Biaya Perjalanan X Biaya Penginapan X

1. Biaya Perjalanan X

1a Biaya perjalanan individu memiliki pengaruh yang positif terhadap jumlah kunjungan ke Kawasan Wisata Pantai Carita dengan nilai koefisien regresi sebesar +0.00008407. Artinya setiap peningkatan satu rupiah biaya perjalanan untuk satu kali kunjungan yang dikeluarkan oleh responden akan meningkatkan jumlah kunjungan ke Kawasan Wisata Pantai Carita sebesar 0.00008407 kali per tahun, ceteris paribus. Koefisien yang bertanda positif tidak sesuai dengan yang diharapkan, namun sejalan dengan temuan Andrianto 2003. Hal ini dapat terjadi karena sebagian besar responden memilih tempat wisata yang belum pernah dikunjungi sehingga mereka bersedia membayar biaya perjalanan lebih tinggi dibandingkan biaya perjalanan yang mereka keluarkan untuk berwisata di tempat- tempat yang lebih dekat dengan tempat tinggalnya. Kondisi ini sesuai dengan yang terjadi di lapangan dimana sebagian besar responden menyatakan baru pertama kali mengunjungi Pantai Carita.

2. Biaya Penginapan X

1b Biaya penginapan sebenarnya merupakan biaya perjalanan karena wisatawan yang ingin menginap harus mengeluarkan biaya ini. Namun pada analisis biaya penginapan dipisah dari biaya perjalanan variabel terpisah untuk menyamakan definisi tentang biaya perjalanan untuk responden yang tidak menginap. Berdasarkan hasil perhitungan, variabel biaya penginapan berpengaruh positif terhadap jumlah kunjungan dengan nilai koefisien regresi sebesar +0.00000546 yang dapat diartikan dengan bertambahnya biaya penginapan untuk satu kali kunjungan sebesar satu rupiah akan menambah jumlah kunjungan ke Kawasan Wisata Pantai Carita sebesar 0.00000546 kali per tahun, ceteris paribus. Sesuai dengan hasil wawancara, responden menginginkan pelayanan atau servis yang memuaskan dari pihak penginapan sehingga mereka bersedia membayar lebih mahal untuk mendapatkan pelayanan tersebut. 3. Tingkat Pendidikan X 4 Variabel pendidikan berpengaruh positif terhadap jumlah kunjungan sesuai dengan yang diharapkan dengan nilai koefisien regresi sebesar +2.1090. Hal ini berarti kenaikan satu tahun mengenyam pendidikan yang diperoleh responden akan menyebabkan kenaikan jumlah kunjungan ke Kawasan Wisata Pantai Carita sebesar 2.1090 kali per tahun, ceteris paribus. Semakin tinggi tingkat pendidikan maka semakin tinggi tingkat kesadaran yang dimiliki wisatawan tentang pentingnya menjaga lingkungan.

4. Waktu Luang X

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENINGKATAN KUNJUNGAN WISATAWAN PADA KAWASAN WISATA PANTAI PASIR PUTIH DI KABUPATEN SITUBONDO JAWA TIMUR

0 19 117

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN WISATAWAN KE CANDI PRAMBANAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Wisatawan Ke Candi Prambanan.

1 21 19

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN WISATAWAN KE CANDI PRAMBANAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Wisatawan Ke Candi Prambanan.

0 2 14

PENDAHULUAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Wisatawan Ke Candi Prambanan.

1 8 24

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI WISATAWAN MELAKUKAN KUNJUNGAN KE OBYEK WISATA Faktor-faktor yang mempengaruhi wisatawan melakukan kunjungan ke obyek wisata di kabupaten pacitan tahun 2014.

0 4 9

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI WISATAWAN Faktor-faktor yang mempengaruhi wisatawan melakukan kunjungan ke obyek wisata di kabupaten pacitan tahun 2014.

0 4 16

PENDAHULUAN Faktor-faktor yang mempengaruhi wisatawan melakukan kunjungan ke obyek wisata di kabupaten pacitan tahun 2014.

0 3 8

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI WISATAWAN BERKUNJUNG KE TAMAN REKREASI Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Wisatawan Berkunjung Ke Taman Rekreasi Pantai Kartini Kabupaten Rembang.

1 2 16

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI WISATAWAN BERKUNJUNG KE TAMAN REKREASI Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Wisatawan Berkunjung Ke Taman Rekreasi Pantai Kartini Kabupaten Rembang.

0 2 18

“ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN WISATAWAN KE PANTAI KARTINI, JEPARA”. - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

1 5 66