Dapat disimpulkan bahwa kinerja merupakan hasil yang dicapai oleh seseorang berdasarkan standard dan kriteria yang telah ditetapkan
sebelumnya, karena organisasi pada dasarnya dijalankan oleh manusia maka kinerja sesungguhnya merupakan perilaku manusia dalam
memainkan peran yang mereka lakukan di dalam suatu organisasi untuk memenuhi standar perilaku yang telah ditetapkan agar membuahkan
tindakan dan hasil yang diinginkan. Sehingga indikator yang digunakan pada variabel kinerja adalah menggunakan teori dari Bernardin, yaitu
kualitas kerja, ketepatan waktu, komitmen kerja.
2.5 Tinjauan Peneliti Terdahulu
Langkah ini ditempuh agar penelitian ini terfokus dan tidak mengulang daripada penelitian yang sudah ada. Penulis menemukan
beberapa penelitian yaitu sebagai berikut: Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
No Nama
Judul Penelitian Hasil Penelitian
1 Ana Rohana
2009 Pengaruh
Kemampuan Manajerial Pengurus dan
Kualitas Pelayanan
Koperasi Terhadap
Loyalitas Anggota Pada Koperasi Simpan Pinjam di
Jawa Tengah Menunjukkan
bahwa kemampuan
manajerial pengurus berpengaruh secara
tidak langsung
terhadap loyalitas
anggota melalui
kualitas pelayanan.
Dan kualitas pelayanan koperasi
berpengaruh yang
paling dominan
secara langsung
terhadap loyalitas anggota. 2
I Wayan Jaman Adi
Putra Jurnal
Ekonomi Bisnis
FE Univ. Negeri
Malang 2009
Pengaruh Kualitas
Pelayanan terhadap Kinerja Kerelasian Nasabah
Penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh positif
dari kualitas
pelayan terhadap kinerja kerelasian.
Ini berarti bahwa kualitas pelayanan yang dirasakan
nasabah berperan
dalam meningkatkan
kinerja kerelasian.
3 S.Pantja
Djati Jurnal
Ekonomi Manajemen
FE. Univ. Kristen
Petra Vol. 07 No.
1 Maret 2005
Pengaruh Kinerja
Karyawan Terhadap
Kepuasan, Kepercayaan,
dan Kesetiaan Pelanggan Hasil
penelitian ini
menunjukkan bahwa
hipotesis pertama dapat di terima. Hipotesis pertamam
menyebutkan bahwa variable kinerja karyawan menurut
persepsi pelanggan
berpengaruh positif secara signifikan terhadap kepuasan
pelanggan.
Mencermati hasil tiga penelitian diatas jelas bahwa penelitian penulis yang mengangkat pengaruh kemampuan manajerial pengurus dan
kinerja karyawan terhadap kualitas pelayanan anggota KPRI Fajar Baru Kec. Sukorejo Kab. Kendal berbeda. Setiap lembaga mempunyai
karakteristik yang berbeda-beda dalam upaya untuk memuaskan pelayanan pada anggota. Begitu juga dengan KPRI Fajar Baru Kec. Sukorejo Kab.
Kendal, setiap pelayanan yang diberikan kepada anggota berdasarkan manajemen koperasi yang baik. Penulis menggaris bawahi bahwa kualitas
pelayanan anggota berangkat dari pengurus dan karyawan dalam bentuk yang sama tetapi dalam system yang berbeda maka akan menghasilkan
pelayanan yang berbeda. Inilah yang membedakan penelitian yang akan dilakukan penulis dengan penekanan pada perbedaan tempat penelitian.
2.6 Kerangka Berfikir