34
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian Pre Experimental eksperimen yang tidak sebenarnya atau semu. Penelitian ini belum merupakan ekserimen
sungguh-sungguh karena masih terdapat variabel luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variabel dependen. Penelitian dikatakan belum
merupakan eksperimen sungguh-sungguh karena tidak adanya variabel kontrol dan sampel tidak dipilih secara random Sugiyono, 2012:109.
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah one group pre test post test design, menurut Sugiyono, 2012:110 pada desain ini terdapat pre
test sebelum diberi perlakuan dengan demikian hasil perlakuan lebih akurat karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Andong yang terletak di Jl Solo-Karanggede Km 30 Andong Kabupaten Boyolali dan Waduk Bade
yang terletak di Desa Bade, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali. Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 23 Maret 2015 sampai dengan 30 April 2015
tahun pelajaran 20142015 di SMA Negeri 1 Andong.
3.3 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiono, 2013:117. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X IPS
SMA N 1 Andong, Boyolali tahun pelajaran 20152016 yang berjumlah 128 siswa dan terbagi dalam 4 kelas, yaitu Kelas X IPS 1, X IPS 2, X IPS 3 dan
X IPS 4.
3.4 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2013:118. Penelitian ini menggunakan teknik Purposive
Sampling yaitu pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2012:124. Teknik ini biasanya dilakukan karena beberapa pertimbangan,
misalnya keterbatasan waktu, tenaga dan dana sehingga tidak dapat mengambil sampel dalam jumlah yang besar.
Pertimbangan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berdasarkan banyaknya siswa yang memperoleh nilai di bawah KKM dilihat dari nilai
UAS, serta tingkat sikap keaktifan dan keterampilan siswa yang rendah dalam pembelajaran geografi. Selain itu juga saran dari guru yang mengampu mata
pelajaran geografi kelas X IPS. Berdasarkan uraian tersebut peneliti mengambil sampel siswa kelas X IPS 1 yang berjumlah 32 siswa. Kelas
tersebut akan menjadi kelas eksperimen dan akan diberi pembelajaran dengan memanfaatkan Waduk Bade sebagai sumber belajar.
3.5 Variabel Penelitian