2.5 Kerangka Berfikir
Keberhasilan kegiatan pembelajaran akan dapat menghasilkan output yang berkualitas. Banyak faktor yang mempengaruhi dalam pencapaian suatu
kegiatan pembelajaran. Faktor-faktor yang memengaruhi keberhasilan suatu proses pembelajaran antara lain adalah peran guru sebagai pendidik, kondisi
peserta didik, sumber belajar yang tersedia, bahan ajar yang digunakan, sarana dan prasarana, lingkungan belajar serta sistem yang memadai. Selain itu dalam
mengembangkan kurikulum pembelajaran dengan jelas dan terarah merupakan faktor pendukung keberhasilan bagi peserta didik.
Selama ini pembelajaran geografi masih lebih banyak berada di dalam kelas dengan memanfaatkan media dan sumber belajar visual seperti buku ajar
dan internet. Sehingga peserta didik sering merasa jenuh dan kurang mendapatkan pengalaman. Lingkungan alam merupakan sumber belajar yang
konkret dan nyata dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pembelajaran. Pemanfaatan lingkungan alam dalam penelitian ini menggunakan
Waduk Bade sebagai sumber belajar geografi di harapkan dapat meningkatkan aktivitas belajar peserta didik dan dapat menarik perhatian siswa, sehingga
pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar. Lebih jelasnya kerangka berfikir dalam penelitian ini seperti pada gambar 2.1.
Gambar 2.1 Kerangka Berfikir Pemanfaatan Waduk Bade sebagai
Sumber Belajar Geografi Hasil Pembelajaran
Hidrosfer
1. Tahap persiapan 2. Tahap pelaksaan
kegiatan 3. Tahap pengamatan
4. Tahap Evaluasi 1. Ranah Kognitif
2. Ranah Afektif 3. Ranah
Psikomotorik
1 Pengetahuan siswa yang diukur melalaui pre-test
dan post-test 2 Keaktifan siswa belajar
selama proses pembelajaran berlangsung
3 Praktik pengukuran dengan menggunakan EC Meter
Pembelajaran Lingkungan Alam PEMBELAJARAN LINGKUNGAN ALAM
2.6 Hipotesis
Hipotesis dapat diartikan sebagai suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data
yang terkumpul Arikunto,2010:110. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah pembelajaran
dengan memanfaatkan Waduk Bade sebagai sumber belajar geografi kelas X IPS dapat meningkatkan hasil belajar ranah kognitif, ranah afektif dan ranah
psikomotorik siswa.
34
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian Pre Experimental eksperimen yang tidak sebenarnya atau semu. Penelitian ini belum merupakan ekserimen
sungguh-sungguh karena masih terdapat variabel luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variabel dependen. Penelitian dikatakan belum
merupakan eksperimen sungguh-sungguh karena tidak adanya variabel kontrol dan sampel tidak dipilih secara random Sugiyono, 2012:109.
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah one group pre test post test design, menurut Sugiyono, 2012:110 pada desain ini terdapat pre
test sebelum diberi perlakuan dengan demikian hasil perlakuan lebih akurat karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Andong yang terletak di Jl Solo-Karanggede Km 30 Andong Kabupaten Boyolali dan Waduk Bade
yang terletak di Desa Bade, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali. Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 23 Maret 2015 sampai dengan 30 April 2015
tahun pelajaran 20142015 di SMA Negeri 1 Andong.
3.3 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan