengalaman, terhadap memulai usaha kecil Y. Ritonga 2005 melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh
Kewirausahaan Terhadap Keberhasilan Usaha Mikro Non Makanan Di Lingkungan Pajak USU” Hasil penelitian diperoleh yaitu bahwa kewirausahaan
bukan merupakan faktor yang menentukan keberhasilan usaha mikro non makanan di Pajak USU atau dapat dikatakan tidak terdapat hubungan antara
kewirausahaan dan keberhasilan usaha yang signifikan.
B. Kewirausahaan
1. Pengertian Kewirausahaan
Wirausahawan entrepreneur adalah seorang yang mempunyai kombinasi unsur-unsur dan elemem-elemen internal yang memiliki kombinasi motivasi,
visi, komunikasi, dan dorongan semangat, serta kemampuan untuk memanfaatkan peluang usaha. Dalam kontek bisnis wirausahawan merupakan
seorang pengusaha, tapi tidak semua pengusaha adalah wirausahawan. Karena wirausahawan itu merupakan salah satu pelopor dalam bisnis, inovator,
Universitas Sumatera Utara